BerandaHits
Kamis, 16 Apr 2025 15:47

Dana Operasional Belum Dibayar, Asap Dapur MBG Kalibata Jakarta Berhenti Mengepul

Ilustrasi: Dapur MBG yang masih beroperasi. (dprd-dkijakartaprov.go.id)

Yang sempat dikhawatirkan sejumlah pihak sebelum program MBG dijalankan mulai terjadi. Dapur MBG Kalibata Jakarta memutuskan berhenti beroperasi karena nggak pernah mendapatkan biaya operasional. Seperti apa ya kasusnya?

Inibaru.id – Yuliana, Kerabat saya yang membuka usaha katering di kawasan Tlogosari, Kota Semarang mengirim tautan berita terkait dengan adanya dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Jakarta yang memutuskan untuk berhenti beroperasi. Selain tautan tersebut, dia mengirimkan pesan yang isinya meminta persetujuan saya bahwa keputusannya dulu untuk menolak saat diajak tetangganya untuk ambil bagian dalam dapur yang mengurus MBG sebagai sesuatu yang tepat.

“Dulu saya ragu ini program bisa beneran jalan dengan lancar nggak dananya. Apalagi kata beberapa teman lainnya, dapur MBG-nya dulu yang nalangin biaya produksinya. Akhirnya saya memilih nggak ikutan dulu,” ceritanya lewat pesan WhatsApp pada Rabu (16/4/2025).

Keraguan Yuliana ternyata dibuktikan dengan kaus yang menimpa Dapur MBG Kalibata yang berlokasi di Pancoran, Jakarta Selatan. Sejak akhir Maret 2025, mereka nggak lagi beroperasi gara-gara adanya dugaan penggelapan dana operasional.

Yang dituding Dapur MGB Kalibata melakukan penggelapan adalah pihak pengelola dana, yaitu Yayasan Media Berkat Nusantara (MBN). Nggak tanggung-tanggung, yang digelapkan Rp1 miliar. Masalahnya, sebagai mitra dari Yayasan tersebut serta Satuan Pelayanan dan Pemenuhan Gizi (SPPG), sejak Februari 2025, Dapur MBG Kalibata sudah bikin lebih dari 65 ribu porsi makanan yang disalurkan dalam dua tahap program. Tapi, mereka sama sekali nggak mendapatkan uang pengganti dari semua makanan yang sudah dibikin tersebut.

“Kita nggak dibayar sepeser pun padahal sudah bikin lebih dari 60 ribu porsi makanan. Padahal, kita sudah mengeluarkan banyak dana untuk bahan makanan, listrik, atau gaji tukang masaknya,” ungkap Danna Harly, kuasa hukum dari Ira Mesra yang merupakan pengurus dari Dapur MBG Kalibata sebagaimana dilansir dari Kompas, Rabu (16/4).

Danna Harly, kuasa hukum Ira Mesra yang merupakan pengelola Dapur MBG Kalibata. (Disway)

Yang bikin Ira lebih jengkel, dia mendengar kabar bahwa Yayasan MBN sudah mendapatkan dana lebih dari RP386 juta dari Badan Gizi Nasional (BGN). Tatkala Ira menagih biaya pembayaran terhadap puluhan ribu porsi makanan yang sudah dibuat timnya, dia justru dituding Yayasan menunggak dana lebih dari Rp45 juta.

Tunggakan ini berasal dari invoice pembelian barang yang dilakukan SPPG atau pihak Yayasan MBN. Tapi, pihak Ira bersikukuh bahwa semua biaya operasional diurus sendiri oleh mereka.

“Realitanya, seluruh dana operasional dikeluarkan oleh Ibu Ira. Kerugiannya pun mencapai lebih dari Rp975 juta. Makanya kini kami memutuskan untuk menempuh jalur hukum,” ujar Danna Harly.

Mengingat kasus ini cukup pelik dengan angka kerugian yang cukup besar, kerabat saya Yuliana pun jadi kembali penasaran apakah ada kasus serupa terjadi di tempat lain atau nggak.

“Jadi kepikiran sih. Kalau tetangga saya yang mengajak tempo dulu itu belum ada kabar terbaru. Asumsi saya ya lancar-lancar saja,” terangnya.

Yang pasti, kasus yang menimpa dapur MBG Kalibata sudah dilaporkan ke aparat kepolisian. Semoga saja, kasusnya bisa diselesaikan seadil-adilnya. Lebih dari itu, layaknya yang diungkap Yuliana sebelumnya, bisa jadi ada kasus serupa terjadi di tempat lain sehingga sebaiknya program MBG ini benar-benar dievaluasi dan diawasi sebaik-baiknya agar berjalan dengan benar. Setuju, Millens? (Arie Widodo/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: