BerandaHits
Minggu, 24 Jul 2021 00:35

Balas Dendam, Induk Gagak Bertahun-tahun Menyerang Lelaki Ini

Gagak dendam dengan seorang laki-laki di India sehingga terus menyerangnya dalam tiga tahun terakhir. (theemergingindia)

Dikira membunuh anak gagak, Shiva Kewat harus mendapatkan balas dendam oleh indukan gagak dan kawanannya. Nggak tanggung-tanggung, dia terus diserang gagak dalam tiga tahun belakangan.

Inibaru.id – Di Indonesia, gagak sering dianggap sebagai hewan yang memberikan tanda akan adanya kematian. Padahal, sebenarnya sih burung ini nggak punya kemampuan mistis seperti itu. Tapi, gagak sepertinya termasuk dalam hewan pendendam, lo, Millens. Buktinya, ada gagak yang bertahun-tahun menyerang seorang lelaki gara-gara dendam. Kok bisa?

Jadi, ternyata gagak ini termasuk hewan dengan memori jangka panjang cukup baik layaknya kucing atau gajah. Sejumlah penelitian bahkan menghasilkan fakta kalau gagak bisa saja mempelajari tindakan dari mahluk lain. Kalau ada yang dianggap membahayakan mereka atau bikin kesal, gagak bisa saja sampai dendam, lo.

Sayangnya, seorang lelaki dari Madhya Pradesh, India bernama Shiva Kewat jadi korban dendam burung gagak. Bayangkan saja, ada burung gagak yang beneran dendam kesumat sama dia sampai-sampai selalu menyerangnya selama tiga tahun terakhir. Bahkan, sang gagak yang dendam ini sampai mengajak kawanannya untuk menyerangnya dengan patukan.

Kawanan burung gagak ini bahkan sering banget bertengger di pohon yang ada di dekat rumahnya. Hal ini membuat Shiva jadi enggan keluar rumah. Dia hanya keluar untuk keperluan mendesak. Dia juga harus mempersenjatai diri dengan tongkat untuk menghalau burung gagak yang akan mendekat.

Kok bisa Shiva sampai mendapatkan nasib mengenaskan seperti ini? Usut punya usut, ternyata penyebabnya adalah kejadian tiga tahun lalu. Saat itu, Shiva sebenarnya ingin menolong anak gagak yang tersangkut di sebuah jaring. Sayangnya, bukannya selamat, sang anak gagak justru mati. Nah, ada induk gagak yang ada di dekat Shiva saat melakukan penyelamatan itu.

Gagak salah mengira Shiva membunuh anaknya sehingga dendam dan terus menyerangnya. (Flickr/Isa Sorensen)

Sang induk mengira Shiva sengaja membunuh anak gagak sehingga kemudian dendam kepadanya hingga saat ini. Dia bahkan sampai mengajak kawanannya untuk terus menyerang Shiva jika ada kesempatan.

Sebenarnya, warga di sekitar Shiva tinggal prihatin dengan kondisinya. Apalagi, gagak-gagak itu sama sekali nggak pernah menyerang orang lain. Shiva pun sering mendapatkan luka di bagian tangan dan kepala akibat serangan ini. Namun, nggak ada yang bisa mereka lakukan. Shiva juga hanya bisa pasrah dan berusaha melindungi dirinya dengan tongkat setiap kali keluar rumah.

Apa yang dialami Shiva sebenarnya mirip dengan yang dialami seorang warga dari Rusia bernama Vladimir Markov. Namun, Shiva lebih mujur karena dia nggak mati mengenaskan sebagaimana Markov.

Jadi, Markov yang merupakan seorang pemburu itu melukai seekor harimau berjenis Siberia. Harimau ini bisa tumbuh sampai sepanjang 3 meter dengan berat mencapai 2 kuintal! Nah, kawanan harimau Siberia lainnya ternyata nggak terima rekannya dilukai. Mereka melacak jejak Markov dan menemukan tendanya. Markov pun tewas diserang sekawanan harimau yang dendam tersebut.

Hm, gimana rasanya ya diserang hewan yang dendam dengan kita, Millens. Kamu pernah? (Lip, Buz/IB09/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Rampcheck DJKA Rampung, KAI Daop 4 Semarang Pastikan Layanan Aman dan Nyaman Jelang Nataru

4 Des 2025

SAMAN; Tombol Baru Pemerintah untuk Menghapus Konten, Efektif atau Berbahaya?

4 Des 2025

Ketua DPRD Jateng Sumanto Resmikan Jalan Desa Gantiwarno, Warga Rasakan Perubahan Nyata

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: