BerandaHits
Sabtu, 12 Jul 2024 13:51

Kasus Piagam Palsu pada PPDB 2024, Pemprov Jateng: Aturan Harus Tegak!

Plh Asisten 1 Setda Provinsi Jateng, Haerudin. (Istimewa)

Pemprov Jateng menilai aturan harus tegak terkait kasus piagam palsu yang muncul pada PPDB di Kota Semarang.

Inibaru.id - Kasus dugaan adanya piagam palsu yang dipakai puluhan pendafar Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMK/SMK berisiko merusak nilai-nilai integritas. Plh Asisten 1 Sekda Jateng Haerudin menilai, pemerintah daerah perlu menegakkan aturan.

"Kita kembalikan integritas kejujuran, karena pembiaran praktik-praktik tidak berintegritas ini akan merusak karakter anak (peserta didik) juga," tegas Haerudin, Kamis (11/7).

Pernyataan itu merupakan tindak lanjut dari keputusan Penjabat (Pj) Gubernur Jateng Nana Sudjana yang menganulir poin prestasi pengguna piagam palsu yang berpotensi mempersulit langkah mereka untuk lolos seleksi PPDB tahun ini.

"Menurut informasi, ada 69 (orang) yang terdampak. Keputusan Pak Pj ini mempertimbangkan yang terbaik juga. Mereka pasti ada potensi tidak diterima," ungkapnya.

Namun demikian, tindak lanjut terhadap pengguna piagam palsu ini masih menunggu keputusan akhir dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jateng. Saat ini, ada dua kesimpulan yang memungkinkan, yakni masuk sebagai cadangan atau memberikan sertifikat baru yang sesuai.

"Pak Pj sudah mendiskusikan ini panjang lebar. Kami juga hargai usulan peserta. Teman-teman juga sedang rapat bersama Disdikbud," jelasnya, sesuai dengan keterangan Kepala Disdikbud Jateng Uswatun Hasanah yang mengaku tengah mengadakan rapat terbatas khusus membahas hal ini.

PPDB Jalur Prestasi

Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana. (Istimewa)

Sebelumnya, sebanyak 69 calon siswa diduga menggunakan piagam palsu untuk mendaftar PPDB Jalur Prestasi, dengan rincian 65 siswa SMA dan 4 siswa SMK di Kota Semarang. Mereka mendaftar untuk SMAN 1, SMAN 3, SMAN 5, SMAN 6, SMAN 14, SMKN 7, dan SMKN 6.

Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana telah menyatakan akan menganulir poin peserta PPDB yang menggunakan Piagam Kejuaraan Malaysia International Virtual Band Championships 2022. Dia mengatakan,piagam tersebut diragukan keabsahannya.

"Karena diragukan keabsahannya, (piagam itu) tidak bisa digunakan sebagai penambah nilai komponen akhir PPDB Jalur Prestasi," tegasnya, Rabu (10/7). "Keputusan ini diambil setelah melalui penelusuran dan penelitian Tim Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) Inspektorat Provinsi Jateng."

Pemprov juga meminta keterangan para orang tua calon siswa, pihak sekolah, komite sekolah, pembina dan pelatih marching band, serta Pengurus Drumband Indonesia (PDBI) Jateng. Hasil investigasi lalu dibahas bersama Tim PPDB, Ombudsman Jateng, Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Jateng, Biro Hukum Setda, dan beberapa kepala OPD.

Atas rekomendasi tersebut, calon peserta didik yang dinyatakan lolos seleksi memakai piagam ini tetap dapat mengikuti PPDB Jalur Prestasi, tapi poinnya hanya dihitung berdasarkan nilai rapor Semester ke-1sampai ke-5. (Danny Adriadhi/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: