BerandaHits
Rabu, 2 Apr 2019 12:06

Bekerja Terlalu Keras Juga Nggak Baik untuk Kesehatan Mentalmu, Lo!

Bekerja terlalu keras justru dapat mengganggu kesehatan mentalmu. (Unsplash)

Apa pun hal yang dilakukan dengan berlebihan pasti berdampak buruk. Termasuk juga bekerja terlalu keras hingga <i>over time</i> yang ternyata bisa merusak mentalmu. Nggak percaya? <i>Kuy</i> simak infonya!

Inibaru.id – Mungkin kamu seorang workaholic atau sedang punya target tertentu yang harus segera teralisasi sehingga kamu bekerja dengan sangat keras. Tapi, ternyata bekerja sampai lupa waktu juga nggak baik untuk mental.

Hasil analisis data dari Studi Longitudinal Rumah Tangga Inggris (UKHLS) dengan 23.000 lebih responden laki-laki dan perempuan menunjukkan bahwa wanita yang bekerja 55 jam atau lebih di setiap minggunya memiliki kesehatan mental yang buruk. Begitu juga dengan lelaki yang sudah beristri, rata-rata jam kerjanya lebih lama dari bujangan dan risiko gangguan mentalnya pun cenderung lebih tinggi.

Salah satu contoh gangguan terhadap kesehatan mental tersebut adalah depresi klinis. Ada beberapa faktor yang dapat memicunya, seperti riwayat depresi keluarga, perubahan dalam hidup yang besar, penyakit fisik, stres berkepanjangan, trauma akut dan lain-lain.

Gejala depresi antara lain adalah rasa sedih berkepanjangan, perasaan bersalah, putus asa, kehilangan minat dan hobi, kehilangan gairah hidup dan yang paling sering adalah gangguan tidur. Tuh, buat yang suka kerja sampai overtime, sebaiknya lekas "bertobat" ya alias istirahat. He he (IB23/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Cantiknya Deburan Ombak Berpadu Sunset di Pantai Midodaren Gunungkidul

8 Nov 2024

Mengapa Nggak Ada Bagian Bendera Wales di Bendera Union Jack Inggris Raya?

8 Nov 2024

Jadi Kabupaten dengan Angka Kemiskinan Terendah, Berapa Jumlah Orang Miskin di Jepara?

8 Nov 2024

Banyak Pasangan Sulit Mengakhiri Hubungan yang Nggak Sehat, Mengapa?

8 Nov 2024

Tanpa Gajih, Kesegaran Luar Biasa di Setiap Suapan Sop Sapi Bu Murah Kudus Hanya Rp10 Ribu!

8 Nov 2024

Kenakan Toga, Puluhan Lansia di Jepara Diwisuda

8 Nov 2024

Keseruan Pati Playon Ikuti 'The Big Tour'; Pemanasan sebelum Borobudur Marathon 2024

8 Nov 2024

Sarapan Lima Ribu, Cara Unik Warga Bulustalan Semarang Berbagi dengan Sesama

8 Nov 2024

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024