BerandaCoffreak
Minggu, 4 Nov 2017 13:07

Menyesap Kopi Lintong yang Mulai Mendunia

Kopi Nusantara, salah satu komoditas ekspor unggulan Indonesia. (Ulinulin.com)

Kopi ini tak pernah mendapatkan penolakan dari pasar dunia. Permintaannya pun cenderung tinggi.

Inibaru.id – Pencinta kopi Nusantara pasti mengenal produk kopi unggulan Indonesia ini. Namanya Kopi Litong. Kopi berkualitas sangat bagus ini merupakan satu dari tiga produk kopi unggulan Pulau Sumatra. Dua produk lainnya yakni Mandheling dan Gayo.

Dilansir dari Beritagar, Jumat (3/11/2017), saat ini kopi arabika lintong, atau biasa disebut kopi lintong saja, telah dikemas apik dan menjadi oleh-oleh favorit para pelancong di Danau Toba, Sumatra Utara (Sumut).

Tak hanya di pasar lokal dan nasional, kopi beraroma khas ini juga telah merambah ke pasar internasional. Para pencinta kopi pasti mengenali rasanya yang spicy bercampur herba, rempah, kacang atau coklat.

Baca juga: Di sini Kuliner Ini Biasa, Di Belanda Itu Luar Biasa

Kopi litong berasal dari Humbang Hasundutan (Humbahas) yang merupakan kabupaten hasil pemekaran Tapanuli Utara pada 2003 lalu. Sejak 1800-an masyarakat setempat meyakini sudah mengenal komoditas bernilai jual tinggi ini.

Kopi diperkenalkan Belanda di kota pegunungan itu melalui tanam paksa. Tanah yang subur dan ketinggian yang pas (lebih dari 1.000 mdpl) menjadikan arabika tumbuh baik di sini. Namun, tak banyak yang mengetahui kapan kopi lintong mulai dibudidayakan warga setempat.

Haki

Baru-baru ini Masyarakat Pemerhati Kopi Arabika Sumatera Lintong (Maspekal) mengajukan upaya perlindungan indikasi geografis atas Kopi Arabika Sumatera Lintong kepada Direktorat Merek Ditjen Kekayaan Intelektual, Kemenkum-HAM RI.

Permohonan ini bertujuan untuk memperoleh pengakuan soal keaslian asal-usul produk, sehingga terhindar dari pemalsuan, dan nama lintong terlindung sebagai merek kolektif masyarakat setempat.

Baca juga: 
Menikmati Lotong Balap dan Legendanya
Kolak Ayam dari Desa Gumeno yang Melegenda

Ada enam kecamatan di Humbahas yang menjadi bagian dari permohonan sertifikasi ini. Keenam kecamatan tersebut adalah Parangginan, Lintongnihuta, Doloksanggul, Pollung, Onanganjang, dan Sijamapolang. Keenamnya merupakan penghasil kopi dengan kualitas yang sangat baik.

Bupati Humbahas, Dosmar Banjarnahor, menuturkan, sertifikasi tersebut memang mendesak dilakukan untuk melindungi kopi lintong, terkait rasa dan kualitas, serta petani, pengolah, dan pedagang kopi pada masa yang akan datang.

Adapun varietas tanaman kopi yang dipakai adalah Sigararutang, Lini S 795, USDA 762, Lasuna, dan Garunggang, yang menjadi varietas lokal unggulan. (GIL/SA)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024