Inibaru.id – Baru saja weekend berlalu dan sudah rindu? Hm, sama! Biar nggak baper, rencanakan liburan akhir pekan esok, yuk! Sudah punya referensi?
Pada musim peralihan seperti sekarang ini, kamu mungkin bisa memilih berlibur ke lokawisata air, mulai menikmati sunset di pantai atau merasakan sejuknya air di sungai atau air terjun. Atau, kalau pengin menikmati keduanya sekaligus, kamu bisa ke Pantai Wedi Putih.
Berlokasi di Argopeni, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, pantai berpasir putih yang nggak terlalu luas ini dipenuhi kerikil kecil yang terserak. Laiknya kebanyakan pantai di Jawa bagian selatan, dinding karang nggak beraturan juga tampak menjulang.
Bentang pantai yang nggak begitu luas memang membuat Wedi Putih terlihat cukup sempit. Namun, inilah yang membuat pantai tersebut layaknya private beach, terlebih kalau kamu datang pas tengah pekan seperti sekarang ini.
Air Terjun yang Bersembunyi
Nggak hanya menikmati pantai, kamu juga bisa menemukan air terjun atau curug di bibir pantai yang lokasinya agak tersembunyi di balik perbukitan. Yap, kamu bisa menjadi saksi gimana air tawar dari curug bertemu dengan air asin dari lautan. Ha-ha.
Untuk menikmati guyuran air dari curug, kamu harus turun ke ujung pantai. Lokasinya nggak terlalu jauh, kok. Musim hujan semacam ini adalah waktu yang tepat untuk berkunjung ke tempat ini karena besar kemungkinan debit air terjun cukup besar.
Sebagai tempat wisata, Pantai Wedi Putih terbilang masih sepi. Wisatawan memang butuh sedikit berjuang untuk mencapai lokawisata yang berjarak sekitar 40-an kilometer dari pusat kota itu.
Menyambangi Pantai Wedi Putih, mungkin kamu bakal memerlukan waktu sekitar 1,5 jam berkendara, plus berjalan kaki selama 30 menit dari parkiran. Semangat ya! Lelahmu pasti terbayarkan dengan panorama Pantai Wedi Putih yang luar biasa!
Oya, tiket masuk ke pantai ini hanya sekitar Rp 5.000 saja. Kekurangannya, nggak banyak fasilitas yang bisa kamu dapatkan di sana, misalnya toilet. So, pastikan kamu ke toilet sebelum ke sini ya! He-he. (IB07/E03)