BerandaHits
Jumat, 2 Nov 2023 18:09

Semangka dan Simbol Dukungan bagi Palestina

Semangka jadi simbol dukungan bagi Palestina. (The Times)

Belakangan ini kamu pasti sering melihat emoji semangka di unggahan atau username akun-akun yang memberikan dukungan bagi Palestina. Ternyata, ada sejarah dan makna khusus yang membuat buah ini jadi simbol perjuangan bangsa Palestina, lo.

Inibaru.id – Ada beragam cara yang bisa dilakukan warga dari berbagai penjuru dunia untuk memberikan dukungan bagi Palestina. Ada yang ikut melakukan unjuk rasa, menghimpun donasi, hingga terus menyuarakan kekejaman Israel terhadap bangsa Palestina. Namun, yang belakangan menarik adalah penggunaan emoji semangka.

Emoji semangka ini dipakai di belakangan username media sosial milik warganet. Ada juga yang memakainya pada takarir unggahan media sosial. Intinya, emoji ini dianggap sama layaknya menyematkan bendera Palestina, Millens.

Mengapa semangka? Ternyata hal ini terkait dengan sejarah dari buah ini yang cukup erat dengan Palestina. Yap, meski iklim di sana cenderung kering, ternyata tanaman semangka bisa tumbuh dengan subur, lo. Sejarawan bahkan mengungkap kalau buah ini diperkirakan sudah bisa ditemui di Timur Tengah sejak abad ke-2 Masehi.

Khusus untuk Gaza, semangka bahkan cukup populer. Salah satu kuliner tradisional Gaza selatan bernama fajet terbuat dari semangka mentah, paprika, tomat, dan terong yang dipanggang kemudian direbus.

Semangka dianggap mewakili bendera Palestina

Semangka tumbuh subur di Palestina. (Npc.id)

Selain populer di kalangan bangsa Palestina, ada alasan lain mengapa semangka dianggap cocok jadi simbol dukungan bagi negara ini. Jadi, warna semangka dianggap mewakili bendera Palestina. Warna merah, putih, hijau, dan hitam yang bisa kamu lihat pada potongan semangka juga tampak pada bendera tersebut.

Meski begitu, menurut First Post, semangka ternyata terkait dengan sejarah kelam yang terjadi pada 1967. Kala itu, Gaza, Tepi Barat, dan Yerusalem Timur dikuasai Israel setelah Perang Enam Hari. Bendera Palestina pun dilarang untuk berkibar di wilayah-wilayah tersebut.

Hal ini diungkap salah seorang seniman Palestina Siman Mansour. Saat menceritakan masa-masa tersebut pada 2021, warga Palestina kesulitan untuk mengibarkan benderanya sendiri atau melukis benda-benda dengan warna khas bendera Palestina.

“Nggak hanya dilarang melukis bendera Palestina. Kalau kami melukis bunga dengan warna bendera Palestina juga dilarang,” jelasnya sebagaimana dilansir dari The National.

Warga Palestina kemudian memakai semangka yang memiliki warna sama dengan bendera sebagai simbol protes. Mereka melukisnya pada kaus, poster, hingga graffiti di jalanan.

Pada 2021, simbol semangka sempat kembali populer di Palestina sebagai wujud protes atas penggusuran permukiman warga Palestina di Sheikh Jarrah dan Yerusalem Timur oleh otoritas Israel.

Ternyata sejarah simbolisasi semangka ini nggak semanis rasanya ya. Apalagi kepopulerannya selalu muncul saat bangsa Palestina saat masa sulit. Omong-omong, apakah kamu juga menyematkan emoji ini di media sosial kamu, Millens? (Arie Widodo/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: