Inibaru.id – Kesibukan kerja kadang membatasi kita dari berwisata kuliner, termasuk di antaranya mencicipi aneka kuliner tradisional. Nah, buat kamu yang tinggal di Semarang dan pengin berwisata kuliner se-Jateng, datanglah ke Masjid Agung Jawa Tengah. Ada Festival Kuliner Semarang di sana. Apa saja yang bisa kamu cicipi?

Sirup Jahe Kendal

Sirup jahe. (Inibaru.id/Ayu S Irawati)

Suka jahe bubuk? Coba, deh, cicipi sirup jahe khas Kendal ini. Sirup jahe ini dibuat dari jahe asli tanpa pemanis buatan, lo. Jahe bubuk mereka tesedia dalam dua varian, dengan gula merah dan gula pasir.

Didatangkan langsung dari Kendal, sirup ini memiliki beragam varian yakni jaksen (jahe dan daun kersen), jahe merah, jahe merah dan madu, jahe emprit, dan jahe original. Untuk menyajikannya, kamu bisa mencampurkan sirup jahe dengan air panas atau dingin sesuai selera.

Oya, karena menggunakan bahan-bahan alami, sirup jahe ini dipercaya memiliki pelbagai khasiat seperti menjaga stamina tubuh, mencegah masuk angin, mengatasi kolesterol, dan mengatasi asam urat. Dengan manfaat sebanyak itu, kamu cuma perlu merogoh kocek sebesar Rp 30 ribu sampai Rp 45 ribu. Terjangkau, kan?

Carica Dieng

Carica. (Inibaru.id/Ayu S Irawati)

Nggak dimungkiri bahwa kenikmatan carica Dieng susah untuk diabaikan. Campuran rasa manis dan sedikit asam, apalagi jika ditambah es batu, bakal terasa menyegarkan banget! Nggak perlu jauh-jauh pergi ke Wonosobo, kamu bisa membeli carica di Festival Kuliner Semarang. Harganya Rp 20 ribu sampai Rp 40 ribu saja, kok.

Oya, penjual carica Imam Santoso punya tips buat kamu yang pengin mencicipi carica yang “nggak biasa”, nih.

“Carica lebih enak kalau ditambah es batu. Terus, rasanya bakal lebih enak lagi kalau diblender, lalu ditambah sedikit susu putih,” saran Imam.

Lunpia Semarang

Lunpia. (Inibaru.id/Ayu S Irawati)

Kudapan khas Semarang ini juga nggak boleh kamu lewatkan. Kalau hendak membawanya ke luar kota, kamu bisa membeli lunpia vakum yang bakal bertahan tiga hari di luar pendingin. Ini bakal lebih awet daripada lunpia basah yang tidak divakum.

Kalau mau makan langsung di tempat, bisa juga, kok! Harganya bahkan lebih murah daripada di toko. Yap, cuma Rp 10 ribu saja per buah!

Sate Ayam

Sate ayam. (Inibaru.id/Ayu S Irawati)

Kuliner yang “Indonesia banget” ini juga sayang banget kalau kamu abaikan begitu saja. Perpaduan lontong, satai ayam yang dipanggang, dan bumbu kacang, betul-betul memanjakan lidah, nih. Kamu sudah bisa memakan satu porsi lontong dengan delapan tusuk satai dengan harga Rp 20 ribu.

Ehm, bikin ngiler banget, nih. Yuk, buruan ke Festival Kuliner Semarang. Datang pas jam makan siang atau sepulang kerja, ya, Millens! Festival ini masih buka sampai Rabu (5/9/2018) mendatang, kok! (Ayu S Irawati/E03)