BerandaHits
Kamis, 28 Des 2022 08:53

Pergantian Tahun, Waspada Banjir Rob dan Hujan Ekstrem

Waspada potensi banjir rob dan hujan ekstrem. (Medcom/Antara)

Libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) harus kita waspadai karena adanya potensi terjadinya bencana alam seperti banjir rob dan hujan ekstrem. Wilayah mana saja yang berpotensi mengalami bencana tersebut?

Inibaru.id – Libur Nataru tahun ini sepertinya harus lebih kita waspadai dari liburan Nataru pada tahun-tahun sebelumnya. Pasalnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut adanya potensi banjir rob dan hujan ekstrem di berbagai wilayah di Indonesia.

Khusus untuk banjir rob, hal ini berpotensi terjadi dari 20 Desember 2022 sampai 8 Januari 2023. Bencana ini dipengaruhi fenomena bulan baru yang berlangsung pada 23 Desember 2022 serta perigee, kondisi bulan berada dalam jarak terdekatnya dengan bumi sehari setelahnya. Efeknya, air laut bakal mengalami pasang yang cukup tinggi.

“Dalam sepekan ke depan, kita perlu mewaspadai banjir pesisir atau rob di 20 wilayah pesisir, tapi waktunya berbeda-beda,” ungkap Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto sebagaimana dilansir dari CNN Indonesia pada Selasa (27/12/2022).

Berikut adalah wilayah-wilayah yang berpotensi terkena banjir rob tersebut:

  1. Pesisir Sabang dan Meulaboh di Aceh pada 20 sampai 28 Desember 2022.
  2. Pesisir Belawan di Sumatera Utara pada 20 sampai 27 Desember 2022.
  3. Pesisir Padang, Agam Tiku, Pasaman barat, Padang Pariaman, serta Pesisir Selatan di Sumatera Barat pada 23 sampai 26 Desember 2022.
  4. Pesisir Lampung pada 22 sampai 27 Desember 2022.
  5. Pesisir Kepulauan Riau pada 21 sampai 31 Desember 2022.
  6. Pesisir Bangka Belitung pada 24 sampai 31 Desember 2022.
  7. Pesisir utara Jakarta pada 20 sampai 27 Desember 2022.
  8. Pesisir Banten pada 21 Desember 2022 sampai 5 Januari 2023.
  9. Pesisir Jawa Barat pada 26 Desember 2022 sampai 3 Januari 2023.
  10. Pesisir Selatan Jawa Tengah pada 22 sampai 27 Desember 2022.
  11. Pesisir Utara Jawa Tengah dari 28 Desember 2022 sampai 8 Januari 2023.
  12. Pesisir Jawa Timur pada 21 sampai 26 Desember 2022.
  13. Pesisir Nusa Tenggara Barat dari 21 Desember sampai 26 Desember 2022.
  14. Pesisir Nusa Tenggara Timur dari 22 sampai 28 Desember 2022.
  15. Pesisir Kalimantan Barat dari 24 sampai 29 Desember 2022.
  16. Pesisir Kotawaringin Barat di Kalimantan Tengah pada 24 sampai 29 Desember 2022.
  17. Pesisir Sulawesi Selatan dari 23 sampai 25 Desember 2022.
  18. Pesisir Sulawesi Utara dari 20 sampai 29 Desember 2022.
  19. Pesisir Maluku Utara dari 25 sampai 29 Desember 2022.
  20. Pesisir Jayapura dan wilayah utara lain di Provinsi Papua pada 24 sampai 30 Desember 2022.
  21. Pesisir Merauke di Papua Selatan pada 23 sampai 27 Desember 2022.

Waspada Hujan Ekstrem

Ilustrasi hujan ekstrem di Indonesia. (Kompas/Roderick Adrian Mozes)

Nggak hanya banjir rob, BMKG juga memperingatkan kemungkinan hujan ekstrem yang berlangsung sejak 21 Desember 2022 di sebagian besar wilayah Tanah Air. Kepala BMKG Dwikorita Karnawati pun meminta masyarakat untuk lebih waspada.

“Trennya makin meningkat sejak 21 Desember sampai 29 Desember 2023. Mulai hari ini hingga 2 Januari (2023), bisa terjadi peningkatan curah hujan,” ungkapnya, Selasa (27/12).

Hujan ekstrem ini dipengaruhi oleh semakin menguatnya intensitas Moonson Asia alias pergeseran pola angin musiman di wilayah Asia Tenggara dan Tiongkok. Selain itu, ada juga pengaruh dari seruakan angin dingin dari Dataran Tinggi Tibet ke arah Indonesia serta fenomena aliran lintas ekuator, aliran udara yang berasal dari belahan bumi utara yang melintasi garis khatulistiwa.

Kalau kamu liburan ke luar kota atau banyak melakukan aktivitas di luar rumah selama libur Nataru ini, ada baiknya menjaga kesehatan, mengecek kondisi kendaraan, serta mewaspadai cuaca ekstrem agar tidak sampai jatuh sakit atau mengalami kecelakaan, ya, Millens! (Arie Widodo/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024