Inibaru.id - Film musikal Ini Kisah Tiga Dara besutan Nia Dinata ditayangkan di Teatro della Compagnia, di pusat Kota Firenze, Italia, Jumat (22/9/2017). Film yang terinspirasi dari film musikal legendaris Tiga Dara karya Usmar Ismail (1956) tersebut didaulat sebagai pembuka Festival del Cinema d’Indonesia (Festival Film Indonesia) yang berlangsung 22-24 September 2017 lalu. Festival Film Indonesia di Italia diresmikan secara langsung oleh wakil Pemerintah Provinsi Toscana.
Seperti dilansir GNFI (25/9/2017), seusai pemutaran film tersebut, Nia yang hadir di tengah-tengah para pengunjung Festival pun didaulat untuk memberikan pandangan mengenai perkembangan sosial perempuan Indonesia masa kini. Tema tersebut memang yang menginspirasi pembuatan film musikal karyanya tersebut.
Baca juga: Melalui Film Ini, Wajah Indonesia Diperkenalkan di Jepang
Esti Andayani, Duta Besar RI untuk Italia, menyampaikan apresiasi tinggi kepada Asosiasi Indonesia Meets Italy (IMI) yang digawangi pasangan Italia-Indonesia, Jacopo Cappuccio dan Malina Andrayani, karena secara konsisten sejak 2014 selalu mengadakan Festival del Cinema d'Indonesia dengan menghadirkan berbagai film Indonesia yang berkualitas dan populer ke tengah publik Italia.
"Film merupakan media komunikasi yang tidak mengenal batas. Melalui film, masyarakat Italia yang secara geografis jauh dari Indonesia, dapat melihat indahnya alam Indonesia, sekaligus memperoleh gambaran mengenai sosial budaya masyarakat Indonesia. Diharapkan, semakin banyaknya film Indonesia yang ditonton publik Italia dapat semakin mendekatkan mereka kepada Indonesia," ujar Esti pada Viva seperti dikutip GNFI.
Pembukaan festival semakin meriah dengan peragaan busana hasil kerja sama KBRI Roma dengan Batik Chic Gallery. Beragam koleksi karya desainer Novita Yunus yang terinspirasi eco-fashion dari Bali, tenun sutra Garut dari Jawa Barat serta motif suasana alam pesisir selatan Sumatera diperagakan oleh para model setempat dengan sangat menawan.
Baca juga: Berharap pada "Turah" untuk Raih Oscar 2018
Di tengah peragaan busana, terdapat permainan saksofon yang diberi sentuhan musik ritmis Nusantara dari diplomat KBRI Roma, Charles Hutapea. Video promosi pariwisata Wonderful Indonesia yang menjadi latar belakang, semakin terasa magis saat berpadu dengan suasana temaram teater dan alunan merdu saksofon sopran.
Luisa, seorang warga Italia, mengaku memperoleh gambaran mengenai perempuan Indonesia. Dalam film Ini Kisah Tiga Dara, profil perempuan Indonesia tidaklah sekonservatif yang dibayangkannya.
Sementara itu, penggagas festival Indonesia di Italia, Jacopo Cappuccio, yang setiap tahun mempromosikan film Indonesia melalui Festival del Cinema d'Indonesia Firenze menyampaikan inisiatif penyelenggaraan festival didasari kecintaannya pada Indonesia yang memiliki banyak talenta. (PA/SA)