Inibaru.id – Kamu yang sudah menanti Dieng Culture Festival 2023 sepertinya harus kembali bersabar. Pasalnya, festival yang dijadwalkan akan digelar pada Agustus nanti justru dibatalkan. Alasannya, kawasan wisata Dataran Tinggi Dieng sedang ditata bakal ditata oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Millens.
Hal ini diungkap langsung oleh Ketua Panitia Dieng Culture Festival Alif Fauzi. Setelah berdiskusi dengan banyak pihak dan mempertimbangkan berbagai hal, festival tahun ini akhirnya dibatalkan.
“Setelah kami pertimbangkan. Ada beberapa hal yang kami soroti. Salah satunya adalah kenyamanan wisatawan. Banyaknya material dikhawatirkan akan membuat wisatawan terganggu. Kalau ada lubang, dikhawatirkan bisa membahayakan mereka,” ungkap laki-laki yang juga menjabat sebagai Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Dieng Pandawa tersebut sebagaimana dilaporkan Kompas, Kamis (22/6/2023).
Sebenarnya, Dieng Culture Festival sempat akan diusahakan tetap digelar dengan skala kecil. Namun pada akhirnya panitia memutuskan untuk nggak melakukannya karena yakin jika antusiasme wisatawan bakal sangat besar. Pada akhirnya, keputusan terbaik memang membatalkan gelaran tahun ini.
“Kalau sampai ada wisatawan datang ke Dieng, tentu nggak bisa kami tolak. Padahal di sini kan ada penataan dari PUPR. Intinya kami sulit menjamin keamanan dan keselamatan mereka,” lanjutnya.
Warga setempat yang biasanya menanti festival tahunan ini juga sudah legowo dengan keputusan ini. Mereka menyadari pentingnya penataan kawasan wisata Dataran Tinggi Dieng demi membuat tempat tersebut semakin nyaman dan menarik sehingga nantinya bisa menambah jumlah wisatawan yang datang.
Alif bahkan menyebut warga setempat mendukung penuh proyek penataan tersebut.
“Infrastruktur yang memadai memang sangat penting bagi kawasan wisata. Kami sadar di sini masih memiliki kekurangan dalam hal penerangan jalan, tempat bagi para pejalan kaki, dan lain-lain,” tegasnya.
Diperkirakan, proyek penataan kawasan wisata Dataran Tinggi Dieng bakal rampung pada tahun depan. Alif pun optimis pada Agustus 2024 nanti, Dieng Culture Festival bakal bisa kembali digelar dengan kondisi yang jauh lebih ideal sehingga wisatawan pun merasa nyaman saat berkunjung.
Dalam banyak kasus, mundur selangkah agar nantinya bisa maju dua atau tiga langkah ke depan memang lebih baik, ya, Millens? Semoga saja kawasan Dieng bakal jadi semakin menarik dan aman bagi wisatawan ke depannya. (Arie Widodo/E05)