BerandaHits
Minggu, 29 Agu 2020 19:03

Satu Lagi Inovasi Wisuda di Semarang, Upgris Bikin Wisuda Drive-In

Wisuda dengan menggunakan mobil. (Inibaru.id/ Audrian F)

Setelah sebelumnya Undip bikin wisuda robot, kali ini giliran Upgris membuat wisuda drive-in. Seperti apakah prosesinya?<br>

Inibaru.id - Inovasi dalam bebagai lini selama pandemi Covid-19 belum usai. Salah satunya adalah dalam melaksanakan prosesi wisuda. Di Kota Semarang, Universitas Diponogoro terlebih dahulu bikin wisuda gaya baru, yakni dengan menggunakan robot.

Nah, selain Undip, ada universitas lain juga yang bikin wisuda dengan konsep baru, yaitu Universitas PGRI Semarang (Upgris). Wisuda yang dilaksanakan pada Sabtu (49/8/2020) tersebut dilaksanakan secara drive-in.

Prosesi pelaksanaan wisuda ini digelar di lapangan terbuka Kampus IV Upgirs, bukan ruangan tertutup seperti biasanya. Pasalnya, para wisudawan dan keluarga akan diberikan tempat untuk melihat dari dalam mobil. Meskipun begitu, jumlah orang di dalam mobil juga dibatasi.

Ada juga yang pakai motor. (Inibaru.id/ Audrian F)<br>

Yang unik di sini, nggak semua wisudawan menggunakan mobil. Bagi mereka yang nggak punya mobil, ada yang menggunakan motor. Ada juga yang menggunakan mobil angkutan kota yang sehari-hari dipakai ayahnya, dan yang paling menarik perhatian, tentu saja yang naik becak untuk mengikuti wisuda drive-in ini.

Tahapan pelaksanannya yakni kendaraan para wisudawan diparkir sesuai nomor urutan yang diberikan oleh panitia. Setelah berbagai sambutan beres, satu per satu kendaraan berurutan menuju lokasi rektor berdiri. Wisudawan turun dari mobil untuk menerima ijazah serta ucapan dari rektor.

Keluar mobil langsung terima ijazah. (Inibaru.id/ Audrian F)<br>

Selain drive-in, wisuda ini dilakukan secara daring. Jadi, bagi mahasiswa yang berhalangan hadir, bisa menyaksikan lewat layar kaca gawai atau laptopnya dari rumah.

Pada periode wisuda ke-67 ini total ada 558 mahasiswa yang diwisuda oleh Upgirs. Ada 396 mahasiswa yang ikut drive-in dan 162 secara daring.

Rektor Upgris Dr Muhdi SH MHum menjelaskan ada regulasi baku terkait wisuda drive-in kali ini. Acuan utamanya adalah protokol kesehatan Covid-19.

Sebelum wisuda berlangsung, seluruh mahasiswa dan orang tua menjalani gladi bersih melalui video tata cara wisuda drive-in. Semua dipelajari dulu dari rumah masing-masing.

“Mulai dari kendaraan masuk kampus, pemeriksaan suhu tubuh, parkir, di pintu masuk, prosesi penerimaan ijazah kelulusan oleh rektor, hingga keluar dari di pintu sisi barat, semua sudah dipelajari,” tambahnya.

Tetap jaga protokol kesehatan. (Inibaru.id/ Audrian F)<br>

Muhdi juga menitipkan pesan kepada wisudawan agar jangan menyerah dengan keadaan. Zaman sudah semakin maju dan berubah.

“Masa depan kalian tidak akan bersahabat lagi dengan masa kini, apalagi masa lalu. Untuk itu para wisudawan harus terus mengasah diri, membangun pribadi, menjadi pribadi yang kreatif, inovatif,” pungkasnya.

Wuih, unik juga cara wisudanya ya, Millens. Cieee, wisuda! Ha-ha. (Audrian F/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024