BerandaHits
Sabtu, 8 Des 2017 15:19

Cacing dan Tanaman Bisa Hidup di Tanah Mars

Penelitian Wieger Wamelink menunjukkan bahwa cacing dapat berkembang biak di tanah simulasi Mars. (Nationalgeographic.com)

Tahu nggak sih, penelitian terbaru menyebutkan tanah di Mars bisa ditanami, lo? Bahkan, cacing pun bisa berkembang biak di situ. Yuk disimak!

Inibaru.id - Millens, harapan untuk hidup di Mars semakin tinggi nih. Wieger Wamelink mengungkapkan, cacing rupanya bisa berkembang biak di Mars. Eits, bukan berarti Wamelink pergi ke Mars, lo. Namun, dia menggunakan tanah simulasi yang strukturnya mirip dengan tanah di sana.

Seperti dikabarkan Mic.com, Selasa (5/12/2017), Wamelink mencampur batuan ruang angkasa dan kotoran babi untuk menciptakan struktur yang menyerupai tanah Mars.

Baca juga:
Meraih Gelar S2 di Atas Kursi Roda
Swafoto Boleh, Teledor Jangan!

Wamelink menempatkan cacing pada tanah Mars yang ditanami rucola. Sebelumnya, Ilmuwan Wegeningen University and Research Centre itu mencoba menanam sayuran di tanah simulasi, tapi gagal. Dia lantas menambahkan cacing dan pupuk.

Percobaan kali ini berhasil, bahkan cacing di tanah itu mampu berkembang biak.

“Pupuk merangsang pertumbuhan tanaman dalam percobaan ini. Cacing tampak aktif. Kami juga dibuat terkejut saat menemukan dua cacing muda pada tanah itu,” ungkap Wamelink.

Baca juga:
Ayah yang Merelakan Mobilnya Jadi Kanvas Lukis Sang Anak
Dijenguk Ayahnya yang Terbujur Kaku, MP Menangis Haru

Eksperimen yang dimulai sejak 2013 tersebut hingga kini belum kelar. Dia mengaku masih mengumpulkan dana untuk kelanjutan eksperimennya itu. Wamelink meyakini tanaman seperti kacang, kacang polong, lobak, tomat, kentang, rucola, wortel, dan seledri bisa tumbuh di Mars.

Gimana Millens, ada yang tertarik jadi petani di Mars? (IF)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: