BerandaHits
Rabu, 23 Jul 2024 17:20

Lolos Olimpiade Paris 2024, Rio Waida Malah Tanding di Samudra Pasifik

Atlet selancar Indonesia Rio Waida bakal tampil di Olimpiade Paris 2024. (Ig/Rio Waida)

Lokasi kompetisi ajang surfing alias selancar ombak Olimpiade Paris 2024 ada di Tahiti, Samudra Pasifik, sekitar 15 ribuan kilometer dari Paris. Di sanalah atlet Indonesia Rio Waida akan berlaga.

Inibaru.id – Indonesia berhasil mengirim 29 atlet ke Olimpiade Paris 2024. Tapi, satu dari atlet tersebut nggak akan bertandang ke Ibu Kota Prancis, melainkan ke Tahiti yang berjarak sekitar 15.700 kilometer dari Prancis. Dia adalah atlet selancar Rio Waida.

Buat kamu yang nggak tahu, Tahiti itu ada di tengah Samudra Pasifik. Lokasinya sekitar 4 ribuan kilometer ke arah selatan dari Hawaii. Meski bisa dikatakan ada di balik bumi jika dibandingkan dengan Paris, Tahiti masih masuk wilayah Prancis, tepatnya French Polynesia. Nah, Tahiti memang ditunjuk jadi lokasi ajang surfing alias selancar ombak karena di Paris, nggak mungkin menggelar ajang olahraga tersebut.

Pantai terdekat dari Paris berjarak 170 kilometer. Itu pun ombaknya kurang memadai untuk dijadikan olahraga selancar ombak. Jadi, meskipun jaraknya sangat jauh dari Paris, pemilihan Tahiti, tepatnya di Pantai Teahupo’o sebagai lokasi ajang olah raga ini bisa dimengerti.

Rio sendiri sudah berangkat ke Tahiti pada 18 Juli 2024 lalu. Di sana, dia akan melakukan cek ombak sebelum benar-benar mengikuti kompetisi yang digelar dari 27 Juli sampai 31 Juli 2024.

“Saya berangkat lebih awal untuk cek ombak dan papan selancar,” ungkap laki-laki kelahiran Saitama, Jepang, 24 tahun lalu tersebut sebagaimana dinukil dari Rri, Kamis (18/7/2024).

Rio Waida akan berjuang sebaik mungkin demi mendapatkan medali di Olimpide 2024 Paris. (IG/Rio Waida)

Menariknya, kelolosan Rio ke Olimpiade Paris 2024 ini juga terjadi setelah dia mengikuti kompetisi di Pantai Teahupo’o, Tahiti. Pada seri World Surf League (WSL) yang digelar 22-30 Mei 2024 tersebut, dia mampu menembus babak 16 besar.

Tatkala menjalani debut Olimpiade Tokyo 2020 lalu, Rio juga berhasil menembus babak 16 besar. Meski nggak mendapatkan medali, penampilannya pada Olimpiade pada masa pandemi dianggap sudah melampaui ekspektasi. Kini, dia pun menargetkan hasil yang jauh lebih baik.

“Yang pasti, saya harus perform dalam kondisi ombak apa pun. Saya berjanji akan melakukan yang terbaik,” terangnya.

Persiapan Rio untuk bertanding di Olimpiade 2024 ini nggak main-main, lo. Nggak hanya berselancar sampai 4-5 jam sehari, dia juga melakukan latihan fisik sampai 1,5 jam. Dia melakukannya di sejumlah pantai yang ada di kampung halamannya, Bali, seperti Legian, Nusa Dua, Uluwatu, dan Gianyar. Dia juga menjajal sejumlah pantai di pulau-pulau lain. Alasannya, dia pengin mengenal berbagai macam ombak dengan lebih baik.

Bisa dikatakan, selancar memang sudah jadi jalan hidup Rio Waida karena sudah mulai berlatih olahraga ini sejak usia 7 tahun. Semoga saja usahanya kali ini bisa membuahkan hasil positif dan keinginannya membawa pulang medali bagi Indonesia pada Olimpiade Paris 2024 ini bisa tercapai, ya, Millens! (Arie Widodo/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024