BerandaHits
Minggu, 9 Mar 2019 16:02

Film AADC Jadi Andalan Indonesia di Festival Sinema Australia-Indonesia 2019

Dubes Australia untuk Indonesia Garry Quinlan dan Mira Lesmana. (KapanLagi/Akrom Sukarya)

Dua film Indonesia Ada Apa Dengan Cinta dan sekuelnya mewakili Indonesia pada Festival Sinema Australia Indonesia.

Inibaru.id – Perfilman Indonesia kembali menorehkan prestasi. Film roman legendaris Ada Apa Dengan Cinta (2002) dan Ada Apa Dengan Cinta 2 (2016) akan mewakili Indonesia pada Festival Sinema Australia Indonesia (FSAI) 2019. Film AADC dan sekuelnya itu bakal ditayangkan pada 14-31 Maret 2019.

Nggak main-main, film-film terbaik dari dua negara tetangga ini bakal naik layar di lima kota di Indonesia. Kelima kota itu yakni Jakarta, Surabaya, Makassar, Bandung, dan Kota Mataram, Lombok. Seluruh film yang akan tayang dalam festival ini dipilih berdasarkan indikator mana yang paling banyak menarik penonton. 

Mira Lesmana selaku sutradara dan Sahabat Festival Sinema Australia Indonesia (FSAI) mengungkapkan alasan di balik terpilihnya dua film AADC untuk mewakili Indonesia.

“Sebenarnya bukan saya yang pilih (film AADC) tapi bisa jadi mungkin karena film Ada Apa Dengan Cinta pertama menjadikan ada kebangkitan film Indonesia di tahun 2002 dan Ada Apa Dengan Cinta 2 yang menjadi tanda mulai kembali bergairahnya perfilman Indonesia di 2016 sehingga market share menjadi bergairah dan juga semakin tinggi,” kata Mira di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, seperti ditulis Detik.com, Jumat (8/3/2019).

Lebih lanjut, Mira Lesmana juga mengungkapkan FSAI adalah acara yang sangat penting untuk mempererat hubungan antarnegara, terutama dalam industri perfilman.

"Sangat penting karena dia tetangga kita terdekat dan hubungan kita itu harus selalu dikuatkan secara culture terutama dari film," tutup Mira.

Selain AADC, beberapa film Australia ini bisa kamu tonton secara gratis dalam festival, lo. Film-film itu antara lain Gurummul (2017), Occupation (2018), Storm Boy (2019), dan The Song Keepers (2017). Ada pula film-film pendek pilihan yang sebelumhya ditampilkan di Festival Film Pendek Australia Flickerfest. (IB07/E04)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: