BerandaHits
Jumat, 4 Jul 2019 12:20

Habis Tampil Memukau di Fashion Show Paris, Tenun Ikat Troso Jepara Kena Petisi

Salah satu model di “La Mode” Sur La Seine a Paris mengenakan baju bermotif tenun ikat Troso. (Liputan6)

Motif kain Troso yang digunakan dalam ajang fashion show internasional di Paris menuai kecaman karena dianggap menjiplak motif tenun ikat khas Sumba, Nusa Tenggara Timur.

Inibaru.id – Siapa sih yang nggak bangga ketika budaya asli Indonesia mendapat panggung di kancah internasional? Nggak terkecuali ketika busana desain dua siswa SMK asli Kudus, Jawa Tengah, Fitria Noor Aisyah dan Farah Aurellia Majid yang menggunakan kain ikat Troso Jepara ini mejeng beberapa waktu yang lalu di "La Mode" Sur La Siene Paris Prancis.

Beragam pujian dilayangkan. Sayang, hal itu nggak berlangsung lama. Kini, muncul petisi yang mengklaim motif yang dipamerkan tersebut menjiplak motif tenun Sumba.

Hingga berita ini diturunkan, petisi yang diinisiasi Herman Umbu Billy ini sudah ditandatangani lebih dari 11 ribu orang. Angka ini diprediksi bakal terus bertambah. Dibuat pada 29 Juni, petisi ini ditujukan kepada Gubernur NTT dan para bupati Sumba.

Menanggapi hal ini, penenun asli Troso akhirnya angkat bicara. Dikutip dari Idntimes, Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Troso, Jepara Nasta’in mengatakan kainnya sudah memiliki kain khas yang dimungkinkan nggak dimiliki oleh daerah lain. Bahkan tercatat jumlah motif tenun ikat Troso cukup banyak. Dalam waktu dekat motif-motif ini akan diperkenalkan dan dipatenkan. Motif-motif tersebut memuat kearifan lokal Jepara.

Terkait ada nggaknya unsur penjiplakan motif, Nasta'in menduga ini dikarenakan penjualannya yang sudah meluas ke berbagai daerah. Penenun biasanya mengikuti selera dari konsumen, seperti pedagang tenun di Bali yang memasarkan tenun hasil produksi Jepara dengan motif yang disesuaikan dengan keinginan konsumen setempat.

Hm, semoga ini cuma kesalahpahaman ya, Millens. (IB30/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: