Inibaru.id – Sifat alamiah menusia adalah menjelajah. Maka, tak mengherankan jika ada orang yang punya hasrat begitu tinggi untuk bertualang atau yang kerap disebut wanderlust. Apakah kamu termasuk yang suka mengeksplorasi tempat yang baru saja kamu kunjungi?

Jika ya, kamu termasuk orang yang beruntung. Menjadi wanderlust itu baik. Kenapa bisa demikian? Simaklah penjelasan berikut ini.

Lebih Mensyukuri Hidup

Menjadi seorang wanderlust akan mendorongmu untuk sering berpetualang dan menjelajahi tempat baru. Biasanya, orang yang seperti ini cenderung suka menikmati perjalanannya sendiri.

Bukan tanpa alasan, karena dari perjalanan tersebut, seseorang akan bisa lebih fokus dalam merenungi diri dan menikmati ciptaan Tuhan dengan rasa syukur yang besar. Maka, perjalanan seorang wanderlust sering dikaitkan dengan perjalanan spiritual.

Jadi Pribadi yang Terbuka

Setiap tempat memiliki budaya dan pola pikir masyarakat yang berbeda. Mengunjungi berbagai daerah baru berarti menuntunmu untuk belajar terhadap hal yang berbeda.

Kamu akan dituntut beradaptasi sekaligus bertenggang rasa terhadap keanekaragaman yang kamu jumpai. So, mengasyikan bukan?

Perluas Jaringan Pertemanan

Bertemu dengan orang baru adalah salah satu benefit dari hobi berpetualangmu. Artinya, jaringan pertemananmu pun akan meluas. Nggak menutup kemungkinan kamu juga bisa mendapatkan jodoh dari perjalananmu itu. He-he.

Luruhkan Penat

Penat melanda setelah hari-hari penuh kerjaan yang menumpuk, lalu lintas karut-marut, dan bos suka marah-marah? Traveling adalah pelariannya. Yap, seorang wanderlust tahu apa yang paling diinginkannya: eksplorasi tempat baru!

Rencana liburan itu akan membuatmu kehilangan urat capai. Menghindari kerjaan lembur di akhir pekan, kamu tentu bakal bekerja maksimal tanpa kenal lelah, karena weekend-mu penuh rencana ke mana-mana.

Nah, menjadi wanderlust menarik juga kan, Millens? Jadi, jangan mencibir orang yang sering aplot foto liburannya ke tempat-tempat yang selalu baru ya. (IB23/E03)