BerandaIndie Mania
Rabu, 2 Jul 2019 18:36

Parade Semarang Berpayung: Bernaung dari 'Hujan Diskon' Selama Musim Semargres 2019

Parade Payung dari salah satu peserta Semargres 2019. (Inibaru.id/ Audrian F)

Musim Semarang Great Sale (Semargres) 2019 yang ditunggu akhirnya datang juga. Hujan diskon mulai melebat, maka bersiaplah kebanjiran potongan harga! Menganalogikan semua itu, panitia Semargres 2019 menggelar Parade Semarang Berpayung. Seberapa seru?

Inibaru.id - Payung menjadi peneduh saat panas atau hujan. Namun, alih-alih melindungi diri dari kehujanan, payung pada “Parade Semarang Berpayung” di Semarang pada Minggu (30/6/2019), menjadi perlambang turunnya diskon lebat di Kota Lunpia.

Bertempat di Halaman RRI Semarang, "Parade Semarang Berpayung" menjadi bagian dari rangkaian pembukaan bulan Semarang Great Sale (Semargres) 2019 yang berlangsung sejak 28 Juni lalu.

Semargres adalah salah satu even besar yang diselenggarakan Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang. Ajang tahunan itu digelar dengan menggeber diskon besar-besaran untuk penginapan, tempat makan, hingga outlet fesyen yang ada di Semarang. Tujuannya, untuk menarik wisatawan datang ke Kota Atlas.

Wakil Walikota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu (tengah) bersama Idriyasari, ketua Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (kiri), memimpin jalannya "Parade Semarang Berpayung".

Nah, diskon yang bertaburan itu kemudian diibaratkan sebagai hujan nan lebat yang turun di Semarang. Karena itu dibuatlah "Parade Semarang Berpayung", seperti dinyatakan Ketua Acara Semargres 2019 Wijaya Dahlan.

“Payung memiliki makna untuk berlindung dari hujan diskon pada bulan Semargres,” ujar lelaki yang akrab disapa Wijaya tersebut.

Baca Juga:
Meriahkan Semarang Great Sale 2019, Warga Semarang Lari Pakai Kostum dan Parade Berpayung
Jor-joran Diskon pada Ajang Tahunan Semargres Bermula dari Perayaan HUT Kota Semarang

Start dari pelataran Kantor RRI Semarang di Jalan Ahmad Yani No 144-146, Karangkidul, Kecamatan Semarang Tengah, parade dibuka dengan sambutan sejumlah pejabat pemerintahan seperti Walikota Semarang Hendrar Prihadi, Kepala Disbudpar Indriyasari, dan Ketua Panitia Wijaya Dahlan.

Setelah dibuka secara simbolik dengan membuka payung, arak-arakan kemudian bergerak menuju Simpanglima, lalu kembali ke Kantor RRI.

Semua peserta membawa payung sekalian promosi produknya. (Inibaru.id/ Audrian F)

"Parade Semarang Berpayung" diikuti oleh para peserta yang terlibat dari Semargres 2019, mulai dari perhotelan, restoran, kafe, perusahaan retail, pedagang, hingga pemilik warung-warung kecil. Dengan ciri khas masing-masing, mereka merias diri dengan sedemikian unik sekaligus mempromosikan produk mereka.

Baca Juga: Unik, Aneka Kostum Keren Warnai Pembukaan Semarang Great Sale 2019

Namanya juga parade payung, tentu payung menjadi ciri khas mereka, yang dipermak seunik mungkin. Grab Indonesia, misalnya, menggunakan sebuah balon helm besar sebagai payung mereka. Sementara, Indomaret menggunakan banner Indomaret sebagai payungnya.

Para peserta pawai dengan keunikannya masing-masing. (Inibaru.id/ Audrian F)

Wijaya mengatakan, selain meramaikan pembukaan Semargres 2019 yang bertajuk Semargres Parade & Run, parade payung tersebut memang ditujukan untuk ajang promosi.

“Sebelum parade, kami sudah beritahu peserta untuk mempersiapkan diri dan bersolek seunik mungkin," tutur lelaki yang saat ini menjabat sebagai Direktur Hotel Dafam tersebut.

Wah, wah, kalau "hujan" terus melebat, kamu kudu segera ke Semarang, biar ikut kebanjiran diskon! Ha-ha. (Audrian F/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: