BerandaKulinary
Kamis, 21 Agu 2019 17:05

Geplak, Kue Warna-warni Khas Yogyakarta yang Bikin Ketagihan

Geplak, Kue Warna-warni Khas Yogyakarta yang Bikin Ketagihan

Rasa geplak yang manis mungkin bakal bikin kamu kangen Yogyakarta. (Danadesa)

Dari beras ketan yang dikombinasikan dengan parutan kelapa, sebuah kue tradisional bernama geplak tercipta. Pada masanya, makanan ini menjadi pengganti nasi oleh warga di Kabupaten Bantul. Sudahkah kamu mencicipi rasanya?

Inibaru.id – Bakpia dan gudeg rasanya sudah menjadi kuliner yang wajib dicoba jika berkunjung ke Yogyakarta. Padahal, kota ini masih memiliki puluhan kuliner lainnya yang juga sebaiknya perlu dieksplorasi. Selain bakpia, kamu bisa menjajal geplak.

Berasal dari Kabupaten Bantul, geplak bisa menjadi buah tangan untuk orang-orang tercinta. Geplak memiliki rasa yang khas. Buah kelapa menjadi salah satu bahan pembuat makanan ini.

Selain kelapa, kamu juga perlu menyiapkan tepung beras, air matang, gula pasir, dan garam. Untuk membuatnya pun relatif mudah. Pertama, rebuslah air matang bersama gula pasir hingga larut. Kemudian, masukkan tepung beras, garam, dan parutan kelapa, lalu tunggu hingga mendidih.

Geplak yang dijual via daring. (Onejogja)

Jika sudah mendidih, kamu masih harus memisahkan adonan ini menjadi beberapa bagian. Beri pewarna yang berbeda untuk setiap adonan, lalu bentuklah sesuai selera.

Biasanya, geplak dibagi menjadi beberapa warna yaitu kuning, merah muda, hijau, dan putih. Letakkan adonan yang sudah dibentuk di loyang dan tunggu hingga mengeras. Gampang, bukan?

Sebelum dikreasikan dengan pelbagai pewarna, geplak dulunya sekadar menjadi pengganti nasi. Saat musim paceklik datang, nggak sedikit warga yang mengolahnya untuk mengatasi rasa lapar.

Geplak bersanding dengan oleh-oleh lain dari Yogyakarta. (Danadesa)

Kini, makanan ini berkembang menjadi camilan. Sebungkus geplak dengan berat 550 gram dijual sekitar Rp 25.000-Rp 30.000. Kamu tentu bisa mencicipi makanan ini tanpa harus ke Yogyakarta, karena saat ini nggak sedikit pebisnis geplak menjajakan dagangannya via daring.

Ah, jadi pengin pesan geplak, nih! (IB06/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Iri dan Dengki, Perasaan Manusiawi yang Harus Dikendalikan

27 Mar 2025

Respons Perubahan Iklim, Ilmuwan Berhasil Hitung Jumlah Pohon di Tiongkok

27 Mar 2025

Memahami Perasaan Robot yang Dikhianati Manusia dalam Film 'Companion'

27 Mar 2025

Roti Jala: Warisan Kuliner yang Mencerminkan Kehidupan Nelayan Melayu

27 Mar 2025

Jelang Lebaran 2025 Harga Mawar Belum Seharum Tahun Lalu, Petani Sumowono: Tetap Alhamdulillah

27 Mar 2025

Lestari Moerdijat: Literasi Masyarakat Meningkat, tapi Masih Perlu Dorongan Lebih

27 Mar 2025

Hitung-Hitung 'Angpao' Lebaran, Berapa Banyak THR Anak dan Keponakan?

28 Mar 2025

Setengah Abad Tahu Campur Pak Min Manjakan Lidah Warga Salatiga

28 Mar 2025

Asal Usul Dewi Sri, Putri Raja Kahyangan yang Diturunkan ke Bumi Menjadi Benih Padi

28 Mar 2025

Cara Menghentikan Notifikasi Pesan WhatsApp dari Nomor Nggak Dikenal

28 Mar 2025

Hindari Ketagihan Gula dengan Tips Berikut Ini!

28 Mar 2025

Cerita Gudang Seng, Lokasi Populer di Wonogiri yang Nggak Masuk Peta Administrasi

28 Mar 2025

Tren Busana Lebaran 2025: Kombinasi Elegan dan Nyaman

29 Mar 2025

AMSI Kecam Ekskalasi Kekerasan terhadap Media dan Jurnalis

29 Mar 2025

Berhubungan dengan Kentongan, Sejarah Nama Kecamatan Tuntang di Semarang

29 Mar 2025

Mengajari Anak Etika Bertamu; Bekal Penting Menjelang Lebaran

29 Mar 2025

Ramadan Tetap Puasa Penuh meski Harus Lakoni Mudik Lebaran

29 Mar 2025

Lebih dari Harum, Aroma Kopi Juga Bermanfaat untuk Kesehatan

29 Mar 2025

Disuguhi Keindahan Sakura, Berikut Jadwal Festival Musim Semi Korea

29 Mar 2025

Fix! Lebaran Jatuh pada Senin, 31 Maret 2025

29 Mar 2025