BerandaHits
Selasa, 25 Mar 2024 21:05

Tingkatkan Kesejahteraan, Pemerintah Punya 14 PSN Baru Tanpa APBN

Pemerintah bakal garap 14 Proyek Strategis Nasional (PSN) untuk menumbuhkan perekonomian masyarakat. (Antara)

Melalui 14 Proyek Strategis Nasional (PSN) yang telah disetujui, pemerintah siap mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Proyek-proyek tersebut diklaim hanya mengandalkan investasi pihak swasta.

Inibaru.id - Pemerintah terus berupaya meningkatkan aktivitas ekonomi masyarakat, mengatasi ketimpangan pembangunan antar wilayah, serta mendorong pertumbuhan ekonomi nasional melalui akselerasi penyediaan infrastruktur. Salah satu strategi utama yang diadopsi dalam pengembangan ekonomi berbasis pengembangan wilayah adalah prioritisasi program dan proyek infrastruktur melalui Proyek Strategis Nasional (PSN).

PSN tersebar di seluruh Indonesia, dari Sabang hingga Merauke, dengan investasi yang signifikan dan dampak ekonomi yang luas. Proyek ini mencakup berbagai sektor, termasuk jalan, pelabuhan, kereta api, bandara, bendungan, energi, listrik, kesehatan, dan telekomunikasi.

Menurut Juru Bicara Kemenko Perekonomian, Haryo Limanseto, PSN tidak hanya berfokus pada pembangunan infrastruktur fisik, tetapi juga bertujuan untuk meningkatkan pemerataan ekonomi, penyediaan pangan, pengembangan perbatasan, teknologi, pariwisata, dan pendidikan.

Dalam rapat internal yang dipimpin langsung oleh Presiden RI Joko Widodo dan dihadiri oleh para Menteri terkait di Istana Negara pada Senin (18/03), dibahaslah perkembangan pelaksanaan Proyek Strategis Nasional (PSN) hingga pertengahan Maret 2024. Rapat juga menyetujui 14 usulan PSN baru yang seluruh pembiayaannya berasal dari investor swasta tanpa dukungan APBN.

“Ini menjadikan seluruh Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah, serta BUMN/BUMD memungkinkan untuk mengajukan pengusulan PSN baru dan memperlihatkan bahwa pemberian status PSN telah mendapatkan kajian lengkap semua aspek dari seluruh stakeholder,” jelas Juru Bicara Kemenko Perekonomian Haryo Limanseto.

Proyek-proyek ini dikerjakan tanpa dibiayai APBN. (Pertamina)

Setiap usulan PSN baru harus didukung dengan Surat Komitmen Menteri/Kepala Lembaga, Rencana Pendanaan, Hasil Kajian, dan Rencana Aksi, dan akan dievaluasi dengan kriteria tertentu sebelum diajukan lebih lanjut kepada Presiden. Pengembangan 14 PSN baru ini dilakukan di beberapa daerah, termasuk Kepulauan Riau, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Tenggara.

Salah satu contoh PSN baru yang dikembangkan adalah Pengembangan Green Area dan Eco-City di lokasi PIK 2 di Provinsi Banten. Proyek ini diharapkan dapat meningkatkan pariwisata dan ekonomi kreatif di daerah tersebut dengan menyerap ribuan tenaga kerja serta menarik investasi sekitar Rp65 triliun.

Proyek lainnya termasuk Pengembangan Kawasan Terpadu di Bumi Serpong Damai, yang bertujuan untuk mengembangkan pendidikan, biomedis, dan ekonomi digital. Kawasan ini akan menjadi pusat kesehatan dan teknologi yang diharapkan dapat mendukung pengembangan ekonomi nasional.Dengan terus mendorong pembangunan infrastruktur dan ekonomi berbasis wilayah, Pemerintah berharap dapat mengurangi ketimpangan pembangunan antar wilayah, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan mendukung pertumbuhan ekonomi nasional secara menyeluruh.

Semoga semua proyek itu telah dipikirkan matang sehingga masyarakat makin sejahtera dan ketimpangan berkurang ya, Millens! (Siti Zumrokhatun/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Rampcheck DJKA Rampung, KAI Daop 4 Semarang Pastikan Layanan Aman dan Nyaman Jelang Nataru

4 Des 2025

SAMAN; Tombol Baru Pemerintah untuk Menghapus Konten, Efektif atau Berbahaya?

4 Des 2025

Ketua DPRD Jateng Sumanto Resmikan Jalan Desa Gantiwarno, Warga Rasakan Perubahan Nyata

4 Des 2025

Harga Gabah Naik, Sumanto Ajak Petani Jalan dengan Kepala Tegak

3 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: