BerandaHits
Selasa, 1 Apr 2024 11:00

Tetap Prima saat Perjalanan Mudik Meski Sedang Puasa

Tetap Prima saat Perjalanan Mudik Meski Sedang Puasa

Ada beberapa tips yang bisa kita terapkan agar tetap fit dan konsentrasi selama perjalanan mudik. (Pexels/Jackson David)

Puasa harusnya nggak menghalangi aktivitas kita, termasuk mudik. Kita tetap bisa menyetir mobil ke luar kota, meski sedang berpusa asal tahu tipsnya. Berikut adalah tips mudik yang perlu kamu tahu, Millens.

Inibaru.id - Perjalanan mudik dengan mengendarai mobil sendiri memerlukan kondisi fisik yang prima. Selain itu, kita harus selalu konsentrasi dan nggak boleh mengantuk. Sementara itu, kita juga harus tetap menjalankan ibadah puasa. Bagaimana caranya bisa selalu prima dan fokus menempuh perjalanan jauh meski sedang berpuasa?

Yap, puasa alias menghentikan aktivitas makan dan minum di siang hari itu dapat mengurangi asupan nutrisi tubuh. Akibatnya, energi dan konsentrasi kita bisa jadi berkurang di siang hari. Tapi jangan khawatir, dikutip dari Liputan6 (30/3/2024), meski menempuh perjalanan berkilo-kilo meter panjangnya, kamu tetap bisa mudik dengan lancar asal menerapkan tips berikut ini.

1. Memperhatikan Asupan Sahur

Dehidrasi di siang hari saat puasa sangat mungkin terjadi jika kita nggak memperhatikan asupan makanan dan minuman saat sahur. Untuk menghindari dehidrasi, maka perbanyaklah konsumsi air putih saat sahur.

Selain itu, makanan yang mengandung banyak serat dan protein juga penting. Kandungan ini memberikan efek kenyang yang lebih tahan lama sebagai pemasok energi yang cukup hingga waktu berbuka tiba.

Sebaiknya hindari makanan dengan kadar gula tinggi, karena gula cenderung diserap tubuh dengan cepat. Ini akan membuat energi nggak lagi tersisa di dalam tubuh ketika siang hari. Sebaliknya, kita boleh minum minuman manis saat buka untuk mengembalikan kebugaran.

2. Mengendalikan Emosi

Emosi yang meningkat akan mengakibatkan peningkatan pembakaran kalori sehingga tubuh menjadi cepat lelah. (Insurance Journal)

Lapar seringkali memicu emosi. Jika emosi meningkat akan mengakibatkan peningkatan pembakaran kalori sehingga tubuh menjadi cepat lelah. Oleh karena itu, menjaga kontrol emosi saat mengemudi dalam keadaan berpuasa sangatlah penting.

Penting juga untuk nggak melanggar aturan lalu lintas, karena hal ini dapat meningkatkan tingkat emosi. Jika ada pengemudi lain yang memancing amarah, tetaplah tenang dan kendalikan napas hingga merasa lebih tenang.

3. Istirahat di Siang Hari

Kesadaran akan batasan tingkat kelelahan tubuh saat mengemudi sangat penting, karena sedikit kelengahan akibat kantuk dapat berakibat fatal. Ketika mengantuk, segera cari tempat umum seperti pom bensin, masjid, atau area lainnya untuk istirahat.

Manfaatkanlah waktu siang untuk beristirahat walau hanya sekadar mengambil tidur untuk 30 menit. Di malam hari, pastikan untuk nggak mengurangi waktu tidur alami agar nggak mudah lelah dan terganggu kewaspadaannya pada esok hari. Ingat, waktu tidur malammu sudah terpotong aktivitas sahur, lo.

4. Mengatur Waktu Berkendara

Pagi hari adalah waktu tubuh masih terasa segar dan bugar. Perjalanan bisa kita segerakan karena pada pagi hari jalanan umumnya masih lengang. Hindari mengemudi di tengah hari saat cuaca terik.

Saat menjelang waktu berbuka puasa, jalanan cenderung lebih ramai. Pada saat yang sama, tingkat kebugaran tubuh biasanya sudah menurun. Untuk menghindari kemacetan, atur waktu perjalanan dan pilih rute yang nggak melalui daerah rawan macet.

Nah, dengan menerapkan langkah-langkah tersebut, kamu tetap bisa mudik di siang hari tanpa khawatir terserang rasa kantuk dan hilang konsentrasi. Tetaplah jaga kewaspadaan di jalan raya ya, Millens! (Siti Khatijah/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Alunan Musik Yogyakarta Royal Orchestra yang Menyatu dengan Suara Laju Kereta di Stasiun Tugu Jogja

10 Apr 2025

Sudahi Kontrak di Red Sparks, Megawati akan Dirindukan Penggemar Voli di Korea

10 Apr 2025

Kuda yang Jadi 'Kambing Hitam' atas Bau Pesing di Kawasan Malioboro Jogja

10 Apr 2025

Menghidupkan Kembali Hewan Punah: Mungkinkah Etis?

10 Apr 2025

Forum Senayan Peduli Jateng Perdana Digelar, Ketua DPRD Sumanto: Sinergi Kunci Kemajuan Daerah

10 Apr 2025

Benahi Layanan BRT Semarang, Pemkot Segera Atasi 'Cumi Darat' dan Perbaiki Shelter

10 Apr 2025

Menteri Maruarar: Program Rumah Subsidi untuk Jurnalis Bukan untuk Membungkam Kritik

10 Apr 2025

Lolongan dari Masa Lalu; Dire Wolf Lahir Kembali lewat Rekayasa Genetika

10 Apr 2025

Pijar Park Kembali Jadi Destinasi Wisata Keluarga Terfavorit di Kudus selama Libur Lebaran

10 Apr 2025

Seniman Penuh Talenta Berumur Panjang Itu Kini Berpulang; Titiek Puspa Namanya!

11 Apr 2025

Sejarah Getuk Goreng Sokaraja; Tercipta karena Nggak Disengaja

11 Apr 2025

Kabar Lelayu: Pemilik Lekker Paimo Semarang Meninggal Dunia

11 Apr 2025

Prosesi Buka Luwur Makam Ratu Kalinyamat Diiringi Lantunan Doa untuk Kemajuan Jepara

11 Apr 2025

Mengapa Manusia Terobsesi Umur Panjang? Antara Takut Mati dan Cinta Hidup

11 Apr 2025

Sesaji Rewanda; Ketika Para Monyet Goa Kreo Juga Diberi 'Angpao' saat Lebaran

11 Apr 2025

Dua Manusia Kloning yang Saling Bekerja Sama dalam 'Mickey 17'

11 Apr 2025

BMKG: Seminggu ke Depan, Ada Potensi Hujan Lebat dan Angin Kencang di Indonesia

11 Apr 2025

Ihwal Mula Kampung Larangan di Sukoharjo, 'Zona Merah' yang Pantang Dimasuki Bumiputra

12 Apr 2025

Lagu "You'll be in My Heart" Viral; Mengapa Baru Sekarang?

12 Apr 2025

Demi Keamanan Data Pribadi, Menkomdigi Sarankan Pengguna Ponsel Beralih ke eSIM

12 Apr 2025