BerandaHits
Kamis, 15 Feb 2023 16:05

Ngopi Santai di J'Kopi dengan View Alam yang Ciamik

Kafe kecil di pinggir embung ini menawarkan pemandangan alam yang memanjakan mata. (Inibaru.id/ Rizki Arganingsih)

Ngopi kini menjadi salah satu lifestyle yang digemari anak muda dan orang dewasa. Kalau kamu di Pati, bisa lo mampir ke J'Kopi yang ada di dekat Embung Mini Jrahi. Di sana, kamu bisa mendapatkan sensasi ngopi yang istimewa!

Inibaru.id - Pemandangan alam yang ditawarkan Embung Mini Jrahi memang spektakuler. Hijaunya alam serta udara yang sejuk membuatmu nyaman untuk berlama-lama di sana. Nah, biar kenyamanan ini semakin terasa, kamu bisa kok ngopi di Kafe J'Kopi yang ada di pojok embung tersebut.

Betewe, Embung Mini Jrahi bisa kamu temui di Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Udaranya sejuk karena ada di ketinggian 470 meter di atas permukan laut (mdpl). Kombinasi udara yang sejuk dan pemandangan alam yang asri inilah yang membuat saya tertarik untuk mencicipi suasana ngopi yang syahdu di kafe yang sudah eksis sejak 31 Agustus 2020 tersebut.

Karena lokasinya ada di dalam area embung, saya nggak perlu membayar tiket wisata dan langsung berjalan ke arah kafe. Dari kejauhan, sudah terlihat sejumlah bangku kayu di area outdoor yang dipadati pengunjung. Wajar jika kafe tersebut ramai, saya datang saat akhir pekan.

Selain bisa menikmati pemandangan embung mini seluas 3.400 meter persegi, pengunjung juga bisa melihat gagahnya Pegunungan Muria sambil ngopi cantik dari bangku outdoor tersebut. Pantas saja bangku-bangku tersebut seperti nggak pernah sepi.

Suasana J'Kopi yang sering ramai pengunjung di akhir pekan. (Inibaru.id/ Rizki Arganingsih)

“J’Kopi memang selalu ramai pengunjung saat weekend dan hari libur,” jelas Beni Arif Munandar, owner J’Kopi saat dihubungi Inibaru.id.

“Kalau jam buka itu dari pukul 10.30- 19.00 WIB saat weekdays, dan pukul 10.00 -21.00 WIB saat weekend,” imbuh Beni, sapaan akrabnya.

Nggak pakai lama, saya pun memesan menu andalan J’Kopi yang telah direkomendasikan Beni. Setelah itu, saya membayarnya dan mencari bangku yang ada di pinggir embung.

“Menu andalan yang wajib dicoba saat ke J’Kopi adalah menu signature kami, yaitu kopi kocok dan kopi lereng (kopi susu gula aren)," jelas lelaki 23 tahun itu.

Beni juga menambahkan bahwa kopi yang digunakan di kafe tersebut berasal dari kebun kopinya sendiri. Pemrosesan kopi juga dilakukan secara mandiri. Hal itulah yang membuat kopi di sana memiliki cita rasa yang khas.

Ada banyak varian menu yang bisa kamu coba di J'Kopi. (Inibaru.id/ Rizki Arganingsih)

Karena kopi yang digunakan adalah kopi khas Jrahi, Beni pun memutuskan untuk menaruh huruf 'J' pada jenama kafenya. Jadi, kamu sudah tahu kan asal-usul dari nama kafe tersebut, Millens?

Setelah mendapatkan pesanan, saya pun berbincang dengan pengunjung lain bernama Adi dan Aji. Dua orang yang berkawan akrab ini mengaku sering datang ke J’Kopi untuk sekadar refreshing dan ngopi santai sembari ngemil di pinggir embung.

“Rujak cireng di sini enak, Mbak. Menu yang ada sambal matah itu juga favorit saya,” terang Adi menyambut pertanyaan saya.

