BerandaHits
Selasa, 22 Jun 2020 16:45

Kebiasaan Mengisi Daya Ponsel Ini Bisa Bikin Baterai Cepat Rusak, lo

Kesalahan mengisi daya baterai yang mengakibatkan kerusakan pada ponsel. (Inibaru.id/Triawanda Tirta Aditya)

Baterai ponsel yang boros bisa diakibatkan karena kesalahan dalam mengisi daya baterai. Masalahnya, terkadang kamu melakukan kesalahan-kesalahan tersebut tanpa menyadarinya. Apa saja ya kesalahan tersebut?

Inibaru.id- Saat ini ponsel sudah menjadi benda yang wajib ada di sekitar manusia. Ini karena ponsel bisa membantu kita melakukan berbagai aktivitas sehari-hari. Nah, kalau baterai ponsel kamu boros atau bahkan rusak, pasti kamu akan kesulitan menggunakan ponsel, bukan?

Baterai boros sangat nggak mengenakkan. Kamu harus sedia pengisi daya (charger) atau powerbank ke mana saja. Kerusakan pada baterai ponsel itu sebenarnya bisa dihindari kalau kamu melakukan pengisian baterai secara baik, Millens. Sayangnya, terkadang kamu nggak sadar melakukan kesalahan saat melakukannya.

Berikut adalah beberapa cara pengisian daya yang sering kamu lakukan namun tanpa disadari bisa membuat baterai ponselmu rusak. Yuk, simak!

Mengisi Baterai Semalaman

Mengisi daya baterai semalaman. (Stockpic/pixabay)

Kamu pasti sering kan mengisi daya ponsel menjelang tidur malam. Biasanya, kamu baru mencabutnya setelah bangun pagi. Memang, hal ini bisa membuat ponselmu terisi penuh saat kamu bangun. Hanya, hal ini bisa membuat bateraimu mudah rusak. Bisa jadi kemampuan pengisian dayanya berkurang drastis. Ponselmu juga rentan mudah drop lo dayanya.

Baru Diisi Saat Sudah Mati

Mengisi daya saat sudah kehabisan. (Radar Pekalongan)

Kesalahan yang nggak kalah sering dilakukan pengguna ponsel adalah baru mengisi daya baterai saat sudah 0 persen alias sudah mati. Jika hal ini sering terjadi, kualitas baterai akan menurun. Baterai yang mudah rusak pun akan boros daya dan mudah mati.

Diisi Saat Daya Masih Banyak

Mengisi daya baterai saat masih banyak. (Wonderful Engineering)

Mengisi baterai saat daya baterai masih banyak seperti 70 persen juga nggak disarankan, lo. Pengisian yang demikian bisa memperpendek umur baterai. Lebih baik kamu mengisi daya baterai ponselmu saat daya tinggal 20 persen atau kurang dari itu.

Biasanya, ponsel sudah memiliki fitur yang memberikan peringatan tentang kondisi baterai. Kalau tinggal sedikit, kamu pun diminta untuk segera melakukan pengisian daya.

Menggunakan Pengisi Daya Berbeda

Memgisi daya ponsel menggunakan pengisi daya berbeda merek. (Akurat)

Pengisi daya baterai memang rentan rusak. Kalau sudah rusak, sebaiknya beli lagi sesuai dengan merek ponsel. Ini bertujuan mencegah agar baterai ponsel tahan lama. Memakai pengisi daya dari merek yang berbeda bisa merusak ponselmu. Terlebih lagi bila kamu memakai pengisi daya murah.

Pengisi daya yang dijual murah biasanya nggak punya sirkuit khusus untuk menghentikan aliran listrik saat ponsel sudah terisi penuh. Hal ini bisa membuat baterai rusak.

Mengoperasikan Ponsel Saat Diisi Daya

Mengisi daya ponsel sambil menhoperasikan ponsel. (Boombastis)

Mengoperasikan ponsel saat masih diisi daya hanya akan meningkatkan temperatur ponselmu. Bila temperatur meningkat, ponsel menghadapi tekanan-tekanan yang berlebihan. So, hindari tindakan ini ya. Sabarlah menunggu daya ponsel terisi penuh meski kamu pengin banget memainkan gim atau media sosial.

Nggak Melepas Cover Ponsel

Cover ponsel meleleh saat baterai ponsel diisi. (Tribunnews)

Pengguna biasanya memasang cover pada ponsel untuk melindungi dari benturan atau goresan. Namun, cover ponsel bisa meningkatkan temperatur ponsel bila nggak dilepas saat pengisian daya. Lebih baik copot cover ponselmu saat pengisian daya agar suhu ponsel tetap aman.

Hindari Baterai Penuh 100 Persen

Mengisi daya ponsel hingga penuh. (Metro)

Saat mengisi daya baterai, hindari mengisi hingga 100 persen. Lebih baik isi daya baterai antara 75-89 persen agar daya tahan baterai terjaga.

Hayo, kesalahan mana nih yang sering kamu lakukan, Millens? Nah, kalau sudah tahu salah, jangan diulang lagi ya biar baterai ponselmu awet dan nggak cepat boros! (Det/IB03/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: