Inibaru.id - Rutinitas sehari-hari yang padat seringkali bikin kepala dan hati penat. Kalau sudah begitu yang dibutuhkan adalah istirahat sejenak atau mencari hiburan. Salah satu solusi untuk menghilangkan semua kepenatan tadi adalah dengan melakukan spa.
Pijatan-pijatan lembut para terapis dan luluran dari bahan yang nyaman di kulit tentu akan bikin badan terasa rileks. Kepenatan barangkali akan semakin sirna tatkala melakukan spa di ruangan yang hening, alunan musik tenang, dan bau-bau aroma terapi yang meruap memasuki hidung.
Nah, Asosiasi Spa Sehat Semarang (Assera) ternyata punya teknik spa khas yang dinamakan dengan “Spa Semarangan”. Spa ini dinilai akan mewakili cita rasa Kota Semarang. Kamu sudah tahu belum?
Ketua Assera Maria Magdalena Susanti bercerita perihal Spa Semarangan. Jadi spa ini diciptakan oleh para anggota Assera. Mereka ingin, membuat bahan-bahan terapi yang berasal dari lingkungan sekitar sehingga harganya pun nggak perlu terlalu mahal. Salah satunya bahan yang digunakan adalah belimbing wuluh.
“Belimbing wuluh ini belum pernah digunakan untuk spa. Maka ini sekaligus inovasi,” ujar Maria.
Baca Juga:
Warga Trimulyo: Teknik Menanam Semi-hidroponik, Paling Pas untuk Cuaca Panas dan Lahan TerbatasSaat melakukan tahapan pertama dalam spa yakni massage. Pada Spa Semarangan terapis akan memijat dengan mengoleskan minyak kelapa murni. Kata Maria, minyak oles ini akan melembabkan kulit, menangkal radikal bebas atau sinar UV sekaligus menghaluskan.
Setelah massage, terapis akan melakukan scrubbing. Gunanya, mengganti sel kulit mati dan mencerahkan kulit. Pada Spa Semarangan, di tahap scrub sudah menggunakan belimbing wuluh, tapi belum begitu banyak.
Tahapan selanjutnya, pengaplikasian masker. Nah, di tahap masker inilah bahan inovasi dengan menggunakan belimbing wuluh tadi dipakai sepenuhnya. Menurut Maria, belimbing wuluh ternyata punya kasiat bagus untuk kulit.
“Yang utama itu belimbing wuluh bagus buat nutrisi kulit. Selain memang khasiat lainnya seperti mencerahkan kulit dan mengangkat sel kulit mati. Belimbing wuluh juga bisa mengecilkan pori-pori,” jelasnya.
Kemudian Maria menuturkan, memang jika murni belimbing wuluh yang digunakan, pasti akan pedih di kulit. Namun untuk Spa Semarang, dinetralisir dengan yogurt jadi rasa perih tadi hilang.
Perpaduan belimbing wuluh dan yogurt tadi ternyata merupakan kombinasi yang cocok. Kata Maria, kedua jenis bahan itu bahkan bisa digunakan untuk semua jenis kulit. Jadi nggak perlu lagi ada kekhawatiran, nanti bahan ini cocok buat kulit atau nggak.
“Yang ada jadi dingin, lembut dan lembab,” katanya.
Setelah melalui masker, tahap berikutnya adalah dengan berendam. Sebagai info, air yang digunakan pada metode Spa Semarangan ini juga telah ditambahkan rempah khusus. Semuanya juga berasal dari bahan-bahan di lingkungan sekitar.
Maria membeberkan rempah-rempah khusus tersebut terdiri dari kayu manis, daun pandan, kayu secang dan temu giring. Semua perpaduan rempah-rempah tersebut akan menghasilkan aromaterapi yang kuat yang bisa bikin rileks serta detoks.
Spa Semarangan ini nantinya akan menjadi bagian dari pariwisata Semarang. Kalau kamu mau mencobanya bisa ke Aluna atau Susan Spa Semarang. Kedua tempat tersebut khusus untuk perempuan ya. Khusus laki-laki bisa datang ke Susan Spa Bandungan.
"Kami ingin menjadikan Kota Semarang sebagai destinasi spa kedua setelah Bali," pungkas Maria.
Harga Spa Semarangan ini dipatok sebesar Rp 400 ribu. Tertarik mencobanya, Millens? (Audrian F/E05)