Inibaru.id - Ajang silaturahi antarpelari di Kabupaten Pati sehari menjelang ajang Pesantenan Run in Pati awal September lalu dikemas dengan cara yang unik. Bertajuk Shakeout Run for Gethuk, para pelari yang datang dari pelbagai wilayah diajak "pemanasan" mengelilingi kota dan dijamu dengan penganan khas setempat.
Seperti namanya, getuk menjadi salah satu menu utama yang disajikan. Selepas joging sore-sore melintasi sejumlah landmark kota, sekitar 200-an pelari dikumpulkan di depan Kantor BNI Cabang Pati untuk mengudap getuk dan berbagai menu kuliner setempat lainnya.
Oya, untuk yang belum tahu, dalam berbagai ajang lari internasional, pemanasan menjelang race yang dikenal sebagai shakeout run memang biasa dilakukan. Tujuannya, untuk beradaptasi dengan cuaca setempat. Selain itu, pemanasan ini juga menjadi upaya agar para pelari saling mengenal.
Di Indonesia, shakeout run biasanya dikemas santai dan hangat, dengan rute lari melintasi titik-titik ikonik di daerah tersebut, lalu diakhiri dengan menikmati sajian kuliner setempat sebagaimana dilakukan di Bumi Mina Tani.
Daya Tarik Getuk Runting
Koordinator Shakeout Run for Gethuk Umar Shobirin mengatakan, tahun ini mereka sengaja menyajikan getuk, lebih tepatnya getuk runting, untuk menjamu para pelari karena kudapan berbahan dasar singkong itu memang asli Pati. Selain getuk runting, mereka juga menyajikan lopis runting.
"Sebagai tuan rumah, kami pengin menonjolkan jajanan khas Pati, yakni getuk runting. Sebenarnya (kuliner khas Pati) ada nasi gandul, tapi itu kan makanan berat. Jadi, kami putuskan (memilih) getuk saja yang lebih ringan tapi tetap mengenyangkan," terang lelaki 24 tahun tersebut.
Menurutnya, pemilihan getuk runting sudah tepat karena banyak peserta berasal dari luar kota yang mungkin belum mengenal penganan ini. Tekstur getuk yang lembut dan bercita rasa manis-asin juga cocok dikudap setelah berkeringat untuk mengembalikan energi.
"Untuk menu kuliner khas, kami sediakan 250 porsi getuk dan 250 lopis. Terus, minumannya ada kopi asli sini yang dikenal sebagai kopi jolong," kata dia. "Selain itu, ada buah yang sudah didinginkan, cocok untuk mengembalikan kesegaran para peserta yang baru saja selesai berlari."
Mempromosikan Pati
Umar mengungkapkan, keberadaan jajanan lokal dalam shakeout run di Pati ini merupakan upaya tim memperkenalkan kuliner tradisional setempat agar para peserta yang datang dari luar kota bisa lebih mengenal Pati.
"Shakeout run itu bukan cuma tentang berlari, tapi juga upaya kami untuk melestarikan kuliner lokal. Ini adalah cara yang menyenangkan untuk merayakan kekayaan kuliner setempat. Kami mau menunjukkan bahwa Pati penuh cita rasa dan destinasi yang (orang-orangnya) ramah," terangnya.
Sebagai "acara pembuka" dari Pesantenan Run yang digelar untuk merayakan HUT Kabupaten Pati, Umar berharap Shakeout Run For Gethuk bisa menjadi contoh nyata bagaimana olahraga bisa menjadi jembatan untuk memperkenalkan dan melestarikan budaya lokal.
"Semoga kami berhasil menunjukkan bahwa kota ini nggak hanya memiliki semangat lari yang tinggi, tapi juga kekayaan kuliner yang patut dibanggakan," tutupnya.
Wah, wah, menarik sekali ya? Semoga ke depan bakal ada lebih banyak event serupa ya, Millens! (Rizki Arganingsih/E03)