Walaupun jarak J’Kopi lumayan jauh dari rumahnya, Adi dan Aji memang sering menyempatkan waktu untuk ke J’Kopi ketika libur bekerja. Apalagi, mereka nggak perlu merogoh kocek dalam-dalam untuk menikmati berbagai pilihan menu di J’Kopi.

“Di sini harganya standar, sih. Nggak terlalu mahal untuk ukuran kafe di tempat wisata seperti ini,” terang Aji.

Ngopi santai di pinggir embung sambil melihat pemandangan hijau-hijau yang asri syahdu sekali, ya. (Inibaru.id/ Rizki Arganingsih)

Selain menu-menunya yang beragam, J’Kopi juga menawarkan keindahan alam yang tiada duanya. Panorama hijau Gunung Muria, embusan angin yang sejuk ditambah view embung mini yang menenangkan sangat cocok dijadikan lokasi healing.

Hal ini dibenarkan pengunjung lainnya, Iqkhoh Lusiana. Iqkhoh, begitu dia biasa disapa, mengaku sering bertandang ke J’Kopi dan nggak pernah bosan dengan pemandangan alamnya.

“J’Kopi ini kafenya bersih, pelayanannya ramah, dan uniknya kita bisa ngopi sambil melihat view yang bagus banget. Cocok buat foto-foto, deh,” terang Iqkhoh diiringi gelak tawa.

Kafe ini sepertinya recommended banget Millens untuk didatangi. Jadi, kapan nih kita mampir dan ngopi-ngopi cantik di J'Kopi? (Rizki Arganingsih/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bongkoroti, Salah Satu Penganan Langka di 'Pasar Kuliner Jadul' di Taman Menara Kudus

15 Jan 2025

Sekilas tentang Prompt Engineer, Profesi Anyar yang Muncul dari Perkembangan AI

15 Jan 2025

Kritik Rakyat adalah Hak, Permintaan Maaf adalah Kewajiban Pejabat yang Kelakuannya Nggak Patut

15 Jan 2025

Si-Manis Mart, Inovasi Stabilitas Harga di Jawa Tengah

15 Jan 2025

Uniknya Asal-usul Penamaan Desa Gamer di Kota Pekalongan, Jawa Tengah

15 Jan 2025

Cegah Bunuh Diri, Kafe di Jepang Sediakan Peti Mati untuk Merenung

15 Jan 2025

Meracik Rujak Mitoni di Batang, Kaya Rasa dengan Buah-buahan Belasan Macam

15 Jan 2025

Ipda Bakti Relakan Tabungan Haji Jadi TPA, Wujud Pengabdian Polisi kepada Masyarakat

15 Jan 2025

Buka Sampai Tengah Malam, Nasi Kuning Mbah Jo Yogyakarta Selalu Dijejali Pelanggan

16 Jan 2025

Sepakat Berdamai setelah Seteru Sengit Antara PP dan GRIB Jaya di Blora

16 Jan 2025

Gambaran Keindahan Kepulauan Canaria di Spanyol pada Film 'Killing Crabs'

16 Jan 2025

Kata Orang Tua Siswa tentang Penjual Jajanan di Sekolah

16 Jan 2025

Mulai 1 Februari, KA Sancaka Utara 'Comeback' dengan Relasi Diperpanjang hingga Cilacap

16 Jan 2025

Menghadapi Dilema Bekal vs Jajanan di Sekolah; Bagaimana Sikap Orang Tua?

16 Jan 2025

Rujak Mitoni dan Tradisi 'Gender Reveal' di Batang

16 Jan 2025

Bakal Diisi Siswa Pintar dan Berprestasi, Apa Itu SMA Unggulan Garuda?

17 Jan 2025

Mencari Tahu Sejarah Nama Kecamatan Kunduran di Blora

17 Jan 2025

204 Pendaftar Pelatihan Keterampilan Gratis di BLK Rembang, Bakery Jadi Kejuruan Favorit

17 Jan 2025

Fenomena 'Sad Beige Mom', Benarkah Warna Netral Bisa Mempengaruhi Perkembangan Anak?

17 Jan 2025

Mulai Hari Ini, Kamu Bisa Wisata Perahu di Kali Pepe di Gelaran Grebeg Sudiro Solo!

17 Jan 2025