Inibaru.id - Peringatan Hari Kemerdekaan ke-79 RI memang menjadi momentum untuk memupuk semangat patriotisme sekaligus rasa bangga pada pencapaian anak negeri. Di dunia kreativitas, kita bisa menengok buah karya Alffy Rev, seorang komposer dan YouTuber muda yang kerap menelurkan karya kreativitas dan selalu berhasil meraih banyak komentar positif.
Pada 17 Agusutus 2024 lalu, musikus bernama asli Awwalur Rizqi Al-Firori itu meluncurkan karya musik bertajuk "The Guardian of Nusantara". Pada karya tersebut, Alffy kembali menggaet penyanyi muda Indonesia, Novia Bachmid. Namun ada yang berbeda dari dua karya musik sebelumnya, di The Guardian of Nusantara, hadir pula penyanyi senior Once Mekel dan Budayawan Sudjiwo Tejo.
“The Guardian of Nusantara mengisahkan seorang pemuda yang akan menjalankan tugas besarnya mengarungi Nusantara. Dia bernama Wisnu, sang putra titisan Maharaja Nusantara yang terpilih untuk melaksanakan penghormatan kepada sang Garuda, penjaga Nusantara. Penghormatan agung ini dilaksanakan setiap 100 tahun sekali,” tulis Alffy dalam keterangan video.
Musik video berdurasi 12 menit yang memanjakan mata karena sarat dengan sentuhan teknologi digital itu bisa kamu nikmati di kanal YouTube Alffy Rev. Sampai tulisan ini diterbitkan, The Guardian of Nusantara sudah dilihat lebih dari 1,5 juta orang.
Di The Guardian of Nusantara, Alffy kembali memperlihatkan kualitas bermusiknya yang luar biasa. Elemen dari musik-musik tradisional Indonesia dihadirkan sehingga menambah sisi magis dari lagu ini. Sebuah narasi dibuat sedemikian rupa, membawa penonton masuk ke dalam cerita dari The Guardian of Nusantara.
“Terima kasih untuk seluruh kawan-kawan yang telah mengiringi perjalanan kami. Ini bukan tugas yang mudah. Seluruh energi, waktu, dan dedikasi telah kami kucurkan seutuhnya,” ujar Alffy.
Garuda dan Candi Sukuh
Music video (MV) The Guardian of Nusantara menampilkan banyaknya keindahan Indonesia, mulai dari alam yang masih asri, candi-candi bersejarah Indonesia, tarian-tarian khas berbagai daerah, serta suku dan budaya yang beragam pun turut ditampilkan.
Meski didukung dengan teknologi CGI yang ciamik, namun kamu yang menonton videonya pasti tetap bisa melihat keaslian lokasi syuting The Guardian of Nusantara, yaitu Candi Sukuh, Karanganyar, Jawa Tengah.
Kenapa Candi Sukuh? Sebab, di sana ada teks susastra dan relief cerita tentang Garudeya, burung yang berbakti kepada ibunya, yang dijadikan referensi dan inspirasi dalam menentukan figur lambang negara. Bentuknya berupa seekor burung garuda berukuran besar dalam posisi mengepakkan sayap. Kedua kakinya setengah jongkok, mencengkeram dua ekor naga yang saling membelit dengan arah yang berlawanan.
"Candi Sukuh mempunyai satu identitas yang sangat kuat. Ia bagaikan gerbang yang mengantarkan manusia zaman sekarang ke Nusantara yang sebenarnya," terang Alffy dalam sebuah wawancara.
Karya Alffy satu ini memang patut diapresiasi. Sebagai sesama anak muda, kamu bisa memberi dukungan dengan menonton dan memberikan komentar positif di kanal YouTube-nya ya, Millens! (Siti Khatijah/07)