BerandaKulinary
Minggu, 14 Mar 2020 06:55

Beralaskan Daun Jati, Sate Jagal Jadi Menu yang Wajib Kamu Coba di Blora

Beralaskan Daun Jati, Sate Jagal Jadi Menu yang Wajib Kamu Coba di Blora

Sate Jagal Blora. (Instagram/kuliner_blora)

Blora identik dengan kuliner satainya yang unik. Salah satunya adalah sate jagal atau satai daging sapi. Kuliner ini dinikmati dengan kuah sambal kacang yang gurih dan nasi putih berbungkus daun jati. Hmm, enak!

Inibaru.id – Kelezatan makanan satai ada pada daging dan cita rasa yang ada di bumbunya, yakni  perpaduan antara sambal kacang dan kecap. Apalagi kalau disantap dengan seporsi lontong yang bikin kenyang. Namun, ada yang unik dari satai khas Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Namanya Sate Jagal.

Sate jagal merupakan sebutan lain untuk satai daging sapi. Seperti satai pada umumnya, proses memasak daging sapi pada kuliner khas Kota Mustika ini juga dibakar di atas tungku arang, dengan bumbu sambal kacang berwarna kuning kecokelatan dan kecap manis.

Kekhasan satai ini justru terletak pada cara penyajiannya. Satai disajikan bersama sepiring sambal kacang bertekstur lembut dan encer laiknya satai ayam di Blora. Bumbu itu lebih encer dari sambal kacang pada satai Madura lantaran diberi campuran kuah santan.

Sate jagal. (Imanniar.wordpress)

Selain sambal kacang, keunikan lain juga terletak pada "teman" si satai. Sate jagal biasa dinikmati dengan seporsi nasi putih, bukan lontong.

Nasi disajikan di atas daun jati sehingga memberi aroma khas daun terebut yang sedap. Saat menyajikan, nasi dipadukan dengan mihun, seledri, tauge, dan bawang goreng, lalu diguyur kuah soto.

Sate jagal bisa ditemukan hampir di tiap sudut di kabupaten yang berbatasan dengan Jawa Timur tersebut. Seperti satai ayamnya, harga sate jagal juga dihitung per tusuk, bukan per porsi. Jadi, jangan buang tusuk satai yang dagingnya sudah kamu makan ya. Awas, jangan curang! He-he. (IB07/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ihwal Mula Kampung Larangan di Sukoharjo, 'Zona Merah' yang Pantang Dimasuki Bumiputra

12 Apr 2025

Lagu "You'll be in My Heart" Viral; Mengapa Baru Sekarang?

12 Apr 2025

Demi Keamanan Data Pribadi, Menkomdigi Sarankan Pengguna Ponsel Beralih ke eSIM

12 Apr 2025

Bikin Resah Pengguna Jalan, Truk Sampah Rusak di Kota Semarang Bakal Diperbaiki

12 Apr 2025

Ketika Pekerjaan Nggak Sesuai Dream Job; Bukan Akhir Segalanya!

12 Apr 2025

Lindungi Masyarakat, KKI Cabut Hak Praktik Dokter Tersangka Pelecehan Seksual secara Permanen

12 Apr 2025

Mengenal Getuk Kethek, Apakah Terkait dengan Monyet?

13 Apr 2025

Di Balik Mitos Suami Nggak Boleh Membunuh Hewan saat Istri sedang Hamil

13 Apr 2025

Kisah Kampung Laut di Cilacap; Dulu Permukiman Prajurit Mataram

13 Apr 2025

Mengapa Manusia Takut Ular?

13 Apr 2025

Nilai Tukar Rupiah Lebih Tinggi, Kita Bisa Liburan Murah di Negara-Negara Ini

13 Apr 2025

Perlu Nggak sih Matikan AC Sebelum Matikan Mesin Mobil?

14 Apr 2025

Antrean Panjang Fenomena 'War' Emas; Fomo atau Memang Melek Investasi?

14 Apr 2025

Tentang Mbah Alian, Inspirasi Nama Kecamatan Ngaliyan di Kota Semarang

14 Apr 2025

Mengenal Oman, Negeri Kaya Tanpa Gedung Pencakar Angkasa

14 Apr 2025

Farikha Sukrotun, Wasit Internasional Bulu Tangkis yang Berawal dari Kasir Toko Bangunan Kudus

14 Apr 2025

Haruskah Tetap Bekerja saat Masalah Pribadi Mengganggu Mood?

14 Apr 2025

Grebeg Getuk 2025 Sukses Meriahkan Hari Jadi ke-1.119 Kota Magelang

14 Apr 2025

Tradisi Bawa Kopi dan Santan dalam Pendakian Gunung Sumbing, Untuk Apa?

15 Apr 2025

Keindahan yang Menakutkan, Salju Turun saat Sakura Mekar di Korea Selatan

15 Apr 2025