Inibaru.id – Riuhnya tagar #KaburAjaDulu dari Indonesia bikin banyak orang terpikir untuk belajar, bekerja, atau bahkan tinggal di luar negeri. Nah, salah satu negara yang acap menjadi destinasi impian orang Indonesia adalah Jepang.
Berdasarkan data Nikkei Asia pada awal 2025 ini, terdapat lebih dari 121.507 pekerja migran Indonesia di Jepang di berbagai macam sektor selama 2024. Angka ini tentu sangat kontras dibanding total tenaga kerja yang ada di Jepang yang mencapai 69,6 juta orang.
Nah, gara-gara tagar #KaburAjaDulu pula, banyak orang Indonesia yang kepikiran untuk kerja di Jepang. Meski punya perbedaan budaya, iklim, makanan, hingga bahasa dan aksara, nyatanya hal ini nggak mengurangi tingginya minat orang Indonesia, khususnya dari kalangan generasi muda untuk datang ke sana.
Menariknya, hal ini juga disambut informasi yang beredar di media sosial yang menyebut Jepang butuh pekerja dari Indonesia.
Mengingat jumlah tenaga kerja Indonesia sangat kecil jika dibandingkan jumlah total angkatan kerja di Jepang, apakah memang benar tenaga kerja kita semakin dibutuhkan di sana seperti yang diungkap dalam berbagai media?
Pertanyaan ini kemudian dijawab oleh Koordinator Fungsi Penerangan dan Sosial Budaya Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo Muhammad Al Aula.
Populasi yang Turun di Jepang
Muhammad Al Aula mengungkapkan, memang benar Jepang semakin membutuhkan tenaga kerja dari luar negeri. Salah satunya Indonesia. Alasannya adalah karena menurunnya populasi di Jepang secara masif dalam beberapa tahun belakangan. Dampaknya adalah, negara ini memang kekurangan tenaga kerja.
“Tenaga Kerja Indonesia termasuk yang dibutuhkan di pasar kerja Jepang,” terang Al Aula, Rabu (26/2/205).
Dia pun memastikan bahwa sampai beberapa tahun ke depan, kebutuhan tenaga kerja asing di Jepang masih tinggi. Makanya, kalau ada orang Indonesia yang tertarik untuk bekerja di Jepang, nggak ada salahnya untuk segera melakukan berbagai langkah yang dibutuhkan agar bisa mewujudkan keinginan tersebut.
Nah, salah satu jenis skema kerja yang bisa dimanfaatkan orang Indonesia yang pengin bekerja di Jepang adalah Specialized Skilled Worker (SSW). Di skema ini, kamu bisa mendapatkan pekerjaan di Jepang di bidang-bidang berikut ini.
- Pertanian
- Kehutanan atau perkayuan
- Perhotelan
- Perikanan atau budidaya perairan
- Transportasi kereta api
- Transportasi mobil
- Keperawatan
- Perbaikan atau perawatan mobil
- Pembuatan kapal dan mesinnya
- Konstruksi
- Industri manufaktur produk
“Yang pasti, pihak KBRI Tokyo mengimbau calon pekerja Indonesia yang pengin ke Jepang untuk mempelajari pekerjaan yang ditawarkan serta kontraknya dengan saksama. Pastikan juga sudah menguasai Bahasa Jepang agar bisa hidup dan bekerja dengan aman dan nyaman di sini,” lanjut Al Aula.
Wah, ternyata Jepang beneran butuh pekerja Indonesia. Kepikiran untuk #KaburAjaDulu ke sana, Millens? (Arie Widodo/E10)