BerandaHits
Sabtu, 9 Okt 2020 13:31

Video Viral Dugaan Polisi Pukuli Mahasiswa UBL Lampung, Polda: Masih Kami Selidiki

Ilustrasi: Mahasiswa diduga diculik dan dipukuli. (Pixabay/Public Domain Pictures)

Sebuah video yang menunjukkan beberapa polisi tengah memukuli dua pemuda yang diduga mahasiswa beredar di media sosial. Peristiwa yang diduga terjadi di Lampung tersebut masih diselidiki polisi.

Inibaru.id – Sebuah video yang menunjukkan aparat kepolisian yang tengah memukul mahasiswa beramai-ramai beredar di media sosial Twitter. Video pendek berdurasi 14 detik tersebut diketahui diunggah oleh akun @ssundayyslave pada Kamis (8/10) sekitar pukul 12.37 WIB.

Video yang tampak diambil dari dalam mobil tersebut menunjukkan beberapa lelaki berseragan polisi tengah berkerumun memukuli dua orang berjaket biru langit yang diduga adalah mahasiswa.

Dalam keterangan video tersebut disebutkan bahwa dua orang pemuda ini adalah mahasiswa dari Universitas Bandar Lampung (UBL).

Mahasiswa UBL Lampung diculik, digebukin,” tulisnya.

Beredar video mahasiswa di Lampung diduga diculik terkait aksi unjuk rasa menolak UU Cipta Kerja.(Kompas/Twitter)

Di kolom komentar, akun tersebut juga menyebutkan bahwa peristiwa tersebut terjadi di daerah Flamboyan tanpa informasi lebih detail. Beberapa komentar warganet pada unggahan video tersebut mengatakan, peristiwa itu adalah hasil sweeping aparat kepolisian di Bandar Lampung.

Sayangnya, video tersebut sudah tidak bisa ditemukan lagi pada Jumat (9/10) siang ini. Namun ada video serupa yanag diunggah oleh akun @WoodzAcha. Dalam video pendek tersebut, perekam terdengar panik melihat peristiwa yang terjadi.

“Diigebukin… digebukin.. digebukin… digebukin… ehh, eh.. dijejekin, dijejekin dong,” ucapnya dalam video.

Dalam peristiwa tersebut beberapa petugas kepolisian tampak melayangkan kepalan tangan dan juga menghantam dua pemuda tersebut dengan helm.

Menganggapi hal tersebut, Kepala Bidang Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.

"Masih kami selidiki ya," ungkap Pandra.

Hal ini masih diselidiki Polda Lampung. (Harian Momentum)

Menurutnya, nggak ada aksi sweeping seperti spekulasi netizen yang mengomentari video tersebut. Namun, dia mengatakan bahwa aparat kepolisian dibantu TNI memang menyisir beberapa titik di Bandar Lampung.

"Tapi enggak ada sweeping ya. Ini hanya giat cegah dan tangkal," kata Pandra.

Menurutnya, kegiatan cegah dan tangkal merupakan upaya preventif dari pengamanan aksi demonstrasi buruh yang berlangsung pada Kamis (8/10) kemarin.

"Jangan sampai ada yang tidak memiliki identitas maupun identitasnya meragukan, yang bisa membahayakan aksi penyampaian pendapat. Apakah benar mereka buruh, apakah murni ingin menyampaikan pendapat," jelasnya.

Sementara itu, Komandan Kodim 0410 Bandar Lampung Kolonel Romas Herlandes mengatakan pihaknya tengah membantu kepolisian untuk patroli di sejumlah tempat di Bandar Lampung.

"Kami memang patroli yang bersifat imbauan kepada adik-adik untuk kesadaran mereka. Jika tidak ada keperluan, untuk membubarkan diri dan jangan melakukan kegiatan yang menimbulkan kericuhan," ungkap Romas.

Kita tunggu fakta dan klarisikasi dari kejadian ini ya, Millens! (Kom/IB27/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ketika Ribuan Paha Ayam Tersaji dalam Tradisi Sewu Sempol Kudus

26 Feb 2025

Menguji Kepercayaan Publik terhadap Produk Pertamina di Tengah Kasus 'Pertamax Oplosan'

26 Feb 2025

Ruas Jalan Rusak, Ombudsman Minta Pemprov Jateng Segera Perbaiki

26 Feb 2025

Rekap Operasi Keselamatan Candi 2025: Ada 59.776 Pelanggaran

26 Feb 2025

'Seporsi Mie Ayam Sebelum Mati' dan Alasan Sederhana untuk Bertahan Hidup

26 Feb 2025

Harga Santan yang Mengganggu Gurihnya Suasana Ramadan

26 Feb 2025

Mudik Nyaman dengan Kereta Api; Daop 4 Semarang Siapkan 535 Ribu Kursi

26 Feb 2025

Mengapa Ketika Remaja Semakin Irit Bicara kepada Orang Tua?

26 Feb 2025

Checklist Persiapan Ramadan: Fisik, Mental, dan Spiritual

27 Feb 2025

Memaknai Kirab Dugderan, Tradisi Penanda Ramadan di Semarang yang Akan Digelar Jumat

27 Feb 2025

Peci Kang Santri Kudus; Jelang Ramadan, Orderan Naik Terus

27 Feb 2025

Di Jepang, Ada Gunung yang Tingginya Hanya 6,1 Meter!

27 Feb 2025

Memang Bisa Konsumen Pertamax Tuntut Ganti Rugi ke Pertamina Jika Terbukti Dapat Oplosan?

27 Feb 2025

Cinta pada Pandangan Pertama: Romantis atau Sekadar Ilusi?

27 Feb 2025

Beda Rute, Berikut Pengalihan Jalan selama Kirab Dugderan 2025 di Semarang

27 Feb 2025

Susun Strategi Keamanan Siber, Nezar Patria: Sedia Payung sebelum Hujan

27 Feb 2025

3 Cara Pemkot Semarang Antisipasi Kecelakaan di Tanjakan Silayur

28 Feb 2025

Diskon Listrik Prabayar Berakhir Hari Ini, Akankah Sisa Token Hangus?

28 Feb 2025

Menembus Kemacetan demi Kuliner Legendaris Semarang: Sate Ayam Jembatan Mrican

28 Feb 2025

Benarkah Jepang Butuh Tenaga Kerja dari Indonesia?

28 Feb 2025