BerandaHits
Jumat, 9 Mei 2019 15:57

Kalau Mau Pakai Parfum, Semprotkan di Tempat-Tempat Ini Saja!

Ilustrasi memakai parfum. (Thinkstock/Grinvalds)

Bagi sebagian orang, memakai parfum adalah hal yang penting. Namun, memakai parfum nggak bisa sembarangan, lo. Supaya parfummu bisa awet di tubuh, ikuti cara-cara berikut.

Inibaru.id – Parfum adalah salah satu produk yang paling banyak dimiliki orang. Hampir setiap orang punya parfum. Selain memberikan keharuman pada tubuh, sebagian orang juga lebih percaya diri melakukan aktivitas saat menggunakan parfum.

Sayang, beberapa orang melakukan kesalahan saat memakai parfum. Alhasil, wangi parfum itu nggak bisa bertahan lama, Millens. Nah, biar parfumnya tahan lama, coba deh praktikkan cara berikut.

Pakai Pafum Setelah Mandi

Ilustrasi memakai parfum setelah mandi. (Beautusecrets)

Waktu yang tepat untuk memakai parfum adalah setelah mandi. Ini karena pori-pori kulit tubuh terbuka setelah mandi. Memakai parfum di saat pori-pori kulit terbuka akan membuat wangi parfum bisa melekat lebih lama.

Sebelum Menyemprot Parfum, Gunakan Calir Raga (Lotion) Dahulu

Ilustrasi memakai lotion sebelum memakai parfum. (Qeeq)

Sebelum menggunakan parfum, kamu dianjurkan untuk menggunakan calir raga (lotion) terlebih dahulu. Ini berfungsi untuk menghindari terjadinya kulit kering. Kamu nggak perlu khawatir wangi antara calir raga dan parfum bertabrakan sebab parfum dapat bertahan lama di kulit yang lembap. Bila takut wanginya kalah, cobalah pilih calir raga yang wanginya senada dengan wangi parfum.

Semprotkan di Titik Panas

Ilustrasi menggunakan parfum di pergelangan tangan. (Blog.maukerja)

Supaya wanginya bertahan lama, semprotkan parfum di beberapa titik panas di tubuh. Dengan menyemprotkan di titik panas, parfum akan bereaksi maksimal. Titik panas tersebut nggak hanya berada di leher dan pergelangan tangan seperti yang selama ini didengungkan, tapi ada juga di pusar, di dalam siku tangan, belakang lutut, betis, dan mata kaki.

Semprot Parfum dari Jarak 15-25 Sentimeter

Ilustrasi menyemprot parfum. (Hipwee)

Ini adalah poin terpenting. Menyemprot parfum nggak boleh sembarangan, ada jarak idealnya. Kalau terlalu dekat, parfum nggak bisa menyebar. Kalau disemprot dari kejauhan, parfum juga dapat mengenai mata. So, semprotkan parfum pada jarak 15-25 sentimeter di bagian tertentu. Pada jarak tersebut, parfum akan melekat lebih tahan lama, terasa ringan, dan merata.  

Perhatikan Jenis Parfum yang Dipakai

Ilustrasi berbagai macam parfum. (Kaskus)

Perlu diingat, parfum memiliki banyak jenis. Setiap jenis juga punya karakter tersendiri seperti eau de parfum yang dilengkapi dengan alat penyemprot sehingga cukup disemprotkan di bagian titik nadi dan cukup sekali semprot. Sementara itu, untuk body mist dan eau de toilette karena lebih encer, kamu bisa menyemprotkannya ke beberapa bagian tubuh dan bisa disemprotkan kapan saja.

Itulah beberapa tips atau anjuran memakai parfum yang benar. Selamat mencoba, Millens! (IB07/E04)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024