BerandaAdventurial
Rabu, 12 Mar 2019 10:45

Sudah Kembali Dibuka, Jalur Pendakian Gunung Slamet via Bambangan!

Pendakian Gunung Slamet lewat Bambangan. (Backpackerjakarta)

Menjadi jalur paling populer, pendakian Gunung Slamet via Bambangan sudah kembali dibuka untuk umum setelah ditutup sejak 10 Januari 2019 lalu. Para penakluk gunung, serbu!

Inibaru.id - Sempat ditutup sejak 10 Januari 2019, pendakian menuju Gunung Slamet via Bambangan, Dukuh Bangbangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Purbalingga, resmi dibuka awal Maret lalu. Pemulihan ekosistem yang berjalan lancar dan cuaca yang membaik menjadi alasan pembukaan itu.

“Cuaca serta jalur pendakian sudah relatif pulih, maka pendakian ke Gunung Slamet melalui jalur Bambangan dibuka mulai 2 Maret,” kata Kepala Bidang Pariwisata Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Purbalingga, Prayitno. Dikutip dari Kompas, Jumat (1/3).

Spot cantik di tengah perjalanan menuju Gunung Slamet dari jalur Bambangan. (Viapendaki)

Sebelumnya, Gunung Slamet ditutup tak lama setelah pendakian massal malam tahun baru 2019 kemarin. Prayitno menerangkan, penutupan itu dilakukan untuk pemulihan keseimbangan ekosistem serta menjaga kelestarian flora dan fauna yang ada di lingkungan gunung.

(Baca Juga: Demi Pemulihan Ekosistem, Jalur Pendakian Gunung Slamet Ditutup Mulai 10 Januari 2019)

Sepanjang 2018, Gunung Slamet didaki sebanyak 24.272 orang dari berbagai kota di Indonesia. Seperti ditulis Inibaru.id (5/1). Dari seluruh pendakian itu, terdapat dua kasus kecelakaan cukup besar yang terjadi.

Pada Mei, seorang pendaki dari Purworejo meninggal dunia karena mendaki dalam keadaan sakit. Sementara, pada November, seorang pendaki dari Kabupaten Tegal hilang saat mendaki. Namun, rekan-rekannya baru melaporkan kejadian sebulan setelahnya. Pendaki itu kemudian ditemukan meninggal.

Gerbang pendakian menuju Gunung Slamet dari jalur Bambangan, Purbalingga. (Kbknews)

Sejauh ini jalur Bambangan dikenal sebagai salah satu jalur favorit pendaki karena medannya nggak terjal. Meski rutenya agak panjang, pendaki nggak perlu khawatir kelelahan karena ada sembilan pos untuk untuk rehat.

(Baca Juga: Menggapai Atap Jawa Tengah melalui Jalur Bambangan)

Selain Bambangan, sekurangnya ada lima jalur pendakian menuju Atap Jawa Tengah itu, yakni dari jalur Kaliwadas, Guci, Baturaden, Sawangan, dan Kaligua.

Menuju puncak Gunung Slamet. (Trend Purwokerto)

Nah, buat kamu yang berminat naik Gunung Slamet via Jalur Bambangan, sudah mulai dibuka, tuh. Eits, tapi persiapkan fisik dulu ya. Mm, kalau nggak kuat naik gunung, kamu juga bisa, kok, melipir ke lokawisata di sekitar Desa Kutabawa, misalnya ke Kutabawa Flower Garden.

(Baca Juga: Kutabawa Flower Garden, Miniatur Dubai Miracle Garden dari Purbalingga)

Kutabawa Flower Garden berlokasi nggak jauh dari Pos Pendakian Bambangan. Lokasi yang berjarak sekitar 24 kilometer dari pusat kota Purbalingga itu mulai dibanjiri wisatawan sejak beberapa waktu lalu lantaran lebih dulu moncer di media sosial.

Kutabawa Flower Garden. (Panduanwisata)

Tempatnya yang sejuk khas pegunungan dipenuhi bunga warna-warni menjadikan taman bunga ini begitu diminati masyarakat setempat maupun dari luar kota. (IB20/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: