BerandaPasar Kreatif
Selasa, 25 Apr 2022 15:41

Bikin Kebutuhan Sembako Lebih Terjangkau dengan Bazar Ramadan

Menjual kue-kue Lebaran di Bazar Ramadan. (Inibaru.id/ Diah Novi)

Kenaikan harga sembako di Indonesia selama bulan puasa menggerakkan hati para pemuda di Pati ini untuk berbuat lebih, salah satunya dengan menggelar Bazar Ramadan agar harga kebutuhan pokok lebih terjangkau.

inibaru.id - Minyak goreng yang belakangan menjadi barang "istimewa" di rak minimarket terjajar rapi di pelataran Masjid Darul Muttaqin Pati, belum lama ini. Harganya standar, nggak semahal yang ada di pasaran. Selain minyak goreng, ada juga bahan pokok lain seperti beras, telur, dan berbagai camilan.

Bakda Asar, warga setempat mulai berdatangan. Bazar Ramadan Desa Pesagen pun resmi dibuka. Para panitia yang berisikan anak muda dari karang taruna desa itu pun mempersilakan mereka berbelanja sesuai kebutuhan.

Bazar yang dilangsungkan selama tiga hari di Kompleks Masjid Darul Muttaqin Pesagen, Kecamatan Kedungwungkal, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, itu pun disambut antusias. Buka mulai pukul 16.00 hingga 22.00 WIB, bazar tersebut hampir nggak pernah sepi dari pengunjung.

Deni, salah seorang panitia mengatakan, hampir seluruh panitia nggak menyangka bazar tersebut bakal seramai ini, mengingat baru kali pertama mereka mengadakannya.

"Ramadan ini jadi bazar perdana," ungkapnya kepada Inibaru.id di sela kesibukannya mengurusi bazar. "Nggak nyangka seramai ini. Bahkan, banyak tetangga desa yang sampai datang ke sini."

Kenalkan Karang Taruna

Minyak goreng seharga Rp 20 ribu per liter menjadi salah satu magnet pengunjung Bazar Ramadan Pesagen. (Inibaru.id/ Diah Novi)

Deni mengatakan, salah satu tujuan kegiatan bazar Ramadan ini adalah untuk memperkenalkan karang taruna desa yang baru dibentuk beberapa bulan sebelumnya. Menurutnya, momentum bulan puasa menjadi waktu yang tepat untuk menunjukkan eksistensi mereka.

Lantaran baru pertama, Deni menyadari kegiatan tersebut belumlah sempurna. Banyak kekurangan di sana-sini. Namun begitu, dia masih nggak habis pikir dengan banyaknya pengunjung dan pengisi stand yang mereka sediakan.

"Kami nggak menyangka bakal berdiri hingga 20 stand UMKM di bazar ini," kata dia.

Para pedagang UMKM itu, lanjut Deni, nggak hanya menjajakan hidangan berbuka puasa atau takjil seperti yang ada dalam bayangannya. Mereka juga menyajikan lauk-pauk, hingga kue kering untuk suguhan Lebaran.

"Yang paling mencolok, ada minyak goreng yang dijual Rp 20 ribu per liter," paparnya.

Selain harga barang-barangnya yang terbilang murah, bazar Ramadan di Masjid Darul Muttaqin juga dikunjungi banyak orang karena panitia juga menyediakan panggung pementasan selepas Tarawih, mulai dari tari-tarian pada hari pertama, pertunjukan rebana pada hari berikutnya, dan kasidah sebagai pemungkas.

Ke depan, Deni dkk berencana menjadikan Bazar Ramadan sebagai kegiatan rutin selama bulan puasa, tentu saja dengan konsep yang jauh lebih matang.

Menarik! Eh, dii daerahmu ada bazar serupa itu juga nggak, Millens? (Diah Novi/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024