BerandaHits
Jumat, 26 Sep 2024 14:00

Cerita Tuvalu, Negara yang Diperkirakan akan Ditenggelamkan Samudra

Tuvalu diperkirakan akan tenggelam gara-gara perubahan iklim. (Diplomacystudies-upnvy.medium/Desti Sekar Anggiani)

Nggak cuma banjir atau rob, Tuvalu bahkan terancam tenggelam akibat perubahan iklim yang bikin permukaan air laut naik. Lalu, gimana ya cara mereka mempertahankan eksistensi negaranya?

Inibaru.id – Sebagai negara besar, Indonesia masih belum benar-benar serius menanggapi ancaman perubahan iklim dan pemanasan global yang diperkirakan bakal meningkatkan permukaan air laut di seluruh dunia. Hal berbeda dilakukan Tuvalu yang berkali-kali menyuarakan keprihatinannya akan hal ini. Alasannya, negara mereka diperkirakan tenggelam gara-gara hal tersebut.

Ancaman yang dihadapi Tuvalu jelas beda dengan Indonesia yang ‘hanya’ akan menghadapi masalah banjir rob yang lebih parah atau tenggelamnya sejumlah kawasan pesisir. Mereka harus bersiap jika di masa depan nanti, negara dengan luas 26 kilometer persegi ini akan lenyap dihapus lautan.

Berjarak kurang lebih 7000-an kilometer dari Indonesia, Tuvalu ada di tengah Samudra Pasifik, jauh lebih timur dari Papua Nugini. Negara ini hanya memiliki luas 26 kilometer persegi dan terdiri atas sembilan atoll. Titik tertingginya adalah Niulakita yang hanya 4,6 meter di atas permukaan air laut. Artinya, nggak ada bukit di negara dengan ibu kota Funafuti tersebut.

Dihuni kurang lebih 11 ribu penduduk, pulau terbesar di Tuvalu bahkan hanya punya lebar 650 meter! Kalau sedang dilanda pasang, 40 persen pulau terbesar itu sudah terendam air laut.

Pemerintah Tuvalu sudah berkali-kali memperingatkan dampak yang bakal mereka rasakan jika perubahan iklim dibiarkan. (Courtesy Tuvalu's Ministry of Justice, Communication and Foreign Affairs via Reuters/as.)

Jika pasang saja sudah bisa membuat dampak tersebut, bagaimana dengan perubahan iklim? Sayangnya, sudah banyak penelitian yang mengungkap bahwa besar kemungkinan pada 2050, separuh Funafuti sudah ditenggelamkan laut. Jika perubahan iklim benar-benar nggak bisa dihentikan, besar kemungkinan negara ini tertelan lautan dan nggak lagi bisa dihuni.

Sebenarnya, Tuvalu sudah mencoba berbagai cara untuk menyelamatkan keberadaan negara ini. Salah satunya adalah menandatangani kerja sama dengan Australia benama Uni Falepili senilai 16,9 juta Dollar Australia. Dalam kerja sama tersebut, Australia membantu reklamasi lahan dari lautan. Diharapkan, hal ini bisa bikin wilayah Funafuti jadi lebih luas 6 persen dan lebih tinggi dari yang sekarang.

Lebih dari itu, Australia juga menyediakan kuota maksimal 280 warga Tuvalu per tahun untuk bermigrasi ke Australia jika memang pengin tinggal di negara lain. Tapi, hal ini tentu berarti warga Tuvalu sudah menyerah dan merelakan nasib negaranya tenggelam di masa depan.

Nggak disangka, ternyata ada negara yang bisa benar-benar tenggelam akibat perubahan iklim. Lalu apa di Indonesia ada pulau yang juga terancam hal serupa? (Arie Widodo/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Jajanan Latiao Akibatkan Keracunan, Dilarang Beredar!

2 Nov 2024

Ketua Panser Biru Kepareng Diperiksa Polisi Terkait Ujaran Kebencian terhadap Yoyok Sukawi

2 Nov 2024

Sebanyak 34.300 Obat Kedaluwarsa Dimusnahkan BPOM Semarang

2 Nov 2024

Mengambil Keputusan Sendiri Tanpa Penyesalan; Seni Bertanggung Jawab atas Pilihan Hidup

2 Nov 2024

Anggur 'Shine Muscat' di Jateng Aman, Dishanpan: Beli yang Berizin Edar

2 Nov 2024

Naungi 1300 Peternak, UD Pramono Mau Tutup Usai Ditagih Pajak Ratusan Juta!

2 Nov 2024

Untuk Apa Guru Besar Unpad Merekam Suara Bumi dengan AI?

3 Nov 2024

Tips Main ke Labuan Bajo dari Pulau Jawa dengan Pesawat dan Kapal Feri

3 Nov 2024

Bisa Membawa Air Hujan Berton-Ton, Kok Awan Nggak Jatuh?

3 Nov 2024

Telah Ditemukan Bioplastik yang Bisa Terurai di Laut

3 Nov 2024

Panarama Residential Resort Tawarkan Hunian Lifestyle yang Terintegrasi dengan Hunian One Stop Living

3 Nov 2024

Jangan Simpan Madu di Dalam Kulkas, Ini Sebabnya!

3 Nov 2024

KSPI: Ribuan Buruh Anak Perusahaan Sritex di Kota Semarang Di-PHK

3 Nov 2024

Polda Jateng Pastikan Selidiki Penyebab Terbakarnya Pabrik di KIK

3 Nov 2024

Menangkal Santet, Kesaktian Air Sendang Bancolono Karanganyar Pemandian Prabu Brawijaya V

3 Nov 2024

Cerita Kode Pos Indonesia yang Baru Dipakai pada Tahun 1985

4 Nov 2024

Rayakan Pergantian Musim, Masyarakat Karimunjawa Gelar Festival Thothok

4 Nov 2024

Manisnya Kisah Cinta Anak Muda Akhir 90-an di '20th Century Girl'

4 Nov 2024

Rumah yang Menginspirasi Film 'Up' Masih Berdiri Sampai Sekarang

4 Nov 2024

Di Rumah Kemasan Jateng, Kamu Bisa Membuat 'Packaging' Berkualitas

4 Nov 2024