BerandaHits
Kamis, 6 Sep 2023 21:04

Mobil Listrik Tak Menyakiti Lingkungan, Yakin?

Mobil Listrik Tak Menyakiti Lingkungan, Yakin?

Benarkah mobil listrik ramah lingkungan? (via Okezone)

Selama ini pemerintah selalu menggembar-gemborkan bahwa mobil listrik ramah lingkungan. Tapi benarkah keberadaan mobil modern ini benar-benar suci dari dosa pada alam?

Inibaru.id - Dalam beberapa tahun terakhir, mobil listrik telah menjadi sorotan utama dalam upaya mengurangi dampak negatif mobil berbahan bakar fosil terhadap lingkungan.

Mobil listrik dianggap sebagai salah satu langkah menuju transportasi yang lebih ramah lingkungan. Namun, apakah mobil listrik benar-benar nggak merusak alam? Yuk simak fakta serta tantangan seputar dampak lingkungan mobil listrik.

Produksi Baterai

Salah satu komponen utama mobil listrik adalah baterai. Proses produksi baterai melibatkan ekstraksi mineral seperti lithium, kobalt, dan nikel. Ekstraksi mineral ini seringkali berdampak negatif pada lingkungan dan masyarakat setempat.

Penambangan lithium, misalnya, telah dikaitkan dengan penurunan kualitas air dan tanah di beberapa wilayah. Ini menunjukkan bahwa meskipun mobil listrik lebih bersih saat digunakan, dampak awalnya masih perlu dipertimbangkan.

Daur Ulang Baterai

Mobil listrik dinilai bisa mengurangi polusi udara. (Getty images)
Mobil listrik dinilai bisa mengurangi polusi udara. (Getty images)

Meskipun ada upaya untuk mendaur ulang baterai mobil listrik, proses ini masih memiliki tantangan. Daur ulang baterai memerlukan energi dan sumber daya yang signifikan. Selain itu, nggak semua baterai bisa didaur ulang sepenuhnya. Ini berarti bahwa limbah baterai masih menjadi masalah yang perlu diatasi.

Sumber Daya Listrik

Dampak lingkungan mobil listrik juga tergantung pada sumber daya listrik yang digunakan untuk mengisi ulangnya. Jika listrik berasal dari pembangkit listrik berbahan bakar fosil, maka manfaat lingkungan mobil listrik dapat berkurang. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan transisi menuju sumber daya energi yang lebih bersih.

Infrastruktur Pengisian

Pembangunan infrastruktur pengisian mobil listrik memerlukan investasi besar dan dapat memengaruhi lingkungan lokal. Pemilihan lokasi stasiun pengisian harus dilakukan dengan hati-hati untuk menghindari dampak negatif pada ekosistem dan komunitas setempat.

Mobil listrik mungkin menjadi langkah positif menuju transportasi yang lebih ramah lingkungan, tetapi mereka nggak sepenuhnya bebas dari dampak negatif terhadap alam.

Produksi baterai hingga daur ulang dan sumber daya listrik, menyimpan tantangan yang perlu diatasi untuk memastikan kelestarian lingkungan dalam pengembangan dan penggunaan mobil listrik. Masyarakat, produsen, dan pemerintah perlu bekerja sama untuk meminimalkan dampak lingkungan mobil listrik dan memastikan transisi yang benar-benar berkelanjutan.

Hm, sepertinya pemerintah harus memikirkan dampak lingkungan akibat penggunaan mobil listrik sebelum masyarakat menggunakannya secara masif ya, Millens. (Siti Zumrokhatun/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Iri dan Dengki, Perasaan Manusiawi yang Harus Dikendalikan

27 Mar 2025

Respons Perubahan Iklim, Ilmuwan Berhasil Hitung Jumlah Pohon di Tiongkok

27 Mar 2025

Memahami Perasaan Robot yang Dikhianati Manusia dalam Film 'Companion'

27 Mar 2025

Roti Jala: Warisan Kuliner yang Mencerminkan Kehidupan Nelayan Melayu

27 Mar 2025

Jelang Lebaran 2025 Harga Mawar Belum Seharum Tahun Lalu, Petani Sumowono: Tetap Alhamdulillah

27 Mar 2025

Lestari Moerdijat: Literasi Masyarakat Meningkat, tapi Masih Perlu Dorongan Lebih

27 Mar 2025

Hitung-Hitung 'Angpao' Lebaran, Berapa Banyak THR Anak dan Keponakan?

28 Mar 2025

Setengah Abad Tahu Campur Pak Min Manjakan Lidah Warga Salatiga

28 Mar 2025

Asal Usul Dewi Sri, Putri Raja Kahyangan yang Diturunkan ke Bumi Menjadi Benih Padi

28 Mar 2025

Cara Menghentikan Notifikasi Pesan WhatsApp dari Nomor Nggak Dikenal

28 Mar 2025

Hindari Ketagihan Gula dengan Tips Berikut Ini!

28 Mar 2025

Cerita Gudang Seng, Lokasi Populer di Wonogiri yang Nggak Masuk Peta Administrasi

28 Mar 2025

Tren Busana Lebaran 2025: Kombinasi Elegan dan Nyaman

29 Mar 2025

AMSI Kecam Ekskalasi Kekerasan terhadap Media dan Jurnalis

29 Mar 2025

Berhubungan dengan Kentongan, Sejarah Nama Kecamatan Tuntang di Semarang

29 Mar 2025

Mengajari Anak Etika Bertamu; Bekal Penting Menjelang Lebaran

29 Mar 2025

Ramadan Tetap Puasa Penuh meski Harus Lakoni Mudik Lebaran

29 Mar 2025

Lebih dari Harum, Aroma Kopi Juga Bermanfaat untuk Kesehatan

29 Mar 2025

Disuguhi Keindahan Sakura, Berikut Jadwal Festival Musim Semi Korea

29 Mar 2025

Fix! Lebaran Jatuh pada Senin, 31 Maret 2025

29 Mar 2025