BerandaHits
Senin, 13 Des 2020 07:15

Nggak Nyangka, di Jepang Ada Warteg, Lo

Warteg Monggo Moro. (Ikidane Nippon)

Kata siapa warteg hanya bisa ditemukan di Indonesia. Nyatanya, kamu juga bisa menemukannya di Jepang. Nama wartegnya bahkan Indonesia banget, Monggo Moro. Orang Jepang pada suka nggak ya?<br>

Inibaru.id - Warteg adalah salah satu tempat makan yang paling mudah ditemukan di Indonesia. Hanya, kamu pernah terbayang nggak makan warteg di Jepang? Meski terlihat mengada-ada, hal ini beneran bisa kamu lakukan, lo. Di Jepang memang ada warteg!

Nama wartegnya adalah “Monggo Moro”. Warteg ini sudah berdiri sejak tahun 2019 di daerah Shin Okubo, Tokyo, Jepang. Warteg Monggo Moro sering dijadikan pelarian para warga negara Indonesia (WNI) di Jepang yang kangen dengan kelezatan makanan khas Nusantara.

Lokasi Monggo Moro tepat di pinggir Jalan Okubo-dori, nggak jauh dari Masjid Shin-Okubo. Warteg ini nggak sulit dicari karena bisa diakses dari tiga stasiun terdekat, yakni Shin-Okubo, Higashi Shinjuku, dan Okubo. Jam bukanya mulai pukul 11.00 sampai pukul 21.00 waktu setempat.

Nama Monggo Moro diambil dari bahasa Jawa yang memiliki arti “silakan datang”. Sang pemilik, Retno, sudah lama tinggal di Jepang dan menjalankan bisnis makanan Indonesia di Negeri Sakura. Retno memang dikenal sebagai tukang masak yang handal. Hanya, untuk menjalankan warteg ini, Retno dibantu oleh dua pegawai yang juga berasal dari Indonesia.

Masakan Monggo Moro. (Ikidane Nippon)<br>

Nah, karena ada di Jepang pula, soal kebersihan dan kualitas warteg ini nggak main-main menjaganya, Millens. Warteg ini juga menjamin kehalalan sajiannya.

Kalau dilirik dari luar ataupun saat sudah masuk ke dalamnya, tampilan Monggo Moro nggak berbeda jauh dengan warteg di Indonesia pada umumnya. Makanan disajikan di wadah-wadah yang berjejer yang bisa kita pilih sesuai selera. Layaknya makan di warteg biasanya, kamu juga bisa makan beberapa jenis lauk dalam satu piring.

Menu yang ditawarkan pun berganti setiap harinya agar pelanggan tak bosan. Menurut beberapa pelanggan yang bukan orang Indonesia, makanan di warteg ini cenderung pedas dan mantap!

Harga seporsi masakan di Monggo Moro tergantung pada lauk yang dipilih. Kisaran harganya mulai dari 1.000 hingga 1.300 Yen. Hanya, harga tersebut belum termasuk pajak.

Pelanggan memilih masakan. (DetikFood/IG- Edhozell)<br>

Beberapa menu andalan yang terdapat di warteg ini adalah gado-gado, mie goreng, kering tempe dan teri, sayur pare, ayam cabai hijau, ikan balado, tempe bacem, sup bening, mi soun, urap, dan masih banyak lainnya.

Uniknya, warteg ini juga menyediakan hidangan penutup berupa pisang goreng manis. Monggo Moro juga akan memberikan segelas kopi dan teh (es atau panas) secara gratis untuk setiap pengunjung yang memesan paket makan siang. Jadi semakin kerasa deh makan di wartegnya!

Jadi, kalau kamu mampir ke Jepang dan kangen masakan Indonesia, sudah tahu kan kemana harus datang, Millens? (Goo/IB28/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Cantiknya Deburan Ombak Berpadu Sunset di Pantai Midodaren Gunungkidul

8 Nov 2024

Mengapa Nggak Ada Bagian Bendera Wales di Bendera Union Jack Inggris Raya?

8 Nov 2024

Jadi Kabupaten dengan Angka Kemiskinan Terendah, Berapa Jumlah Orang Miskin di Jepara?

8 Nov 2024

Banyak Pasangan Sulit Mengakhiri Hubungan yang Nggak Sehat, Mengapa?

8 Nov 2024

Tanpa Gajih, Kesegaran Luar Biasa di Setiap Suapan Sop Sapi Bu Murah Kudus Hanya Rp10 Ribu!

8 Nov 2024

Kenakan Toga, Puluhan Lansia di Jepara Diwisuda

8 Nov 2024

Keseruan Pati Playon Ikuti 'The Big Tour'; Pemanasan sebelum Borobudur Marathon 2024

8 Nov 2024

Sarapan Lima Ribu, Cara Unik Warga Bulustalan Semarang Berbagi dengan Sesama

8 Nov 2024

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024