BerandaHits
Sabtu, 28 Okt 2022 20:00

Anak Muda Juga Bisa Terserang Stroke, Kenali Dulu Penyebabnya

Stroke juga menghantui kaum muda dengan penyebab yang bermacam-macam. Ada sekitar 10 persen penderita stroke dari kalangan orang di bawah umur 50 tahun. (Jpn)

Waspadai penyakit stroke sedini mungkin karena penyakit ini nggak hanya menyerang orang tua. Stroke mungkin juga menyerang anak muda dengan berbagai sebab.

Inibaru.id - Saat mendengar tentang penyakit stroke, seringkali yang terlintas di pikiran adalah penyakit yang menyerang orang dengan usia lanjut. Namun rupanya pemikiran itu keliru, lo. Stroke bisa menyerang orang dengan segala usia nggak terkecuali anak muda.

Memang data menunjukkan bahwa risiko stroke meningkat seiring bertambahnya usia. Tapi pada dasarnya stroke terjadi ketika suplai darah ke bagian otak terganggu atau berkurang, sehingga jaringan otak nggak mendapatkan oksigen dan nutrisi. Tetap ada kemungkinan hal ini terjadi pada anak muda ya, Millens.

Diperkirakan sekitar 10 persen penderita stroke adalah mereka yang berusia di bawah 50 tahun. Salah satu penyebabnya adalah penggunaan obat terlarang dan kondisi genetik.

Selain hal itu, ada penyebab lain yang memungkinkan terjadinya stroke di usia muda. Apa saja itu?

Patent Foramen Ovale

Patent Foramen Ovale (PFO) merupakan kelainan bawaan jantung dimana foramen ovale nggak menutup setelah bayi lahir. PFO menjadi salah satu sebab stroke bisa menyerang anak muda. (Pexels/Sharon Mccutcheon)

Foramen ovale adalah lubang penghubung bilik jantung kanan dan kiri yang berfungsi mengedarkan darah ke seluruh tubuh bayi selama dalam kandungan karena paru-paru belum berfungsi. Normalnya, foramen ovale tertutup otomatis setelah bayi lahir karena fungsinya digantikan oleh paru-paru.

Jika foramen ovale nggak menutup, maka akan menimbulkan penurunan aliran oksigen ke otak dan bercampurnya darah yang kaya oksigen dengan darah yang minim oksigen. Foramen ovale yang nggak menutup itulah yang dinamakan patent foramen ovale.

Diseksi Arteri

Stroke karena diseksi arteri atau pembuluh arteri sobek tiba-tiba mencapai 25 persen pada orang berusia di bawah 50 tahun. Kondisi itu bisa terjadi karena ada trauma akibat olahraga ataupun secara spontan tanpa trauma.

Pembuluh darah kita terdiri atas tiga lapisan yaitu lapisan dalam sel yang tipis, lapisan otot, dan lapisan berserat. Lapisan permukaan yang tipis bisa robek, lalu darah bisa masuk ke dinding pembuluh itu. Hal itu menyebabkan penyempitan pada pembuluh darah dan bisa menyebabkan stroke.

Gangguan Pembekuan Darah

Anak muda yang mengalami gangguan darah seperti penyakit sel sabit mempunyai kemungkinan mengalami stroke. Itu karena ketidaknormalan bentuk sel darah mengakibatkan pasokan darah sehat dan oksigen ke seluruh tubuh menjadi berkurang. (Pixabay/Stevepb)

Jika ada orang menderita penyakit sel sabit ada kemungkinan darahnya membentuk gumpalan. Gumpalan tersebut bisa menyebabkan stroke di usia muda. Jika hal itu terjadi, stroke mungkin merupakan indikasi seseorang mengalami pembekuan darah.

FYI, penyakit sel sabit adalah kelainan genetik yang menyebabkan bentuk sel darah merah menjadi nggak normal. Ketidaknormalan bentuk itu mengakibatkan pasokan darah sehat dan oksigen ke seluruh tubuh menjadi berkurang.

Penyalahgunaan Zat

Salah satu cara agar terhindar dari serangan stroke di usia muda adalah dengan nggak mengonsumsi obat-obat terlarang. (Pixabay)

Beberapa kasus menjelaskan bahwa penyalahgunaan zat seperti kokain dan mengonsumsi alkohol dalam jumlah banyak dapat menyempitkan pembuluh darah dan meningkatkan penggumpalan sel darah yang menyebabkan pembekuan. Kondisi itulah yang menyebabkan terjadinya stroke di usia muda.

Setelah tahu bahwa stroke juga bisa menyerang anak muda seperti kita, apa yang sebaiknya kita lakukan? Jangan terlalu paranaoid sampai lupa mengantisipasinya ya, Millens.

Mulai sekarang kamu bisa tetap menjaga pola hidup sehat, rutin berolahraga, berhenti merokok, nggak berlebihan mengonsumsi garam, dan cukup istirahat. (Halodoc/IB20/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: