BerandaAdventurial
Selasa, 22 Apr 2024 14:16

Berkah Lomban Tayu, Nelayan Ketiban Cuan dengan Sewakan Perahu

Puluhan penumpang turun dari perahu setelah asyik menyusuri Sungai Tayu. (Inibaru.id/ Rizki Arganingsih)

Dimeriahkan dengan wisata naik perahu, Lomban Tayu bikin nelayan ketiban cuan hingga jutaan rupiah.

Inibaru.id - Tepian Sungai Tayu di Desa Sambiroto, Kecamatan Tayu, Kabupaten Pati akhir pekan lalu tampak jauh lebih ramai biasanya. Para nelayan terlihat nggak mencari ikan, melainkan mengangkut penumpang yang hari itu merayakan tradisi Lomban Tayu.

Diadakan seminggu setelah Hari Raya Idulfitri, salah satu acara paling ditunggu masyarakat dalam tradisi tahunan ini adalah wisata naik perahu. Pada hari itu, ratusan perahu yang biasa dipakai nelayan untuk melaut dihias dengan meriah dan disewakan untuk dinaiki pengunjung.

Lu'luatul Fajris Naini, anak salah seorang pemilik perahu mengatakan, wisata perahu hanya digelar seminggu setelah Lebaran, sedangkan hari-hari lain nggak ada karena perahu-perahu tersebut bakal kembali dipakai untuk mencari ikan.

"Karena itulah wisata naik perahu ini jadi primadona saat Lomban. Perahu-perahu tersebut dibersihkan dan khusus hari itu dipakai untuk ngangkut para wisatawan," terangnya saat saya temui lokasi lomban yang terletak nggak jauh dari Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Tayu.

Upaya Mencari Tambahan

Jajaran perahu yang siap mengangkut pengunjung Lomban Tayu. (Inibaru.id/ Rizki Arganingsih)

Bagi masyarakat setempat, perempuan yang akrab disapa Lulu itu mengungkapkan, Lomban Tayu bukan semata tradisi tahunan yang harus senantiasa dilestarikan, tapi juga menjadi upaya untuk mengais rezeki tambahan di samping mata pencarian utama mereka yang sebagian besar nelayan.

"Menilik tahun-tahun sebelumnya, dari lomban ini saja para nelayan bisa meraup keuntungan hingga jutaan rupiah, lo!" celetuk Lulu, lalu tergelak.

Meski disebut tambahan, pada kenyataannya keuntungan para nelayan ini memang bisa dibilang luar biasa. Lulu memberi gambaran, dengan biaya Rp10-20 ribu per kepala, jika tiap perahu bisa memuat hingga 20 orang, sudah bisa dipastikan berapa besar keuntungan nelayan sekali jalan.

"Tahun ini Lomban jauh lebih ramai dari sebelumnya. Katakanlah sehari ini perahu bisa bolak-balik sebanyak 10 kali, tinggal dikalikan saja keuntungan para nelayan ini, Mbak!" kata dia.

Nggak hanya Warga Setempat

Serunya naik perahu di sepanjang Sungai Tayu. (Inibaru.id/ Rizki Arganingsih)

Selain dari desa setempat, Lomban Tayu juga cukup sukses menarik minat para wisatawan dari luar Tayu. Diah Wulandari adalah salah seorang di antaranya. Perempuan asal Kecamatan Gunungwungkal ini sengaja ke Tayu mengajak anaknya untuk naik perahu.

"Ini pengalaman pertama kami naik perahu. Seru banget! Anakku juga senang sekali," ungkap Diah seusai turun dari perahu.

Menurut dia, nggak sia-sia dirinya mengajak anak jauh-jauh menempuh perjalanan berkilo-kilo meter dari desanya ke Tayu untuk menyambangi wisata naik perahu ini. Bagi dia, momen tersebut hanya berlangsung setahun sekali, karena itulah Diah nggak mau menyia-nyiakannya.

"Nggak rugi, dong! Bayar Rp15 ribu per orang untuk naik perahu menurutku sudah sebanding dengan pengalaman yang kami dapat; apalagi nggak setiap hari ada!" pungkasnya.

Melihat Lomban Tayu berlangsung lancar, pengunjung semringah seturun dari perahu, dan para nelayan ketiban cuan yang cukup untuk dibawa pulang, membuat saya bahagia. Tahun depan kayaknya harus ke sini lagi, nih! (Rizki Arganingsih/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: