Inibaru.id - Satu kapal KM Kirana terbakar saat berada di perairan Semarang, Minggu (11/8) pukul 15.30 WIB. Puluhan kru kapal ada yang berusaha menceburkan diri ke laut dan berhasil diselamatkan Kapal Direktorat Polairud Polda Jateng.
"52 kru sudah kami selamatkan terdiri dari 21 kru kapal, dan yang menjeburkan diri ke laut sudah dievakuasi personil Dit Polairud Polda Jateng dan tug boat TB. NUSANTARA VIII, TB. KRISNA 315, serta TB. SATRIA LAKSANA 127," kata Direktur Polair Polda Jateng, Kombes Pol Hariadi, Minggu (11/8).
Sedangkan untuk proses pemadamannya dilakukan oleh lima unit tug boat pemadam milik PT. PELINDO Semarang.
Terkait penyebab kebakaran masih dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Dipastikan kapal ini terbakar saat sedang lego jangkar di perairan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang sekitar 3 mil laut dari dermaga pelabuhan, pada koordinat 110°24'564" BT 6°55''067" LS.
"Masih dalam penyelidikan," ungkapnya.
Terbakarnya kapal Kirana menurut keterangan dari pihak Polda Jateng nggak mengganggu perlintasan pelayaran. Dengan respons dan tindakan penanganan yang cepat, sampai sekarang keaadan masih normal.
"Keadaan sudah normal termasuk mengamankan area perairan di sekitar lokasi kejadian dan berkoordinasi dengan KN Nakula milik BASARNAS, KT Bima 306, dan KT Kresna 315 untuk memastikan keselamatan kru serta memadamkan api yang melanda kapal," jelasnya.
Sebelumnya kapal yang tiba dari Pelabuhan Sampit pada tanggal 10 Agustus 2024 ini seharusnya melanjutkan pelayaran kembali ke Sampit pada hari Selasa, 13 Agustus 2024. Namun pada hari itu kru kapal mendengar ledakan dari dek tengah dan melihat api yang menyebar.
Meskipun upaya pemadaman telah dilakukan, api yang tetap tidak dapat dikendalikan, memaksa kru kapal untuk meninggalkan kapal dengan menceburkan diri ke laut. (Danny Adriadhi Utama/E10)
