Inibaru.id – Dalam beberapa bulan belakangan, kamu pasti sering banget melihat hewan yang satu ini. Bentuknya mirip kaki seribu namun lebih kecil dengan warna hitam dominan serta kuning di dekat dengan pangkal kakinya yang sangat banyak. Ulat gagak namanya.
Meski ada embel-embel ulat, hewan ini sama sekali nggak terkait dengan ulat. Selain itu, walaupun bentuknya menyeramkan seperti kelabang, ulat gagak juga nggak beracun. Andai kita sentuh atau sapu, hewan ini nggak akan melakukan perlawanan dengan menggigit atau menyengat. Dia hanya akan melingkarkan diri sebagai cara untuk melindungi diri.
Sayangnya, meskipun bisa dipastikan bukan hewan yang berbahaya, ulat gagak bikin resah karena bisa dengan mudah masuk ke dalam rumah. Ukurannya kecil sehingga bisa masuk di sela-sela pintu rumah. Kita nggak tahu hewan ini melangkah di mana sebelumnya. Jika dari tempat yang penuh sampah atau kotoran, tentu kuman atau kotorannya bisa saja dibawa hewan ini masuk ke dalam rumah.
“Memang nggak berbahaya, nggak menggigit, nggak bikin gagak saat disentuh. Tapi bikin jijik dan baunya juga bisa mengganggu,” ungkap salah seorang warga Gunung Anyar, Surabaya Royan terkait dengan banyaknya ulat gagak muncul di lingkungan rumahnya sebagaimana dilansir dari Tribunnews, Jumat (22/1/2021).
Pakar hama dengan akun Twitter @kezoapatis menyebut ulat gagak sebagai hewan yang memang mudah ditemui di Indonesia. Pada musim hujan, jumlahnya juga cenderung naik. Hewan ini juga cenderung mudah ditemui di semak-semak, rerumputan, atau kebun.
Nah, kalau di sekitar rumahmu banyak rerumputan atau semak-semak yang nggak rapi, maka ulat gagak pun bakal tertarik untuk datang ke sana, bertelur, dan akhirnya jalan-jalan ke rumahmu, deh.
Oleh karena itulah, jika di rumahmu sudah mulai banyak ditemui ulat gagak, ada baiknya mulai membersihkan area semak, kebun, atau rerumputan di sekitar rumah. Selokan air juga sebaiknya dibersihkan agar nggak mampet atau kotor sehingga nggak mudah menarik perhatian ulat gagak.
Kalau kamu sudah melakukannya namun jumlah ulat gagak yang berseliweran di sekitar rumahmu sudah terlalu banyak, mau nggak mau kamu harus membasminya dengan insektisida. Nggak harus berupa insektisida yang dipakai untuk pertanian, semprotan pembasmi nyamuk atau kecoak rumahan sudah cukup kok. Biasanya sih, setelah disemprot ulat gagak nggak lama kemudian akan mati.
Jadi, nggak perlu panik ya melihat banyak ulat gagak di rumahmu. Kamu bisa mengatasinya asal telaten dan rajin bersih-bersih, kok, Millens. (Arie Widodo/E05)
