BerandaHits
Minggu, 7 Mei 2022 17:00

Kok Bendera Indonesia dan Monako Sama?

Bendera Monako persis bendera Indonesia, yakni merah putih. (Flickr/ Mike McBey)

Bendera Monako dan bendera Indonesia sama-sama merah putih. Meski benar-benar identik, rasanya nggak ada negara yang mengklaim lebih berhak memakainya. Masing-masing bendera memiliki sejarahnya sendiri.

Inibaru.id – Mengingat jumlah negara di dunia ada sekitar 200-an, wajar kalau ada bendera yang mirip. Tapi, khusus untuk bendera Indonesia dan Monako, benar-benar sama, yakni merah putih. Kok bisa sama dan mengapa nggak ada yang protes meminta salah satunya harus ganti bendera?

Kalau kamu rajin melihat balapan Formula 1 (F1), salah satu pembalap jet darat yang cukup sering menang atau setidaknya naik podium adalah Charles Leclerc. Nah, begitu dia berada di podium, pasti terlihat bendera merah putih khas Indonesia. Tapi, bendera itu milik Monako, negara kecil namun kaya raya yang berlokasi di tenggara Prancis.

Kalau menilik sejarah, Monako secara resmi lebih dulu memakai bendera merah putih. Pada saat negara kecil ini dipimpin oleh Pangeran Charles III, tepatnya pada 4 April 1881, bendera ini diresmikan penggunaannya. Bahkan, jauh sebelum itu, Monako sudah identik dengan bendera merah putih sejak 1297, Millens.

Penggunaan bendera dengan warna merah dan putih ini diinisiasi oleh Fransesco Grimaldi, seorang keturunan Italia yang memerdekakan Monako dari Koloni Genoa pada tahun yang sama, yakni 1297. Nggak hanya memakai warga merah dan putih, simbol negara Monako juga terinspirasi oleh House of Grimaldi dengan motto Deo Juvante yang bisa diartikan sebagai ‘dengan bantuan Tuhan’.

Menariknya, kalau menilik bendera Genoa yang sebelumnya menguasai Monako, warnanya juga merah dan putih. Meski begitu, bentuk dan warnanya mirip dengan St George Cross yang masih dipakai sebagai bendera Inggris sampai sekarang.

Indonesia juga memakai bendera merah putih karena terinspirasi oleh Bendera Majapahit. (Flickr/ Mr.TinMD)

Bagaimana dengan Indonesia? Kita memang baru merdeka pada 17 Agustus 1945 ya. Tapi, bendera merah putih ini terinspirasi dari warna bendera Majapahit. Meski sama-sama merah dan putih, bendera Majapahit berbentuk strip-strip horizontal dengan lima garis merah dan empat garis putih. Mirip dengan pakaian khas Madura sekarang.

Nama bendera Majapahit itu adalah Sang Saka Getih – Getah Samudra atau Sang Saka Gula Kelapa. Bendera ini cukup populer karena jadi simbol kemenangan Raden Wijaya saat melawan pasukan dari Dinasti Yuan yang berasal dari Tiongkok.

Menariknya, di Prasasti Butak, disebutkan kalau bendera Sang Saka Getih – Getah Samudra ini sudah dipakai pada 1292 alias lebih tua 5 tahun dari diresmikannya bendera Monako oleh Fransesco Grimaldi. Gara-gara sejarah panjang kedua bendera ini pula, baik Monako ataupun Indonesia memilih untuk nggak lagi meributkan siapa yang lebih berhak memakainya deh.

Meski warnanya sama, ada perbedaan mendasar antara bendera Monako dan Indonesia, yakni dimensinya. Kalau bendera Merah Putih Indonesia, rasio panjang dan lebarnya adalah 3:2. Sementara itu, bendera Monako berdimensi 5:4. Jadi, bendera Monako cenderung mirip seperti persegi sedangkan bendera Indonesia berbentuk persegi panjang.

Hm, jadi paham kan sejarah kedua bendera ini berikut perbedaannya, Millens? (Sol/IB09/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024