BerandaKulinary
Sabtu, 9 Feb 2018 06:11

Brekecek, Kepala Ikan Berbumbu dari Cilacap

Brekecek kepala ikan (cookpad.com)

Bumbunya meresap ke dalam kepala ikan. Kuahnya menggigit. Wajar saja hidangan bernama brekecek ini jadi ikon kuliner di Cilacap, Jawa Tengah

Inibaru.id – Kamu yang demen sajian ikan berbumbu belum afdal bila belum mencicipi masakan khas Cilacap, Jawa Tengah ini. Namanya unik dan proses pembuatannya pun agak di luar mainstream. Cara mengolah bumbunya pun ekspresif. Itulah brekecek.

Brekecek sebagai nama adalah akronim dari “brek” dan “dikecek-kecek” yang dalam bahasa orang Cilacap berarti diletakkan dan dikecek-kecek (dicampur-campur). “Aksi” yang berkesan gahar itu diperlakukan untuk bumbu-bumbu kepala ikan. Ya, kepala ikan memang menjadi material dasar masakan ini. Selain itu, daging itik juga jadi bahan dasar brekecek meskipun dalam perkembangannya ada juga udang, cumi, dan ayam.

Dikutip dari laman negerikuindonesia.com, brekecek adalah masakan tradisional berbahan dasar kepala ikan khas dari Cilacap, Jawa tengah. Makanan ini sangat unik dan memiliki cita rasa khas sehingga digemari oleh masyarakat Cilacap dan para wisatawan yang datang ke sana. Brekecek ini juga merupakan salah satu ikon kuliner dari Cilacap yang sangat terkenal.

Baca juga:
Sirup Kawista, Si Manis dari Rembang
Jenang Kudus, Si Manis yang Punya Cerita Legendaris

Selain rasanya yang khas, nama makanan satu ini juga sangat unik sehingga membuat orang yang nggak tahu menjadi penasaran dan ingin mencicipinya. Seperti sudah disebutkan, itu lantaran proses peracikannya yang unik.

Jadi, dalam proses pembuatannya, kepala ikan dipotong-potong lalu dimasak dan di kecek/di campur dengan bumbu khusus sehingga bumbunya meresap.

Oya Millens, brekecek ini memiliki dua jenis, yaitu brekecek ikan dan brekecek basur alias itik serati. Walaupun berbahan dasar yang berbeda, namun bumbu yang digunakan tetap sama. Bumbu tersebut juga disesuaikan dengan bahan dasarnya sehingga memiliki cita rasa yang pas dengan bahan dasarnya.

Di Cilacap yang paling digemari dan dijual adalah brekecek ikan, karena bahan dan rasanya yang unik. Selain itu, karena Cilacap sebagai daerah pesisir pantai dan merupakan penghasil ikan sehingga bahan yang digunakan mudah dicari. Meskipun begitu, namun Brekecek basur ini tidak kalah nikmatnya, karena diolah dengan cara yang khusus sehingga memiliki cita rasa yang khas.

Brekecek ini memiliki cita rasa yang khas, rasa gurih, manis dan pedas pada kuah yang meresap ke dalam daging memberikan kelezatan tersendiri pada masakan ini. Selain itu aroma rempah yang sangat terasa pada kuahnya, menambah kenikmatan. Dinikmati selagi hangat bersama nasi, sedapnya ampun-ampunan.

Kamu bisa membuatnya sendiri lo, ya. Panduan dari laman resepnusantara.id ini bisa kamu ikuti. Oya, ikannya bebas meskipun yang khas Cilacap ikan jahan atau pathak atau lundu yang ilmiahnya Arius maculatus. Dalam resep ini, bahan dasarnya ikan tengiri.

Cara Membuat Brekecek Ikan Cilacap

Bahan:

2 kepala ikan tengiri segar (bersihkan dan rendam dengan air jeruk lemon)

250 gr cabe rawit (tumbuk halus)

150 gr kunyit (tumbuk halus)

6 lembar daun jeruk

5 siung bawang putih (tumbuk halus)

5 lembar daun salam

4 siung bawang merah (tumbuk halus)

4 buah cabai merah (tumbuk halus)

4 batang serai dipeprek

3 cm jahe (tumbuk halus)

3 cm lengkuas (dipeprek)

2 buah jeruk lemon

1 genggam kemiri (tumbuk halus)

Garam secukupnya

 Cara Membuat:

Siapkan wajan dan masukkan minyak goreng secukupnya lalu masukkan bumbu yang telah ditumbuk halus, daun salam, serai, daun jeruk, lengkuas, aduk hingga bumbu masak dan wangi.

Masukan penyedap rasa (garam dan bumbu tambahan sesuai selera), berikan air secukupnya, tunggu sampai mendidih.

Baca juga:
Ke Magelang, Seruput Sup Senerek Dulu Ya...
Pangek Pisang, Camilan untuk Momen Khusus

Sekarang masukkan kepala ikan tengiri ke dalam wajan yang terisi bumbu, tunggu sampai matang, (disarankan tidak dibalik, karena ikannya bisa hancur, biarkan kepala ikan terendam air bumbu) masak selama 30 menit.

Jika sudah dimasak selama 30 menit, angkat dan siapkan wadah, masukkan kepala tengiri untuk dihidangkan.

Selamat menikmati…. (EBC/SA)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: