BerandaFilm
Rabu, 8 Agu 2017 18:47

Lewat Film Abacadabra, Kita Bisa Nikmati Komedi Gelap Ala Faozan Rizal

Film Abacadabra karya Faozan Rizal. (foto: Beritagar.com)

Faozan Rizal bakal bikin heboh pecinta film tanah air lewat film terbarunya, Abracadabra.

Inibaru.id - Produser film ternama, Ifa Isfansyah tengah disibukkan dengan berbagai proyek. Pria yang berasal dari Yogyakarta ini sedang menggarap dua film sekaligus, yakni film serius bertajuk The Wasted Land dan film anak-anak berjudul Cooking Camp yang merupakan film komersial. Tak hanya itu, ada satu film lagi yang harus Ia produseri, yakni film bergenre komedi gelap berjudul Abracadabra.

Saat penggarapan The Wasted Land Ia percayakan pada sutradara Eddie Cahyono, maka film Abracadabra yang dibintangi oleh aktor papan atas Reza Rahadian ini akan digarap oleh sutradara muda Faozan Rizal. Dalam konferensi pers PopCon Asia 2017 yang diadakan di Hotel Sultan pada Rabu, 2 Agustus 2017 lalu di Jakarta, Ifa menjelaskan penunjukkannya pada Faozan Rizal yang didasari oleh perspektif Faozan yang cukup menarik saat menyutradarai sebuah film.

Sebelum menjadi sutradara, Faozan dikenal sebagai sinematografer untuk proyek-proyek eksperimental. Namun, tatkala diserahi tugas untuk menyutradarai sebuah film, tepatnya Habibie dan Ainun, film ini langsung booming di pasaran. Film yang dibintangi oleh Reza Rahadian dan Bunga Citra Lestari ini ditonton oleh lebih dari 4,5 juta pasang mata sehingga menjadikannya sebagai film lokal terlaris.

Faozan yang merupakan lulusan sinematografi dari Institut Kesenian Jakarta ini mengawali kariernya di dunia perfilman tanah air sebagai penata kamera. Saat masih menjadi penata kamera ini, ia terlibat dalam film-film yang cukup sukses seperti Banyu Biru, Get Married, Ayat-Ayat Cinta, dan yang terbaru adalah Kartini. Setelahnya, Ia mencoba jalur sutradara saat menggarap trilogy film Yasujiro Journey, Aries, a Poem for Katia, dan Fugu. Film-film yang terbit pada tahun 2004 dan 2009 ini sendiri adalah proyek ekspreimental yang ditujukan untuk keperluan festival, bukan untuk tayang di bioskop.

Berbagai keberhasilan proyek ini membuat Ifa kagum dengan kemampuan Faozan yang bisa mengerjakan proyek eksperimental dan film komersial sama baiknya. Karena alasan inilah Ifa menganggapnya sebagai orang yang tepat untuk menggarap film Abracadabra yang memiliki kedua sisi tersebut.

Film ini sendiri akan mulai melakukan pengambilan gambar sekitar bulan Maret tahun 2018. Diharapkan, pada tahun berikutnya, film ini sudah bisa dirilis. Untuk saat ini, Ifa dan timnya masih mengembangkan penulisan naskah.

Cukup banyak orang yang menganggap film Abracadabra sebagai proyek yang sedikit nyentrik. Film ini sendiri akan menceritakan kisah seorang pesulap yang mulai kehilangan gairah di dunia sulap. Sang pesulap yang bernama Lukman ini berencana untuk pensiun dengan cara memamerkan aksinya untuk terakhir kalinya dengan mengundang penonton sekaligus kolega sesama pesulap. Pada awalnya, Ia ingin menggagalkan triknya sendiri agar semua orang sadar bahwa sulap hanyalah tentang manipulasi logika atau tipuan kecepatan tangan. Sayangnya, saat seorang anak mengajukan diri sebagai peserta salah satu triknya dan masuk ke dalam kotak penghilang, anak ini benar-benar hilang dan memicu kebingungan luar biasa.

Dengan alur cerita yang tidak biasa ini, cukup banyak insan pecinta film yang tidak sabar menunggu datangnya film yang diproduksi oleh Fourcolours Films ini. (AS/IB)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: