BerandaInspirasi Indonesia
Jumat, 25 Jul 2024 17:00

Komunitas Lari Pati Playon, Sepakat Bikin Warga Bumi Mina Tani Berkeringat!

Keseruan olahraga lari bersama teman-teman komunitas Pati Playon. (Dok. Pati Playon)

Berdiri pada medio 2018, komunitas lari Pati Playon sepakat menggaungkan budaya berlari, membuat warga Bumi Mina Tandi berkeringat tiap Minggu pagi.

Inibaru.id - Bermula dari hashtag #patirunners di Instagram sekitar medio 2018, sebuah komunitas lari di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, terbentuk. Kala itu, nggak ada yang menyangka komunitas yang berdiri pada 24 Juni 2018 tersebut bakal jadi sebesar sekarang.

Mereka adalah Pati Playon. Di kabupaten yang berjarak sekitar 85 kilometer dari Kota Semarang ini, komunitas lari tertua di Pati itu diyakini sebagai yang terbesar, dengan jumlah member aktif mencapai lebih dari 100 orang.

Umar Shobirin, salah seorang anggota Pati Playon mengatakan, di balik terbentuknya komunitas ini, ada beberapa nama yang perlu dicatat; yakni Aris, Benny, Novi, Ade, dan Anik. Merekalah para pendiri komunitas yang rutin menggelar kegiatan lari bersama tiap Minggu pagi tersebut.

"Sekarang kami pakai hastag #gagegomblayu (baca: gage go mblayu) di medsos untuk menggaungkan kegiatan berlari bersama warga Pati. Dalam bahasa kami (hastag itu), artinya 'ayo segera lari'," terangnya saat ditemui Inibaru.id di Alun-Alun Pati, Minggu (21/7/2024).

Para pengurus komunitas Pati Playon Pati terlihat sangat keren, ya. (Dok Pati Playon)

Umar mengatakan, kata playon pada nama Pati Playon berarti "berlari" dalam bahasa Jawa. Hal ini sesuai dengan visi komunitas sewaktu awal dibentuk, yakni pengin menggaungkan budaya berlari di antara masyarakat Pati. Kini, lanjutnya, upaya tersebut mulai membuahkan hasil.

"Sekarang sudah masuk tahun ke-6 dan telah dikenal luas sekaligus menjadi yang terbesar di Pati," daku lelaki 24 tahun tersebut dengan mimik muka serius. "Rutinitas komunitas ini ya lari. Jadwalnya tiap Minggu pagi, maka dari itu diberi nama Playon Minggu Esuk atau biasa kami sebut PME."

Meski secara harfiah berarti "berlari tiap Minggu pagi", kegiatan PME nggak sekarar berlari. Umar menambahkan, seharian itu para anggota Pati Playon juga bisa mengikuti sejumlah pelatihan yang terkait dengan berlari, mulai dari lari reguler, strength training (penguatan otot), hingga ABC drills.

"Selain PME, kami juga ada sharing session bersama ahli; misalnya tentang tips mengatasi cedera atau apa saja yang perlu dilakukan sebelum dan sesudah berlari dengan intensitas tinggi," kata dia memberi contoh. "Jadi, kalau pengin gabung, langsung datang saja, ya. Nggak ada syarat dan ketentuan, kok."

Hal terberat dari berlari bukanlah stamina, tapi rasa malas karena melakukannya sendirian. So, buat warga Pati dan sekitarnya, boleh banget gabung Pati Playon biar lebih semangat mengeluarkan keringat! (Rizki Arganingsih/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Cantiknya Deburan Ombak Berpadu Sunset di Pantai Midodaren Gunungkidul

8 Nov 2024

Mengapa Nggak Ada Bagian Bendera Wales di Bendera Union Jack Inggris Raya?

8 Nov 2024

Jadi Kabupaten dengan Angka Kemiskinan Terendah, Berapa Jumlah Orang Miskin di Jepara?

8 Nov 2024

Banyak Pasangan Sulit Mengakhiri Hubungan yang Nggak Sehat, Mengapa?

8 Nov 2024

Tanpa Gajih, Kesegaran Luar Biasa di Setiap Suapan Sop Sapi Bu Murah Kudus Hanya Rp10 Ribu!

8 Nov 2024

Kenakan Toga, Puluhan Lansia di Jepara Diwisuda

8 Nov 2024

Keseruan Pati Playon Ikuti 'The Big Tour'; Pemanasan sebelum Borobudur Marathon 2024

8 Nov 2024

Sarapan Lima Ribu, Cara Unik Warga Bulustalan Semarang Berbagi dengan Sesama

8 Nov 2024

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024