BerandaHits
Rabu, 26 Sep 2017 13:24

Jejak Bos Nikahsirri, Dari Kalah Pilkada Banyumas Hingga Dianggap Gila

Poster pasangan calon kepala daerah Banyumas periode 2008-2013. Aris Wahyudi menjadi Cabup nomor pemilihan 4. (Khoirul Muzakki/Tribunnews)

Bos nikahsirri.com, Aris Wahyudi dianggap gila oleh sang istri, Rani, seusai suaminya kalah dalam kontestasi Pilkada Banyumas 2008 silam.

Inibaru.id - Aris Wahyudi sempat dianggap sebagai angin segar dalam Pilkada Banyumas yang didominasi para politikus kawakan pada 2008. Muda, karismatik, dan selalu tampil perlente selama berkampanye, membuat pria kelahiran Cilacap ini mudah dikenali.

Gaya berkampanye insinyur mesin lulusan luar negeri ini juga inovatif. Pernah suatu kali Aris berkampanye mengendarai helikopter yang terbang rendah mengitari Banyumas sembari membentangkan spanduk bertuliskan namanya.

Diusung partai berpendukung terbanyak di Banyumas, PDI Perjuangan, Aris pun kian percaya diri untuk menjadi bupati. Nahas, pada akhirnya ia gagal menjadi bupati lantaran kalah bersaing dengan tiga kandidat lainnya. Lebih menyakitkan, pasangan nomor 4 itu menduduki posisi buncit.

Segera setelah itu kisah fenomenal Aris meredup dan hilang dari pemberitaan. Tiada lagi yang peduli sosok dan kiprah pria kelahiran 12 Mei 1968 tersebut.

Baca juga: Ternyata Pemilik Nikahsirri.com Itu CEO Uberjek

Namun, kini pria yang juga biasa disapa Arwah itu kembali menjadi buah bibir media setelah Polda Metro Jaya resmi menetapkan Aris sebagai tersangka pada Minggu (24/9/2017). Ia disangka melakukan praktik pornografi dan perdagangan orang dalam laman daring nikahsirri.com.

Dilansir dari Beritagar, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menilai, lelang keperawanan dan pembelian pasangan yang difasilitasi nikahsirri.com mengandung unsur perdagangan manusia.

"Mahar berupa koin yang digunakan untuk membeli pasangan sudah termasuk unsur trafficking,” ungkap Ketua KPAI, Susanto, dikutip dari Kompas.

Situs nikahsirri.com sejatinya sudah ada sejak akhir Agustus 2017. Namun, pengoperasian laman tersebut baru resmi diluncurkan pada 19 September. Situs ini menawarkan “pelelangan perawan” (mitra) oleh para klien.

Dari penuturan Aris kepada polisi, setidaknya ada data 2.700 klien dan 300 mitra yang mendaftar lewat e-mail. Setidaknya sudah ada transaksi senilai Rp 5 juta antara para klien dengan Aris.

Istri Aris, Rani, mengatakan, suaminya sedikit mengalami depresi sejak kalah dalam Pilkada Banyumas.

"Kadang gila seperti itu, kadang normal," ungkapnya kepada Liputan6, Senin (25/9).

Baca juga: Seperti Apa Pengakuan Pendiri NIkahsirri.com tentang Lelang Perawan?

Menurut Rani, gangguan jiwa yang dialami Aris mulai terlihat saat ia terobsesi untuk bergabung sebagai warga negara Amerika Serikat lewat pembuatan buku yang berisi tentang keinginannya itu.

"Saat berkomunikasi dengan keluarga terkadang omongannya tidak bisa dicerna akal sehat," jelas Rani.

Namun, polisi belum mendapati kegilaan pada diri Aris selama pemeriksaan. Hal itu diungkapkan Kasubdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, AKBP Roberto Pasaribu, Senin (25/9).

"(Dia) Menjawab dengan baik, belum ada indikasi (gangguan jiwa)," ujarnya seperti dikutip Kompas. (GIL/SA)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: