BerandaHits
Selasa, 8 Nov 2021 17:00

Misteri Bagaimana Rice Cooker Tahu Nasi Sudah Matang Akhirnya Terkuak!

Bagaimana rice cooker tahu nasi sudah matang, ya? (Flickr/ David Prasad)

Pernah nggak terpikir bagaimana rice cooker tahu nasi sudah matang? Begitu matang, tombol 'Cook' pun berubah jadi 'Warm'. Seperti apa sih mekanisme dari alat elektronik ini?

Inibaru.id – Kayaknya sih ya, di zaman modern seperti sekarang ini, hampir semua rumah pasti punya rice cooker alias penanak nasi elektronik. Maklum, dengan hanya memencet tombol ‘Cook’, nasi bakal masak sendiri dan kamu bisa melakukan hal lain. Namun, kamu pernah terpikir nggak bagaimana rice cooker tahu nasi sudah matang?

Sebenarnya sih ya, pertanyaan ini cukup konyol. Maklum, peralatan elektronik ini memang dibuat agar kita nggak repot berkali-kali mengecek apakah nasi sudah matang atau belum jika menanaknya dengan cara manual. Tapi, ternyata ada lo sejumlah warganet yang penasaran bagaimana bisa rice cooker memastikan nasi yang dimasak sudah matang sehingga bisa kita makan dengan rasa yang enak.

Selain itu, kalau nasi sudah masak, pasti bakal ada suara ‘jeglek’ yang menandakan kalau tombol ‘Cook’ sudah bergeser jadi tombol ‘Warm’. Jadi, nantinya rice cooker ini nggak masak lagi, melainkan hanya menghangatkan nasi saja, Millens.

Salah seorang yang menanyakan soal kemampuan hebat rice cooker ini adalah warganet @buahhkhuldi. Nah, ternyata, pertanyaan yang kemudian viral dan menjadi bahasan hangat warganet ini menghasilkan jawaban. Salah satunya dari pengguna warganet bernam Andy Fajar Handika dengan akun @TalkinAndy.

Jadi, mekanismenya begini, Millens. Saat rice cooker berada dalam mode memasak usai tombol ‘Cook’ kamu tekan, maka air di dalam wadah nasi akan mendidih dengan suhu konstan 100 derajat Celcius. Hal ini akan membuat nasi jadi mengembang dan jadi lebih empuk. Di sisi lain, air juga bakal menguap di dalam ruangan yang tertutup rapat.

Ada mekanisme di dalam rice cooker yang membuat alat ini tahu kapan harus memindahkan tuas 'Cook' ke 'Warm. (Flickr/ David Prasad)

Menariknya, saat air sudah benar-benar habis menguap, maka suhu di dalam rice cooker pun bakal melebihi 100 derajat Celcius. Hal ini ternyata mempengaruhi plat logam thermostat. Nah, plat ini bakal melengkung sehingga mendorong tuas ‘Cook’ bergeser ke ‘Warm’.

Omong-omong, saklar di antara ‘Cook’ dan ‘Warm’ ini punya per dengan sifat magnetik. Nah, saat suhu di dalam peralatan elektronik ini sudah melebihi 100 derajat Celcius, maka sifat magnetik itu hilang dan akhirnya mendorong tuas ‘Cook’ ke ‘Warm’.

Di mode ‘Warm’, suhu rice cooker biasanya mencapai 75 derajat Celcius. Sayangnya, hal ini bisa membuat nasi menjadi kering kalau dibiarkan di dalam rice cooker terlalu lama. Nah, untungnya, banyak rice cooker modern atau yang berharga mahal yang kini menentukan suhunya sekitar 60 derajat Celcius saja. Selain nggak bikin nasi jadi lebih mudah kering, hal ini membuat daya listrik yang digunakan juga jadi lebih hemat.

Wah, ternyata, kalau dibahas secara ilmiah, jadi mengerti kalau ada mekanisme lumayan rumit namun cerdas untuk menentukan bagaimana nasi bisa masak di dalam rice cooker, ya Millens. (Det/IB09/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024