BerandaHits
Selasa, 26 Sep 2022 16:55

Alasan Universitas Syaratkan Sertifikat TOEFL, Bukan Sekadar Pelengkap

Kemampuan berbahasa Inggris yang baik akan menunjang kesuksesan di perguruan tinggi. (Lister)

Alasan universitas syaratkan sertifikat TOEFL bukanlah tanpa sebab. Di dunia akademik, kemampuan berbahasa Inggris adalah penunjang kesuksesan, jadi bukan sekadar pelengkap.

Inibaru.id - Bahasa Inggris adalah salah satu bahasa internasional yang paling banyak digunakan di seluruh dunia. Dalam dunia akademik dan kerja, kemampuan bahasa Inggris dapat menjadi tanda profesionalitas.

Berbagai perguruan tinggi pun mensyaratkan kemampuan bahasa Inggris yang ditandai dengan sertifikat TOEFL. Takhanya sebagai pelengkap, kemampuan berbahasa Inggris ternyata dapat menjadi penunjang kesuksesan di dunia akademik.

Apa itu sertifikat TOEFL?

Sertifikat TOEFL (Test of English as a Foreign Language) adalah berkas yang didapatkan setelah mengerjakan soal TOEFL. Di dalam sertifikat ini terdapat skor yang menandakan tingkat kemampuan berbahasa Inggris.

Apa gunanya memiliki sertifikat TOEFL?

  • Sebagai syarat masuk universitas dalam dan luar negeri;
  • Sebagai syarat melamar beasiswa dalam dan luar negeri;
  • Menjadi nilai tambah saat melamar kerja.

Mensyaratkan kemampuan berbahasa Inggris bukan tanpa alasan. Dikutip dari English Today, pada 2005 saja sudah ada 2 miliar penutur bahasa Inggris. Jumlah tersebut berkembang pesat. Hanya dalam waktu 25 tahun sampai 2005, sepertiga populasi dunia mampu berbicara bahasa Inggris.

Menurut Binus, hal ini membuat banyak orang bertekad mendapatkan skor TOEFL yang tinggi. Semakin tinggi nilai, menjadi tanda semakin bagus kemampuan berbahasa Inggris.

Takhanya itu, kemampuan bahasa Inggris yang baik akan memperluas kesempatan bekerja di luar negeri. Banyak institusi dan perusahaan di sejumlah negara yang menerima sertifikat TOEFL.

Dengan adanya sertifikat ini, artinya kemampuanmu dalam berbahasa Inggris telah diakui dan dibuktikan oleh lembaga resmi, yakni Educational Testing Service (ETS).

Perbedaan TOEFL iBT dan ITP

Sebelum memutuskan mengikuti TOEFL, kamu harus mengetahui perbedaan kedua jenis tes bahasa Inggris yang satu ini. Kamu dapat memilih jenis tes yang sesuai dengan kebutuhan atau syarat yang hendak dipenuhi.

  • TOEFL ITP (Institutional Testing Program) adalah jenis TOEFL yang biasanya digunakan untuk keperluan internal organisasi. Namun beberapa negara berbahasa Inggris tidak menggunakan jenis tes ini. Skor TOEFL ITP ditandai dengan rentang 0-677.
  • TOEFL iBT (Internet-Based Test) adalah TOEFL jenis terbaru yang diakui secara internasional, termasuk di negara-negara berbahasa Inggris. Materi yang diujikan lebih banyak daripada ITP. Rentang skor TOEFL iBT adalah 0-120.

Jenis TOEFL yang dipilih dapat disesuaikan dengan institusi yang dituju. Menurut situs resmi ETS, iBT umumnya lebih banyak digunakan untuk menentukan keputusan tingkat tinggi, seperti penerimaan mahasiswa di universitas. Sementara itu, ITP digunakan untuk tujuan spesifik, seperti penempatan atau pemantauan kemajuan seseorang.

Mempersiapkan Diri Menghadapi TOEFL

Apapun jenis TOEFL yang dipilih, perlu persiapan matang dari jauh-jauh hari. Belajar secara mandiri tentu bisa saja, tetapi kamu akan kesulitan memantau kemajuan proses belajar sendiri. Selain itu, kamu tidak dapat mengoreksi kesalahan saat mengerjakan soal.

Kedua hal ini menjadi pertimbangan penting bagi kamu yang ingin meraih skor semaksimal mungkin. Kursus Persiapan TOEFL pun menjadi pilihan terbaik.

Dalam memilih tempat kursus, jangan lupa mempertimbangkan hal-hal berikut.

  • Materi berkualitas, lengkap dengan tips and trick;
  • Tutor (pengajar) berpengalaman;
  • Metode belajar interaktif;
  • Terdapat progress report;
  • Jadwal fleksibel, termasuk reschedule;
  • Bisa request materi pelajaran.

Kalau kamu mencari tempat kursus yang dapat menawarkan semua keuntungan di atas, Lister jawabannya.

Lister: One-Stop Language Learning Solution

Sebagai platform belajar bahasa asing secara online, Lister turut menyediakan bimbingan persiapan TOEFL. Program ini adalah salah satu yang paling diminati, mengingat kebutuhan sertifikat TOEFL semakin meningkat dari waktu ke waktu.

Ingin tahu fasilitas yang akan diperoleh di kelas premium Lister?

  • Jadwal fleksibel sesuai kebutuhan siswa, termasuk reschedule;
  • Kurikulum berbasis internasional (Cambridge dan International Baccalaureate);
  • Silabus sesuai kebutuhan siswa, termasuk request materi pelajaran;
  • Tutor berpengalaman dan bersertifikat;
  • Cara mengajar seru dengan The Lister Method dan membuat siswa cepat paham;
  • Ada pre-test, progress test, dan post-test;
  • Progress Report;
  • Garansi Skor untuk kelas tertentu;
  • Akses Zoom Premium;
  • E-Certificate.

Harga Kelas Persiapan TOEFL

Lister ingin memastikan kamu mendapat pendidikan berkualitas sesuai dengan harganya.

  • Kursus Persiapan TOEFL ITP, mulai dari Rp 1.099.000;
  • Kursus Persiapan TOEFL iBT, mulai dari Rp1.499.000;
  • TOEFL iBT Prediction Test, mulai dari Rp250.000

Kamu bisa memilih jenis kelas, yaitu Group, Private, Semi Private Berdua, dan Semi Private. Jumlah pertemuan pun beragam. Kamu bisa memilih 2 sampai 80 pertemuan untuk pembelajaran yang lebih intensif.

Gunakan kode promo BLOGLISTER10 untuk mendapatkan diskon 10 persen, minimal pembelian kelas seharga satu jutaan (maksimal diskon Rp500 ribu). Raih skor terbaikmu bersama Lister sekarang! (Adv/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024