BerandaHits
Jumat, 6 Feb 2025 11:07

Reality Show 'Offline Love', Mencari Mempelai tanpa Bantuan Gawai

Offline Love, serial Netflix terbaru yang menarik. (Netflix)

Dalam Reality Show 'Offline Love', peserta benar-benar nggak diperbolehkan memakai gawai untuk bertemu, saling mengenal, atau melakukan hal lain saat mencari mempelai idaman. Kebayang kan serunya bakal seperti apa?

Inibaru.id – Mencari pasangan melalui aplikasi "mak comblang" atau dating app menjadi hal yang lazim dilakukan sekarang ini. Berpacaran pun nggak bisa lepas dari campur tangan gawai sebagai benang merahnya.

Gawai yang menyatukan pasangan, meski kadang juga memisahkannya. Namun, gimana kalau sebuah hubungan tiba-tiba harus dimulai dan dijalani tanpa bantuan gawai? Pernahkah kamu membayangkannya? Kalau penasaran, berarti kamu harus nonton Offline Love.

Reality show keluaran Netflix ini cukup menarik karena mengharuskan seseorang untuk menemukan pasangan dengan cara "konvensional", yang sebetulnya menjadi hal yang biasa saja sekitar tiga dekade lalu.

Perlu kamu tahu, sebelum gawai menjadi bagian paling penting dalam kehidupan kita, orang-orang di era 1990-an atau sebelumnya hanya bisa berpacaran jarak jauh melalui surat, belum ada fitur pesan singkat dan biaya telpon juga masih mahal kala itu.

Hubungan tanpa Gawai

Di 'Offline Love', peserta nggak boleh memakai gawai untuk mendapatkan cintanya. (Netflix)

Hingga menjelang akhir abad ke-20, orang-orang belum menjadikan gawai sebagai andalan dalam menemukan pasangan atau menjalani sebuah hubungan. Mereka berkenalan secara langsung atau janjian di suatu tempat untuk bisa ngobrol, hal-hal yang kini mungkin dianggap effort banget.

Nah, hal itulah yang dilakukan para peserta Offline Love ini. Selama mengikuti reality show, mereka harus mengikuti satu aturan baku, yakni nggak memakai teknologi untuk berkenalan atau menjalani hubungan dengan peserta lain. Hm, menarik, bukan?

Peserta Offline Love adalah 10 orang lajang dari Jepang, terdiri atas perempuan dan laki-laki, yang diminta tinggal selama 10 hari di Kota Nice, Prancis. Selama itu, mereka akan beraktivitas dan saling mengenal tanpa bantuan gawai.

“Karena berada di negara asing dengan bahasa asing dan nggak boleh memakai layanan digital, peserta sangat bergantung dengan surat, janji, atau kesempatan untuk saling bertemu,” ucap Kyoko Koizumi, salah seorang host acara ini, dinukil dari Gazettely, Januari 2025.

Mungkinkah dalam waktu yang singkat dan berbagai keterbatasan ini para peserta menemukan "mempelai" yang diidam-idamkan? Silakan kepoin sendiri mulai 18 Februari mendatang ya, Millens! Siapa tahu bisa jadi inspirasi untuk nembak gebetan, kan? Ha-ha. (Arie Widodo/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Rampcheck DJKA Rampung, KAI Daop 4 Semarang Pastikan Layanan Aman dan Nyaman Jelang Nataru

4 Des 2025

SAMAN; Tombol Baru Pemerintah untuk Menghapus Konten, Efektif atau Berbahaya?

4 Des 2025

Ketua DPRD Jateng Sumanto Resmikan Jalan Desa Gantiwarno, Warga Rasakan Perubahan Nyata

4 Des 2025

Harga Gabah Naik, Sumanto Ajak Petani Jalan dengan Kepala Tegak

3 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: