BerandaHits
Selasa, 29 Agu 2022 12:00

Runtah Fashion Week, Tampilkan Kreativitas Warga Mengolah Sampah Jadi Busana Wah

Gelaran red carpet Fashion Week di Cilacap pada Sabtu (27/8/2022). (Tribunbanyumas/Pingky Setiyo Anggraeni)

Dalam acara Runtah Fashion Week, para anak muda kreatif merancang sekaligus memamerkan pakaian-pakaian mewah yang terbuat dari bahan sampah. Seperti apa jalannya acara tersebut?

Inibaru.id – Siapa bilang sampah hanya bisa dibuang karena dianggap sudah nggak lagi bermanfaat? Sampah yang didaur ulang bisa menjadi barang yang lebih berguna, lo. Hal ini bisa kamu lihat di red carpet Runtah Fashion Week. Di gelaran fesyen ini, kamu bisa melihat para model berbusana unik nan estetik yang dibuat dari bahan sampah.

Hal menarik lain yang bisa kamu temui di acara yang digelar oleh PT Solusi Bangun Indonesia pabrik Cilacap ini adalah para model yang masih anak-anak. Yap, puluhan anak yang masih berstatus siswa SD dan SMP dengan percaya diri memamerkan pakaian dari bahan sampah di karpet merah yang digelar di Lapangan Damarjati, Kelurahan Karangtalun, Cilacap, pada Sabtu (27/8/2022) lalu.

Sebagian besar pakaian yang dikenakan anak-anak ini dibuat oleh orang tuanya. Bahan-bahannya harus dari sampah seperti dari kantong plastik dengan warna-warni, kantong semen bekas, gelas minuman plastik, koran bekas, sampai dedaunan kering. Hal ini sesuai dengan judul dari gelaran fesyen tersebut yang mengusung kata “runtah” yang berarti sampah.

Salah seorang peserta yang terlibat, Zahra Aura menceritakan pengalaman uniknya jadi peserta red carpet Runtah Fashion Week. Dikutip dari Tribunnews, Minggu (28/8/2022), gadis 14 tahun dari SMPN 6 Cilacap ini mengaku mempesiapkannya lebih dari sepekan demi merangkai pakaian yang menarik meski terbuat dari bahan yang bagi sebagian besar orang bakal dibuang karena nggak berguna lagi.

Selain menjadi model, anak-anak juga jadi perancang busana-busana dari bahan sampah. (Tribunbanyumas/Pingky Setiyo Anggraeni)

“Senang rasanya bisa ikut event ini. Untuk busananya, saya rancang bersama teman-teman,” ujar Zahra sembari memamerkan busana yang terbuat dari kantong semen, serpihan DVD, koran bekas, dan pelepah jagung kering bertema “kurangi sampah, daur ulang lebih baik”, pada Sabtu (27/8).

Di sisi lain, Manager CSR PT Solusi Bangun Indonesia Dewi menjelaskan kalau pihaknya sengaja menggelar acara fesyen tersebut sebagai promosi dan edukasi bagi masyarakat agar mau mendaur ulang atau memanfaatkan kembali sampah. Selain itu, acara ini juga bisa memancing anak-anak untuk mengeluarkan kekreativisannya dalam mendaur ulang.

“Kegiatan ini untuk membuat masyarakat lebih mudah teredukasi tentang sampah dengan cara yang kreatif,” ujarnya.

Ide yang menarik ya, Millens? Pesertanya pasti juga bersemangat mengikutinya. Tapi, kira-kira pakaian yang terbuat dari bahan sampah ini bisa bertahan lama atau berakhir menjadi sampah lagi, ya? (Arie Widodo/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: