BerandaHits
Rabu, 22 Agu 2017 10:31

Setelah Bendera Terbalik, Ada Lagi Bendera yang Tertukar

Lagi-lagi Malaysia kembali membuat kesalahan dengan menukar bendera Indonesia dan Thailand di buku suvenir (Foto: Bolalob)

Menyoal bendera Indonesia yang terbalik dalam buklet souvenir yang diberikan dalam acara Pembukaan SEA Games ke-29 di Kuala Lumpur, Malaysia, memang tiada habisnya.

Inibaru.id - Baru saja mereda persoalan sedikit mereda setelah pemerintah Malaysia melalui Menteri Luar Negeri (Menlu)-nya secara resmi merilis permintaan maaf, warganet Indonesia kembali panas lantaran keteledoran terkait bendera itu ternyata tak hanya perihal bendera yang terbalik.

Dikutip dari sport.kini.id yang dilansir dari Tribunnews, bendera serta penamaan negara Indonesia dan Thailand pun diketahui tertukar.

Hal itu tercetak pada buku panduan yang dibagikan pihak panitia pada para hadirin yang datang pada upacara pembukaan SEA Games kali ini.

Kesalahan ini ditemukan pada buku panduan di halaman 40 yang memuat data negara-negara yang menjadi juara umum Sea Games.

Baca juga: Dihujat Netizen secara Bertubi-tubi, Pemain Timor Leste Ini Akhirnya Minta Maaf

Di halaman tersebut, tertulis Indonesia menjadi Juara Umum Sea Games 2011. Kala itu perhelatan olah raga se-Asia Tenggara ini diselenggarakan di Indonesia, tepatnya di Palembang, Sumatra Selatan. Negeri ini meraih 182 medali emas, 151 perak, dan 145 perunggu.

Namun, pada bagian gambar bendera, yang semestinya adalah gambar bendera Indonesia, justru yang dipasang adalah gambar bendera Thailand.

Dan pada urutan kedua yang ditempati oleh Thailand justru yang dipasang adalah bendera Indonesia.

Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Indonesia, Imam Nahrawi, juga telah protes keras melalui akun twitternya soal bendera Indonesia yang tercetak terbalik. Menpora pun disebut siap melayangkan protes keras terkait kesalahan ini.

Baca juga: Dicurangi Berkali-kali, Tim Sepak Takraw Indonesia Pilih Walk Out

Pemerintah Malaysia melalui Menteri Belia dan Sukan (Menpora-nya Malaysia), Khairy Jamaluddin, juga menyampaikan permohonanan maafnya atas kejadian bendera Indonesia yang terbalik. Khairy membalas cuitan protes Imam Nahrawi melalui akun Twitter pribadi.

“Bapak Imam, Please accept my sincere apologies for this. Sesunggunya tiada niat jahat. Saya amat kesal dengan kesilapan ini. Mohon maaf,” cuit Khairy.

Panitia lokal Malaysia pun lantas mengeluarkan permohonan maaf secara resmi. Surat tersebut diunggah di akun Twitter resmi SEA Games 2017 @KL2017.

"Kami ingin memohon maaf kepada rakyat Indonesia di atas kesilapan yang tidak disengajakan dalam mencetak bendera Indonesia dalam buku cenderamata tersebut," cuitnya, sebagaimana dikutip dari BolaSport.com.

Hastag #ShameOnYouMalaysia yang semula sudah mereda dari linimasa media sosial pun kembali heboh. Hujatan dan cacian terhadap Malaysia pun kian tak terbendung.

Baca juga: Kabar Timnas U-22 yang Kehabisan Makanan, Ini Penjelasan Panitia dan Pihak Hotel

Pada kejadian sebelumnya, Khairy Jamaluddin sempat menyatakan akan “menebus dosa” dengan menarik semua buku dan membuat lagi cetakan baru untuk dikirimkan lagi ke tamu negara yang hadir di acara pembukaan.

"Ini tidak disengaja tetapi sesuatu yang berlaku karena kelalaian, tetapi kekalalaian yang besar hingga merusak image indonesia. Untuk makluman saya telah memerintahkan supaya semua buku tak diedarkan lagi, dan satu percetakan baru dibuat untuk dibetulkan dan akan dikirim kembali ke tamu negara yang hadir di acara pembukaan," ungkapnya.

Barangkali, dalam cetakan baru tersebut, perihal bendera yang tertukar antara Thailand dengan Indonesia itu juga bisa sekaligus direvisi. (OS/IB)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bongkoroti, Salah Satu Penganan Langka di 'Pasar Kuliner Jadul' di Taman Menara Kudus

15 Jan 2025

Sekilas tentang Prompt Engineer, Profesi Anyar yang Muncul dari Perkembangan AI

15 Jan 2025

Kritik Rakyat adalah Hak, Permintaan Maaf adalah Kewajiban Pejabat yang Kelakuannya Nggak Patut

15 Jan 2025

Si-Manis Mart, Inovasi Stabilitas Harga di Jawa Tengah

15 Jan 2025

Uniknya Asal-usul Penamaan Desa Gamer di Kota Pekalongan, Jawa Tengah

15 Jan 2025

Cegah Bunuh Diri, Kafe di Jepang Sediakan Peti Mati untuk Merenung

15 Jan 2025

Meracik Rujak Mitoni di Batang, Kaya Rasa dengan Buah-buahan Belasan Macam

15 Jan 2025

Ipda Bakti Relakan Tabungan Haji Jadi TPA, Wujud Pengabdian Polisi kepada Masyarakat

15 Jan 2025

Buka Sampai Tengah Malam, Nasi Kuning Mbah Jo Yogyakarta Selalu Dijejali Pelanggan

16 Jan 2025

Sepakat Berdamai setelah Seteru Sengit Antara PP dan GRIB Jaya di Blora

16 Jan 2025

Gambaran Keindahan Kepulauan Canaria di Spanyol pada Film 'Killing Crabs'

16 Jan 2025

Kata Orang Tua Siswa tentang Penjual Jajanan di Sekolah

16 Jan 2025

Mulai 1 Februari, KA Sancaka Utara 'Comeback' dengan Relasi Diperpanjang hingga Cilacap

16 Jan 2025

Menghadapi Dilema Bekal vs Jajanan di Sekolah; Bagaimana Sikap Orang Tua?

16 Jan 2025

Rujak Mitoni dan Tradisi 'Gender Reveal' di Batang

16 Jan 2025

Bakal Diisi Siswa Pintar dan Berprestasi, Apa Itu SMA Unggulan Garuda?

17 Jan 2025

Mencari Tahu Sejarah Nama Kecamatan Kunduran di Blora

17 Jan 2025

204 Pendaftar Pelatihan Keterampilan Gratis di BLK Rembang, Bakery Jadi Kejuruan Favorit

17 Jan 2025

Fenomena 'Sad Beige Mom', Benarkah Warna Netral Bisa Mempengaruhi Perkembangan Anak?

17 Jan 2025

Mulai Hari Ini, Kamu Bisa Wisata Perahu di Kali Pepe di Gelaran Grebeg Sudiro Solo!

17 Jan 2025