BerandaHits
Rabu, 3 Sep 2024 14:09

Tiga Bahasa di Film 'Touch'

Film Touch (2024) hadir dalam tiga bahasa, yaitu Bahasa Islandia, Inggris, dan Jepang. (YouTube/Static Multimedia)

Ternyata ada sebuah film yang memakai tiga bahasa yang dipakai para pemerannya. Di film 'Touch' (2024), kamu bakal mendengar Bahasa Islandia, Inggris, dan Jepang dengan seimbang. Seperti apa sih film ini?

Inibaru.id – Kebanyakan film hanya memakai satu bahasa. Alasannya tentu agar lebih mudah dipahami. Tapi, ada juga beberapa film yang memakai dua bahasa dan cukup sukses seperti Lost in Translation (2003). Nah, khusus untuk film Touch (2024), kamu bahkan bisa mendengar percakapan dalam tiga bahasa saat menontonnya.

Tema film ini sangatlah unik, yaitu mengisahkan percintaan seorang pemuda dari Islandia bernama Kristofer dan seorang gadis Jepang bernama Miko. Tapi, latar tempat mereka menjalin hubungan adalah London, itupun pada dekade 1970-an. Sudah kebayang nggak bakal semenarik apa cerita film ini?

Di pembukaan film, kamu akan disuguhkan pemandangan alam bersalju nan gelap dan sepi khas Islandia. Di sanalah Kristofer tua seperti nggak punya lagi semangat untuk menjalani hidup. Untungnya, di saat masa tuanya terlihat mengenaskan, Kristofer tua teringat akan kisah cintanya saat masih kuliah di Inggris dulu. Dia pun kemudian mencari-cari benda yang mengingatkannya dengan masa di mana hidupnya hangat dan penuh warna.

Jika kebanyakan orang tua sudah cukup puas mengingat masa mudanya yang bahagia, beda cerita dengan Kristofer. Hubungannya dengan Miko yang nggak selesai membuatnya justru penasaran. Dia pun kemudian memulai perjalanan kembali ke Inggris untuk mencari jejak mantan kekasihnya itu.

Dari situlah, film yang dimulai dengan Bahasa Islandia berubah obrolannya dengan Bahasa Inggris. Flashback kehidupan Kristofer saat muda juga membuat kita kerap mendengarkan obrolan dalam Bahasa Jepang. Uniknya, meski Kristofer terlihat uzur dan lemah, dia ternyata masih mengingat banyak kata dan kalimat dalam Bahasa Jepang yang dia pelajari saat berhubungan dengan Miko.

Film Touch mendapatkan banyak ulasan positif. (Screenrant)

Perjalanan mencari closure atas hubungannya yang kandas 5 dekade silam inilah yang jadi inti cerita film ini. Kamu bakal melihat Kristofer tua melanglang buana dengan pesawat, kereta, atau transportasi umum lainnya di Islandia, Inggris, dan Jepang. Pemandangan cantik dari ketiga negara pun disuguhkan dengan apik.

Meski alurnya tergolong lambat, nyatanya film ini mendapatkan rating 93 persen di Rotten Tomatoes. Sejumlah kritikus film pun memberikan pujiannya ke film ini, khususnya bagi sutradara Baltasar Kormakur.

Cerita cinta di film ini sederhana tapi indah. Kormakur juga mampu memvisualisasikan romantisme dengan cantik,” ungkap Catherine Bray dari The guardian pada (28/8/2024).

Untuk semua kesedihan yang ditampakkan di awal film, diikuti dengan optimisme. Film ini seperti jadi pengingat bahwa masa lalu nggak lagi kita gapai, tapi tetap bersama dengan kita,” ungkap kritikus lainnya, Cris Kennedy dari Inner East Review.

Hm, banyak banget ulasan positif dari film ini. Kalau ada kesempatan menonton Touch (2024) di platform streaming legal atau di layar lebar, jangan lewatkan ya, Millens! (Arie Widodo/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: